Hallo dok

Selamat sore dok. Sya berusia 36 tahun usia kehamilan sya baru 5 minggu. Apakah ada tips supaya bayi bisa berkelamin laki laki

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
2
2

2 komentar

Hallo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaan nya.

Jenis kelamin bayi ditentukan oleh tipe kromosom dari sperma laki-laki yang bertemu kromosom dari sel telur wanita. Selain jenis kelamin, kromosom juga menentukan ciri-ciri fisik manusia seperti warna mata, rambut, hingga tinggi badan.

Kombinasi kromosom X dan kromosom Y membentuk jenis kelamin laki-laki, sedangkan kombinasi dua kromosom X membentuk jenis kelamin wanita. Tiap sel sperma akan mengandung antara satu kromosom X atau satu kromosom Y. Sementara tiap sel telur wanita mengandung satu kromosom X. Saat terjadi pembuahan, sperma-sperma yang mengandung kromosom X maupun Y secepatnya bergerak menuju sel telur. Namun hanya ada satu sperma dengan salah satu kromosom yang akan bersatu dengan sel telur dan menjadi janin.

Bayi laki-laki atau perempuan ditentukan oleh sperma manakah (X atau Y) yang lebih dulu mencapai sel telur. Jika sperma dengan kromosom Y berhasil terlebih dahulu mencapai sel telur, maka janin akan berkromosom XY, sehingga Anda akan mengandung bayi laki-laki. Namun jika sperma dengan kromosom X lebih dulu bertemu sel telur, maka janin akan berkromosom XX dan menjadi bayi perempuan.

Beberapa cara tersebut adalah:

1.Mengetahui Jenis Kelamin Anak dengan USG

2. Melakukan Tes NIPT (Non Invasive Prenatal Testing)

3. Melakukan Tes CVS (Chorionic Villus Sampling) Dan Amniosentesis

karena jenis kelamin ditentukan oleh kromosom, maka paling anda hanya bisa melakukan USG untuk mengetahui jenis kelamin bayi.

2 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat,

Maaf, saya tidak dapat memberikan tips untuk menentukan jenis kelamin bayi yang akan lahir. Jenis kelamin bayi ditentukan oleh kromosom yang diwarisi dari orang tua. Namun, jika Anda ingin mengetahui jenis kelamin bayi dengan lebih cepat, Anda dapat mempertimbangkan untuk melakukan tes CVS (Chorionic Villus Sampling) yang dapat dilakukan pada usia kehamilan 11-15 minggu. Tes ini dapat memberikan informasi tentang kondisi genetik bayi, termasuk jenis kelamin. Namun, tes ini memiliki risiko keguguran dan harus dilakukan dengan hati-hati dan hanya atas saran dokter. Saya sarankan Anda berkonsultasi dengan dokter kandungan Anda untuk informasi lebih lanjut.
2 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan