Postingan Utama
Lihat selanjutnya
halo dok saya kan bulan kemarin menstruasi 2 kali yang terakhir tanggal 25 berakhir tanggal 29 tanggal 3 saya melakukan hubungan intim setelah melakukan hubungan intim perut saya merasa kembung dok beberapa hari pinggul saya sakit tapi cuma sebentar apakah itu tanda hamil
3 komentar
Terbaru
Iklan
Anda sekarang bisa mulai memposting cerita dan komentar.
Dapatkan saran dari dokter, pakar, dan duta komunitas.
Bagikan pengalaman Anda dengan orang lain yang mungkin membutuhkan.
Terus aktif dan jadilah Duta Komunitas dengan mengumpulkan poin
Hallo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaan nya.
Berikut beberapa ciri-ciri hamil yang paling umum wanita alami.
1. Terlambat menstruasi
2. Perubahan payudara dan puting
3. Mual dan muntah
4. Indera penciuman lebih sensitif
5. Keluar bercak darah (flek) dari vagina
6. Kram perut
7. Cepat lemas dan lelah
8. Perubahan nafsu makan
9. Rambut rontok
10. Sakit pinggang
11. Suhu tubuh tinggi
12. Perut kembung
Namun untuk memastikan anda hamil atau tidak perlu dilakukan test pack setelah anda terlambat haid 1-2 minggu.
tapi yang pertama haid sekitaran tanggal 5 dok terus saya bingung tanggal berapa saya mulai haid lagi sedangkan yang kedua haid tanggal 25
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Berdasarkan informasi yang Anda berikan, ada beberapa kemungkinan yang bisa menjadi penyebab perut kembung dan nyeri pinggul setelah berhubungan intim. Namun, perlu diingat bahwa gejala-gejala ini tidak secara spesifik menunjukkan kehamilan. Beberapa kemungkinan penyebabnya antara lain:Gas dan pencernaan: Setelah berhubungan intim, perut kembung bisa terjadi karena adanya penumpukan gas di dalam perut. Hal ini bisa disebabkan oleh perubahan hormon atau posisi tubuh selama berhubungan intim. Nyeri pinggul juga bisa terjadi akibat kontraksi otot-otot di sekitar panggul.
Infeksi saluran kemih: Infeksi saluran kemih (ISK) juga bisa menyebabkan gejala perut kembung dan nyeri pinggul. Infeksi ini biasanya disertai dengan gejala lain seperti sering buang air kecil, nyeri saat buang air kecil, dan perubahan warna atau bau urine.
Gangguan menstruasi: Perubahan siklus menstruasi atau gangguan hormon juga bisa menyebabkan perut kembung dan nyeri pinggul. Namun, jika Anda sudah menstruasi dua kali dalam satu bulan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mengetahui penyebabnya.
Penting untuk diingat bahwa tanda-tanda kehamilan yang lebih khas meliputi telat menstruasi, mual atau muntah, payudara yang lebih sensitif atau membesar, dan kelelahan. Jika Anda mencurigai kehamilan, sebaiknya lakukan tes kehamilan atau berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis yang lebih akurat.
Jika gejala perut kembung dan nyeri pinggul berlanjut atau semakin parah, disarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter untuk evaluasi lebih lanjut. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan mungkin memerlukan tes tambahan untuk menentukan penyebabnya.
Semoga informasi ini membantu! Jika Anda memiliki pertanyaan lain, jangan ragu untuk bertanya.
Related content