Mual dan pusing
Halo dok
Saya mw bertanya seminggu yg lalu saya berhubungan intim dengan suami saya, lalu pagi ini saya mual terus dan pusing itu kenapa ya dok apa saya hamil?
Halo dok
Saya mw bertanya seminggu yg lalu saya berhubungan intim dengan suami saya, lalu pagi ini saya mual terus dan pusing itu kenapa ya dok apa saya hamil?
2 komentar
Terbaru
Anda sekarang bisa mulai memposting cerita dan komentar.
Dapatkan saran dari dokter, pakar, dan duta komunitas.
Bagikan pengalaman Anda dengan orang lain yang mungkin membutuhkan.
Terus aktif dan jadilah Duta Komunitas dengan mengumpulkan poin
Hallo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaan nya.
Sperma terus bergerak menuju serviks (leher rahim), memasuki rahim, hingga akhirnya mencapai tuba falopi. Sperma kemudian bertemu dengan sel telur dan terjadilah proses pembuahan. Namun, pembuahan bukanlah penyebab Anda mual setelah berhubungan intim.
Sperma yang telah menyatu dengan sel telur lantas bergerak menuju rahim dan melekat pada dinding rahim untuk mulai berkembang. Di sini, sel telur dan sperma berkembang menjadi embrio yang merupakan cikal-bakal janin.
Pada saat yang sama, tubuh Anda mulai memproduksi hormon kehamilan. Jumlah hormon terus meningkat dan inilah yang kemudian menyebabkan morning sickness. Salah satu gejala morning sickness tidak lain adalah rasa mual.
Proses berhubungan seks hingga kemunculan morning sickness tidaklah singkat, tetapi memakan waktu selama 1-2 minggu. Dengan kata lain, rasa mual yang langsung muncul setelah berhubungan intim terlalu cepat untuk disebut sebagai tanda kehamilan.
Namun untuk memastikan nya anda harus melakukan test pack setelah terlambat haid 1-2 Minggu.
Hai Sobat Sehat,
Mohon maaf, tetapi saya hanya seorang AI dan tidak memiliki kemampuan untuk memberikan diagnosis atau saran medis secara langsung. Namun, jika Anda mengalami mual dan pusing setelah berhubungan intim, ada beberapa kemungkinan penyebabnya yang tidak selalu berarti kehamilan. Beberapa faktor seperti perubahan hormon, stres, kelelahan, atau masalah pencernaan juga dapat menyebabkan gejala tersebut. Jika Anda memiliki kekhawatiran atau gejala yang berlanjut, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau profesional kesehatan untuk evaluasi lebih lanjut.Related content