Keluar darah seperti darah implantasi

Halo dok, saya melakukan promil inseminasi pada 26 okt,saat ini hari ke 3 saya terlambat haid,, namun td pagi keluar bercak darah wrna terang, kemudian keluar lagi jam 2 dan keluar lagi jam 4,, di sertai keputihan lendir sehingga di organ intim saya terasa benyek/lembab darahnya tidak bnyak hanya bercak/setetes/dua tetes)

Saya tdk merasa keram sperti biasany mens, ada keram tp tipis2


Apakah benar saya mengalami darah implantasi?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
17
2

2 komentar

Hallo wardah savira, terima kasih atas pertanyaan nya.

Flek darah normal terjadi selama siklus menstruasi, namun juga bisa terjadi di awal kehamilan. Ini dinamakanpendarahan implantasi. ada beberapa perbedaan dianarnya :

  • Perhatikan aliran darahnya:bercak darah ciri hamilhanya berupa bercak darah ringan dan lebih sedikit, berupa tetesan, dan akan tetap seperti itu sampai perdarahan usai. Sebaliknya, darah akibat menstruasi mulanya ringan, namun akan semakin deras dan kental. Perdarahan implantasi tidak mengandung gumpalan darah, seperti yang biasa hadir dalam darah menstruasi.
  • Perhatikan warnanya:darah menstruasi berwarna merah darah menyala, sedangkan bercak darah ciri hamilakan berwarna merah mudaatau cenderung cokelat. Perdarahan implantasi bisa saja berwarna merah darah, namun lebih umum memiliki warna merah muda atau cokelat.
  • Cek waktunya:darah menstruasi akan mengalir terus menerus selama durasi haid Anda tanpa henti, tapi perdarahan implantasi sering hanya berupabercak, kadang muncul kadang tidak, selama 1-2 hari. Siklus menstruasi bertahan selama 4-7 hari. Perdarahan implantasi akan tiba lebih awal daripada perkiraan awal siklus menstruasi baru Anda (biasanya 5-10 hari setelah pembuahan).
  • Tingkat keparahan kram:Menstruasi dan perdarahan implantasi bisa menyebabkan kram perut, namunkram akibat menstruasi akan terasa lebih kuat. Kram ringan yang tidak pernah meningkat tingkat keparahannya bisa berarti ciri hamil, terutama jika dibarengi dengan keluarnya bercak darah berwarna merah muda atau kecokelatan.

jika bercak darah juga dibarengi dengan sejumlah gejala berikut, sangat tinggi kemungkinannya bahwa perdarahan yang Anda alami sebenarnya merupakan pertanda bahwa Anda sedang hamil:

  • Mual
  • Ogah makan dan berubahnya indera perasa
  • Peningkatan suhu tubuh secara drastis
  • Kenaikan suhu basal tubuh
  • Nyeri payudara
  • Terlambat haid

Akan tetapi, bagi banyak perempuan, tampaknya dua jenis perdarahan ini tidak memiliki perbedaan. Oleh karena itu, cara terbaik untuk mengetahui apakah Anda hamil atau tidak adalah dengan menunggu beberapa hari lagi danmenjalani tes kehamilanatau tes darah hCG di rumah sakit. Waktu hubungan seksual terakhir Anda dengan pasangan mungkin juga dapat membantu Anda mencari tahu: Jika sudah lebih dari dua minggu, bercak darah yang Anda alami kemungkinan besar bukan disebabkan oleh perdarahan implantasi.

sebaiknya untuk memastikan ini anda bisa segera berkonsultasi ke dokter kandungan untuk melakukan pemeriksaan langsung salah satunya selain dengan tes pack bisa pula dengan USG.

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Berdasarkan deskripsi yang Anda berikan, ada kemungkinan bahwa Anda mengalami darah implantasi. Darah implantasi adalah perdarahan ringan yang terjadi ketika sel telur yang telah dibuahi menempel pada dinding rahim. Perdarahan ini biasanya berwarna merah muda atau cokelat, dan hanya berlangsung selama beberapa hari. Selain itu, perdarahan implantasi juga sering disertai dengan keputihan lendir.:

Namun, penting untuk diingat bahwa saya hanya dapat memberikan informasi umum berdasarkan deskripsi yang Anda berikan. Untuk mendapatkan diagnosis yang akurat, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter kandungan Anda. Dokter akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut dan memberikan penjelasan yang lebih rinci berdasarkan kondisi Anda.

Jika Anda memiliki kekhawatiran atau pertanyaan lebih lanjut, sebaiknya konsultasikan dengan dokter kandungan Anda.

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan