Hallo dok.

Saya mau tanya, saya Kb suntik 3 bulan udah 3tahun jalani suntik.. Terus kemaren tanggal 21 september jadwal saya Kb, tapi pas malem.nya saya berhubungan dok pas stlah masa haid dan besoknya saya yg seharusnya saya ada jadwal Kb tapi saya berhenti sampe sekarang dok.. Sekarang yg dirasa perut kaya enekk kembung lelah pusing dan nge-flek apa itu udh masuk tanda2 kehamilan dok??

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
1
1
2

2 komentar

Hallo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaan nya.

KB suntik merupakan salah satu alat kontrasepsi hormonal yang dapat mencegah kehamilan dengan cara menyuntikan hormone ke dalam tubuh. Suntik KB sendiri dibagi menjadi 2 yaitu KB suntik 1 bulan yang mengandung progestin dan KB suntik 3 bulan yang mengandung Depo Provera ,

Pada wanita yang memakai Suntik KB setiap 3 bulan sekali, resiko kegagalan ini lebih kecil. Namun suntikan ini memiliki efek samping yang dapat terjadi. Diantaranya adalah:

· Adanya efek seperti sakit kepala, kenaikan berat badan, nyeri payudara, dll

· Gangguan pada siklus menstruasi, seperti perdarahan diluar masa menstruasi, Menstruasi yang tidak teratur serta perdarahan yang berlebihan.

· Jika ingin kembali subur, harus menunggu bahkan sampai setahun setelah lepas suntikan jika ingin siklus menstruasi kembali normal.

Diketahui memiliki efek mengurangi kepadatan tulang (kembali normal apabila injeksi dihentikan)

· Tidak memberikan perlindungan dari penyakit menular seksual

Sebaiknya untuk memastikan nya anda lakukan test pack setelah terlambat haid 1-2 minggu.

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Berdasarkan pertanyaan Anda, jika Anda telah melewatkan jadwal suntik KB dan berhubungan seksual tanpa perlindungan pada hari yang seharusnya Anda mendapatkan suntikan, ada kemungkinan kehamilan. Gejala seperti perut kembung, mual, lelah, pusing, dan flek dapat menjadi tanda-tanda kehamilan, tetapi juga dapat disebabkan oleh faktor lain. Untuk memastikan apakah Anda hamil atau tidak, disarankan untuk melakukan tes kehamilan. Tes kehamilan dapat dilakukan dengan menggunakan tes kehamilan di rumah atau berkonsultasi dengan dokter untuk tes darah yang lebih akurat. Jika hasil tes kehamilan positif, segera konsultasikan dengan dokter kandungan untuk mendapatkan perawatan dan informasi lebih lanjut. Jika hasil tes kehamilan negatif, tetapi gejala Anda berlanjut atau memburuk, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter untuk evaluasi lebih lanjut.
1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan