Kehamilan ektopik dan normal bersamaan, apakah keduanya harus kuret?

Selamat siang dok

Saya hamil anak pertama dan memasuki usia minggu ke 7. Setelah saya check ke dokter, dokter mengatakan saya terindikasi hamil ektopik dan normal secara bersamaan. Namun dokter meminta saya untuk melakukan kuret pada keduanya. Ketika saya tanyakan apakah harus keduanya, dokter cuma bilang harus. Apakah tidak bisa salah satu, dokter bilang dua-duanya. Tapi tidak menyebutkan alasan mengapa harus keduanya kalau memang salah satunya normal. Pada saat dokter mengatakan demikian, saya kaget dan linglung tanpa bisa bertanya lagi.

Yg ingin saya tanyakan adalah apakah harus dilakukan kuret pada keduanya? Atau boleh dilakukan pada kehamilan ektopik saja? Dan apakah kuret yg dilakukan pada kehamilan ektopik dapat mengganggu kehamilan normal yg tidak dikuret dok? Mohon penjelasanya


Berikut saya juga tanbahkan foto hasil usg

Kanan : kehamilan normal

Kiri. : kehamilan ektopik

Kehamilan ektopik dan normal bersamaan, apakah keduanya harus kuret?Kehamilan ektopik dan normal bersamaan, apakah keduanya harus kuret?
Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
1

1 komentar

Hallo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaan nya.

* Dokter menyatakan Anda mengalami **kehamilan ganda**: satu **kehamilan ektopik (di luar rahim)** dan satu **kehamilan intrauterin (normal di dalam rahim)**.

* Ini disebut **heterotopic pregnancy**, yaitu kondisi langka di mana terjadi dua kehamilan bersamaan: satu di dalam rahim dan satu di luar rahim.

* Dokter menyarankan **kuret untuk keduanya**, namun tidak menjelaskan alasannya secara rinci.


### 1. **Apakah Harus Dikuret Keduanya?**

**TIDAK selalu harus dikuret keduanya.**

* Jika **kehamilan di dalam rahim (intrauterin)** berkembang **dengan baik** dan **tidak ada komplikasi**, **biasanya bisa dipertahankan**.

* Yang **harus ditangani segera** adalah **kehamilan ektopik**, karena berisiko tinggi menyebabkan **pecahnya tuba falopi**, perdarahan internal, dan mengancam nyawa.


### 2. **Apakah Bisa Dibuang Salah Satunya Saja (Ektopik)?**

**Ya, bisa.**

* Pada kasus heterotopik, **penanganan kehamilan ektopik saja bisa dilakukan**, misalnya melalui operasi laparoskopi (bukan kuret), **tanpa mengganggu kehamilan normal**.

* **Kuret** biasanya **tidak digunakan untuk menangani ektopik**, karena ektopik umumnya berada di tuba falopi (bukan di rahim).


# 3. **Apakah Kuret Ektopik Bisa Mengganggu Kehamilan Normal?**


**Kuret tidak dilakukan untuk kehamilan ektopik.**


* Jika dokter menyarankan **kuret**, kemungkinan besar yang dimaksud adalah **menghentikan kehamilan dalam rahim**, bukan ektopik.

* Jika **kedua kehamilan dianggap tidak berkembang** (misalnya tidak ada detak jantung, tidak berkembang sesuai usia kehamilan), maka mungkin itulah alasan dokter menyarankan pengakhiran keduanya.

* Tapi Anda **berhak mengetahui alasan pasti dan diagnosis yang jelas**.


Yang Harus Anda Lakukan Sekarang:

**Dapatkan pendapat kedua** dari dokter kandungan lain. Mintalah:

* Evaluasi ulang USG dan kadar hormon hCG.

* Penjelasan: apakah kehamilan dalam rahim **masih viable** atau tidak.

* Opsi selain kuret, seperti laparoskopi untuk menangani ektopik saja.


Bawa hasil USG dan semua catatan medis Anda.



* Kehamilan heterotopik **bisa diselamatkan salah satu janinnya** jika ditangani cepat dan tepat.


48 menit yang lalu
Suka
Balas
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan