🔥 Diskusi Menarik

Hamil diluar kandungan

Dok saya mau bertanya jika pernah hamil diluar kandungan dan saluran tuba falopi dipotong apakah ada kemungkinan hamil diluar kandungan lagi atau hamil secara normal kenapa saya sampai bertanya seperti ini dikarenakan browsing digoogle mlh buat saya binggunbinggung

0
164k
3 komen

3 komentar

Hallo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaan nya.

Pemotongan tuba fallopi atau tubektomi adalahpemotongan saluran indung telur (tuba fallopi) yang menghubungkan ovarium ke rahim sehingga sel telur tidak bisa dibuahi. Prosedur ini biasanya digunakan sebagai kontrasepsi permanen pada pasien yang sudah tidak ingin hamil lagi. Kemampuan tubektomi untuk mencegah kehamilan mencapai 99,9%. Artinya, dari 100 wanita yang mengikuti prosedur tubektomi, kemungkinan hanya satu yang bisa hamil.

Karena yang dipotong hanya pada bagian tuba fallopi, jadi prosedur ini harusnya tidak mempengaruhi hormon tubuh ataupun siklus haid.Namun, pada beberapa kasus, wanita yang telah menjalani prosedur tubektomi mengeluhkan mengalami gangguan pada siklus menstruasinya. Kemungkinangangguan menstruasiini terjadi akibat risiko dari prosedur pemotongan tuba yang menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah utama, infeksi pada usus atau kandung kemih, atau perdarahan. Akan tetapi, kemungkinan terjadinya hal tersebut sangat kecil, mungkin hanya dua kasus dalam seribu pembedahan yang dilakukan.

Apa bila anda hamil diluar kandungan kemungkinan bisa hamil kembali namun jika anda melakukan pemotongan tuba kemungkinan terjadi kehamilan lagi sangat kecil.

3 minggu yang lalu
Suka
Balas

Trima kasih atas jawabnya dok,saya boleh bertanya lagi ndk dok setelah operasi hamil diluar kandungan kenapa bisa haid saya berwarna kecoklatan darahnya dok

3 minggu yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Jika saluran tuba falopi telah dipotong, kemungkinan hamil diluar kandungan akan sangat berkurang karena telur tidak dapat mencapai rahim untuk berkembang. Namun, ada kemungkinan kecil bahwa kehamilan ektopik dapat terjadi jika terjadi kegagalan pada proses pembedahan atau jika terjadi pertumbuhan abnormal pada saluran tuba yang tersisa. Untuk kemungkinan hamil secara normal setelah saluran tuba dipotong, tergantung pada kondisi tuba falopi yang tersisa dan kemampuannya untuk memungkinkan telur untuk melewati dan mencapai rahim. Jika tuba falopi yang tersisa dalam kondisi baik, kemungkinan hamil secara normal masih ada, meskipun mungkin ada risiko kehamilan ektopik. Penting untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis kandungan untuk evaluasi lebih lanjut dan saran yang tepat sesuai dengan kondisi tubuh Anda. Jangan ragu untuk berdiskusi lebih lanjut dengan dokter Anda untuk mendapatkan informasi yang lebih akurat dan sesuai dengan kondisi Anda.
3 minggu yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.