Halo dokter..
Saya mau nanya, saya sudah telat menstruasi 7 hari dan hari ini saya merasakan keram perut seperti mau mens tapi darah yang ke
... Lihat Lainnya🔥 Diskusi Menarik
Dok siklus haid saya dari bulan desember tgl 17 desember ke januari itu 29 hari nah sya dapat pms tanggal 14 januari berlangsung selama 7 hari selesai antara tanggal 20-21 januari tdi tanggal 28 januari melakukan hubungan seksual penis d bungkus plastik tetapi pas melakukan hubungan seksual itu ada yang putih dok seperti ampas tahu bubuk gitu dan ada seperti lendir itu gimna dok
2 komentar
Terbaru
Anda sekarang bisa mulai memposting cerita dan komentar.
Dapatkan saran dari dokter, pakar, dan duta komunitas.
Bagikan pengalaman Anda dengan orang lain yang mungkin membutuhkan.
Terus aktif dan jadilah Duta Komunitas dengan mengumpulkan poin
Hallo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaan nya.
Keluarnya cairan putih seperti "ampas tahu" atau lendir saat berhubungan intim bisa berasal dari vagina atau penis. Berikut adalah kemungkinan penyebabnya:
### **1. Cairan Normal dari Vagina**
- **Keputihan normal:** Cairan putih atau lendir yang tidak berbau menyengat, tidak disertai rasa gatal atau nyeri, adalah hal wajar. Ini biasanya terjadi sebagai pelumas alami vagina selama hubungan intim.
### **2. Infeksi Vagina (Vaginosis atau Kandidiasis)**
Jika cairan putih terlihat seperti gumpalan atau menyerupai ampas tahu, dan disertai gejala seperti:
- Gatal atau perih di vagina.
- Bau tidak sedap.
- Rasa sakit saat buang air kecil atau berhubungan intim.
Ini bisa menjadi tanda infeksi jamur (kandidiasis) atau vaginosis bakteri.
### **3. Cairan dari Penis**
- Jika pasangan tidak memakai kondom (atau plastik), cairan tersebut bisa berupa cairan pra-ejakulasi. Cairan ini berfungsi sebagai pelumas alami penis dan bisa bercampur dengan lendir dari vagina.
### **Apa yang Perlu Dilakukan?**
1. **Pantau gejala lainnya:** Jika cairan disertai gatal, perih, bau, atau rasa tidak nyaman, sebaiknya periksakan ke dokter untuk memastikan penyebabnya dan mendapatkan pengobatan.
2. **Hindari sabun pembersih berlebihan:** Membersihkan area intim dengan sabun berlebihan dapat mengganggu keseimbangan pH vagina, yang meningkatkan risiko infeksi.
3. **Perhatikan kebersihan sebelum berhubungan:** Pastikan kedua pasangan menjaga kebersihan alat kelamin sebelum dan sesudah berhubungan.
4. **Periksakan ke dokter kandungan:** Jika keluhan terus berulang atau tidak membaik.
Jika cairan tersebut hanya muncul sekali tanpa gejala lain, kemungkinan besar itu adalah cairan normal dan tidak perlu dikhawatirkan.
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Keputihan yang Anda alami setelah berhubungan seksualRelated content