Pendarahan dileher rahim

Halo Cha cha, terima kasih atas pertanyaannya.

Sebelum mengetahui risikonya, maka kita harus mengenal dahulu maksud dari rahim rapuh atas inkompetensi serviks.

Serviks adalah leher rahim yang menghubungkan vagina dengan rahim. Sebelum hamil, serviks normalnya tertutup dan kaku . Seiring bertambahnya usia kehamilan, serviks akan perlahan melembut dan memendek hingga akhirnya terbuka untuk persiapan melahirkan. Bukaan serviks akan memungkinkan bayi keluar untuk dilahirkan ke dunia.

Rahim lemah tidak bisa diketahui sebelum usia kehamilan tertentu. Kondisi ini biasanya terjadi pada kehamilan trimester kedua hingga akhir trimester ketiga. Jika Anda pernah mengalami inkompetensi serviks, maka rahim Anda berisiko lemah kembali di kehamilan berikutnya.

Faktor-faktor yang mempengaruhi Inkompetensi serviks :

• Pernah menjalani operasi di area serviks, seperti prosedur LEEP (Loop Electrosurgical Excision Procedure)
• Pernah mengalami satu atau lebih kelahiran prematur sebelumnya
• Punya riwayat trauma serviks, misalnya pernah dikuret karena keguguran atau aborsi.
• Memiliki kelainan rahim. Kelainan rahim dan kelainan genetik yang memengaruhi produksi kolagen dapat menyebabkan jaringan serviks jadi melemah.
• Mengonsumsi obat DES (Diethylstilbestrol), terapi hormon sintetis saat hamil.
• Kerusakan jaringan serviks saat proses melahirkan yang sulit.

Inkompetensi serviks bisa menyebabkan ibu hamil keguguran atau melahirkan bayi prematur.

Berikut adalah beberapa penanganan inkompetensi serviks :

1. Suntik hormon (dokter kemungkinan akan menyarankan suntik hormon progesteron selama trimester kedua. Hal ini bertujuan untuk menguatkan jaringan serviks dan rahim agar tidak terjadi inkompetensi serviks.)
2. Ikat serviks (cervix cerclage) -> Prosedur ikat serviks dilakukan dengan cara memasukkan alat yang disebut dengan spekulum ke dalam vagina. Saat memasukkan alat ini, spekulum dimasukkan bersama USG untuk melihat dengan jelas bagian serviks mana yang akan diikat dan dijahit.
3. Istirahat di rumah (selain perawatan melalui obat dan tindakan medis, Anda juga akan diminta untuk bed rest atau istirahat di rumah saat hamil. Tujuannya agar Anda tidak beraktivitas fisik yang terlalu memberatkan kandungan dan bisa semakin melemahkan serviks Anda)

Untuk mendapatkan info yang lebih lengkap mengenai inkompetensi serviks, anda dapat melihat di artikel : [a+href="https://hellosehat.com/kehamilan/kandungan/masalah-kehamilan/rahim-lemah-inkompetensi-serviks/"]

Namun untuk penanganannya, anda harus berkonsultasi dengan dokter spesialis kandungan dan kebidanan untuk penanganan lanjut.

Sekian dan Terima Kasih