🔥 Diskusi Menarik

Hamil 4 bulan

Dok . Saat berhubungan terus keluar cairan. Itu cairan apa ya dok . Air ketuban pecah atw air kencing

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
6
2

2 komentar

Hallo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaan nya.

Saat hamil 4 bulan, keluar cairan saat berhubungan bisa disebabkan oleh beberapa hal, tetapi belum tentu cairan ketuban. Berikut beberapa kemungkinan:


1. **Keputihan Normal**: Saat hamil, peningkatan hormon bisa menyebabkan produksi keputihan yang lebih banyak. Ini biasanya tidak berbahaya dan merupakan cara tubuh menjaga kebersihan vagina.

2. **Cairan Ketuban**: Cairan ketuban adalah cairan bening yang biasanya tidak berbau. Jika merasa keluar cairan terus-menerus atau dalam jumlah yang banyak, ada kemungkinan ini adalah cairan ketuban. Ini memerlukan perhatian medis segera.


3. **Keluarnya Lendir atau Darah**: Hubungan seksual saat hamil bisa menyebabkan iritasi pada leher rahim, yang bisa menyebabkan keluarnya sedikit darah atau lendir.


Untuk memastikan jenis cairan yang keluar dan menghindari risiko pada kehamilan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter kandungan. Mereka bisa melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikan bahwa semuanya dalam keadaan baik-baik saja.

3 bulan yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Cairan yang keluar saat berhubungan seksual saat hamil bisa berasal dari berbagai sumber, termasuk air ketuban atau air kencing. Namun, untuk memastikan sumber cairan tersebut, sebaiknya Anda segera berkonsultasi dengan dokter atau bidan. Mereka dapat melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk menentukan apakah cairan yang keluar adalah air ketuban yang pecah atau air kencing. Jika air ketuban pecah, ini bisa menjadi tanda persalinan dini dan perlu penanganan medis segera. Jangan ragu untuk segera mencari bantuan medis untuk mendapatkan diagnosis yang akurat dan perawatan yang sesuai.
3 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan