Hallo dok saya mau tanya,

Hallo revy sukandar, terima kasih atas pertanyaan nya.

Nyeri perut adalah salah satu keluhan yang cukup banyak menyebakan seseorang mencari bantuan ke dokter atau tenaga kesehatan. Nyeri perut bawah kiri dapat disebabkan oleh berbagai kondisi, mulai dari adanya organ pencernaan ataupun kondisi lainnya. Adapun beberapa kondisi yang dapat menimbulkan kelihan nyeri perut kanan bawah adalah sebagai berikut:

1. Adanya tanda PMS (Premenstrual Syndrome). Kondisi dimana terjadi 5-7 hari sebelum menstruasi. Ditandai dengan nyeri perut, suhu tubuh sedikit meningkat, sakit kepala, kurang atau bertambahnya nafsu makan.
2. Infeksi atau peradangan pada saluran reproduksi. Adanya infeksi atau keputihan yang disebabkan oleh bakteri, virus, jamur ataupun parasit.
3. Adanya peradangan pada usus besar atau dikenal sebagai kolitis. Selaina da nyeri pada perut bagian bawah kiri, dapat juga disertai dengan adanya diare.
4. Adanya cedera pada otot perut.
5. Adanya peradangan atau infeksi saluran kemih.
6. Kehamilan baik kehamilan di dalam kandungan atau di luar kandungan. Namun, tentu kondisi ini perlu dipastikan dengan pemeriksaan lebih lanjut.

Menstruasi merupakan siklus bulanan yang semua wanita alami. Siklus dapat berbeda-beda masing-masing individu. Kisaran siklus normal pada wanita antara 21-35 hari. Siklus terhitung dari hari pertama haid hingga hari pertama haid berikutnya. Sebelum terjadinya menstruasi, ada kondisi yang disebut PMS dan gejala yang ditunjukkan bermacam-macam.

1. Untuk memastikan adanya kehamilan atau tidak Anda perlu melakukan testpack setelah terlambat haid 1-2 minggu, dimana memeriksanakan kadar hormon B-HcG di dalam urine wanita, yaiu hormon tubuh yang meningkat pertama kali saat terjadi kehamilan. Hormon ini akan meningkat sekitar 2 minggu setelah terjadinya pembuahan.

Namun jika hasil negatif mungkin terlambat haid karena penyebab lain nya seperti stress, aktivitas terlalu berat, kenaikan berat badan yang drastis, perubahan hormon. Jika haid tidak keluar sampai 3 siklus sebaiknya lakukan pemeriksaan lebih lanjut ke dokter spesialis kandungan.