🔥 Diskusi Menarik

Kehamilan

Setelah petting 3 hari yg lalu sekarang saya mengalami keputihan bening tidak berbau dan buang angin dari vagina, apa itu bisa hamil dok?

0
2 komen

2 komentar

Hallo caca, terima kasih atas pertanyaan nya.

Hamil terjadi bila adanya pembuahan sel telur wanita oleh sel sperma pria. Hanya dibutuhkan 1 sel sperma untuk membuahi 1 sel telur wanita, sedangkan sekali ejakulasi seorang pria (mengeluarkan sperma) dapat mengeluarkan puluhan juta sel sperma setiap 1 ml cairan sperma. Oleh sebab itu bila ada cairan sperma sedikit saja yang masuk ke dalam liang vagina akan berpeluang terjadi kehamilan. Mengeluarkan cairan sperma di sekitar vagina tetap ada kemungkinan untuk hamil walaupun sangat kecil. Tanda awal kehamilan yang paling mudah diketahui dan cukup spesifik adalah adanya keterlambatan haid walaupun terlambat haid tidak selalu disebabkan oleh kehamilan. Gejala awal kehamilan yang lain adalah:

  • Mual dan muntah
  • Pusing
  • Nafsu makan menurun
  • Payudara lebih membesar dengan areola (bagian hitam puting) lebih melebar dan lebih gelap
  • Sering buang air kecil
  • Bercak darah menyerupai haid selama 1-2 hari.

Untuk mengetahui awal kehamilan dengan cara pemeriksaan tes pack yang dapat dibeli di apotek terdekat. Keputihan bukan gejala awal dari kehamilan. Keputihan dapat normal terjadi akibat dari faktor hormonal dan daya tahan rahim terhadap infeksi. Ciri dari keputihan yang normal antara lain:

  • Sedikit, putih
  • Tidak berbau
  • Tidak disertai nyeri dan gatal

Bila tidak memiliki ciri diatas, ada kemungkinan merupakan keputihan yang tidak normal. Penyebab tersering adalah infeksi seperti jamur, bakteri, virus atau parasit.

3 bulan yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Berdasarkan informasi yang Anda berikan, keputihan bening yang tidak berbau dan buang angin dari vagina tidak merupakan tanda pasti kehamilan. Keputihan bisa disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk perubahan hormon, infeksi, atau iritasi. Jika Anda khawatir tentang kemungkinan kehamilan, disarankan untuk melakukan tes kehamilan untuk memastikan kondisi Anda. Selain itu, jika gejala yang Anda alami berlanjut atau mengganggu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk evaluasi lebih lanjut. Apakah Anda memiliki pertanyaan lain?
3 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan