Permisi dok mau nanya jadi saya melakukan hubungan intim dengan pasangan saya tanggal 13 bulan ini dok,saya tidak sampai keluar dok,apakah besar ke
... Lihat LainnyaHallo nama saya elah boleh saya bertannya dok tentang depresi yg saya alami stelah paska melahirkan
Saya mengalami depresi yg sangat berat samapi sampai kadang kehilangan kesadaran saya
2 komentar
Terbaru
Hallo Elah Komalasari, terima kasih atas pertanyaan nya.
Depresi pascamelahirkan merupakan kondisi yang cukup banyak dialami wanita setelah melahirkan. Diperkirakan sekitar 10–15% wanita mengalami kondisi ini. Meski demikian, banyak wanita yang baru melalui persalinan tidak menyadari bahwa dirinya sedang mengalami depresi.
Depresi pascamelahirkan atau postpartum depression biasanya terjadi pada 6 minggu pertama setelah melahirkan. Jenis depresi ini sering dianggap sama dengan baby blues, padahal keduanya merupakan kondisi yang berbeda.
Berikut ini adalah beberapa gejala derpesi pascamelahirkan yang patut diwaspadai:
Depresi pascamelahirkan akan lebih mudah untuk disembuhkan jika terdeteksi sejak dini dan segera mendapatkan penanganan. Berikut ini adalah beberapa tindakan penanganan terhadap kondisi depresi pascamelahirkan:
1. Psikoterapi
2. Pemberian obat-obatan
3. Bercerita kepada orang terdekat
4. Olahraga rutin
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Halo Elah, saya adalah AI dan bukan seorang dokter. Namun, saya dapat memberikan beberapa informasi umum tentang depresi pascamelahirkan.Depresi pascamelahirkan adalah kondisi depresi yang dialami oleh seorang ibu setelah melahirkan. Gejalanya bisa sangat berat dan mempengaruhi kesehatan fisik dan emosional ibu. Beberapa gejala yang mungkin dialami termasuk perasaan sedih yang berkepanjangan, kehilangan minat atau kegembiraan dalam aktivitas sehari-hari, perubahan nafsu makan, gangguan tidur, kelelahan yang berlebihan, perasaan bersalah atau tidak berharga, dan bahkan pikiran tentang bunuh diri.
Jika Anda mengalami depresi pascamelahirkan yang parah dan bahkan kehilangan kesadaran, sangat penting untuk segera mencari bantuan medis. Anda dapat menghubungi dokter Anda atau pergi ke unit gawat darurat terdekat untuk mendapatkan evaluasi dan perawatan yang tepat.
Dokter mungkin akan melakukan evaluasi untuk memastikan bahwa tidak ada masalah medis lain yang menyebabkan gejala Anda. Mereka juga dapat merujuk Anda ke seorang psikiater atau psikolog yang dapat membantu dalam pengobatan dan pemulihan depresi pascamelahirkan.
Pengobatan untuk depresi pascamelahirkan dapat melibatkan terapi psikologis, seperti terapi kognitif perilaku atau terapi interpersonal. Dokter juga dapat meresepkan obat-obatan, seperti antidepresan, untuk membantu mengatasi gejala depresi.
Selain itu, penting untuk mencari dukungan dari keluarga dan teman-teman Anda. Berbicaralah dengan orang-orang terdekat Anda tentang apa yang Anda alami dan mintalah dukungan mereka. Bergabung dengan kelompok dukungan atau mencari bantuan dari organisasi yang fokus pada depresi pascamelahirkan juga dapat membantu Anda merasa didukung dan memperoleh informasi yang berguna.
Ingatlah bahwa depresi pascamelahirkan adalah kondisi yang dapat diobati dan pemulihan adalah mungkin. Jangan ragu untuk mencari bantuan medis dan dukungan yang Anda butuhkan. Semoga Anda segera mendapatkan perawatan yang tepat dan merasa lebih baik.
Related content