Haid tidak normal

Cirinya seperti ini, sudah sebulan melakukan intim, kemudian keluar darah (haid pada umumnya), cuma darahnya tidak biasa sperti haid2 yg sudah dirasakan sebelum2nya.

Hari 1,2,3 aman dan lancar, hari 4,5,6 cuma bercak2 doang dan sedikit. Hari ke 7 tdak ada keluar.

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
2
2

2 komentar

Hallo Kang Raden, terima kasih atas pertanyaan nya.

Ada beberapa kondisi tubuh yang bisa menjadi penyebab kenapa darah haid yang keluar sedikit, di antaranya sebagai berikut.

1. Efek stres

2. Penurunan atau kenaikan berat badan drastis

3. Kelenjar tiroid terlalu aktif

4. Polycystic ovary syndrome (PCOS)

5. Kehamilan

6. Penggunaan alat kontrasepsi

7. Sedang menyusui

8. Penuaan

9. Konsumsi obat-obatan

Ciri siklus haid yang normal salah satunya yakni banyak darah yang keluar biasanya selalu sama atau tidak berubah setiap bulannya. Bila jumlah darah haid tiba-tiba berkurang, siklus haid mungkin juga akan ikut terganggu. Misalnya, kondisi ini dapat memperpendek hari menstruasi Anda.

2 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya akan mencoba memberikan jawaban berdasarkan informasi yang Anda berikan. Namun, perlu diingat bahwa saya adalah AI dan bukan dokter yang sebenarnya. Jika Anda memiliki kekhawatiran tentang kesehatan Anda, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau profesional medis.:

Berdasarkan deskripsi yang Anda berikan, ada beberapa kemungkinan yang dapat menyebabkan perubahan pola haid yang Anda alami. Beberapa kemungkinan termasuk:

  1. Perubahan hormonal: Perubahan dalam tingkat hormon dalam tubuh dapat mempengaruhi siklus haid. Faktor seperti stres, perubahan berat badan, atau masalah hormonal dapat menyebabkan perubahan dalam pola haid.

  2. Infeksi atau peradangan: Infeksi atau peradangan pada organ reproduksi, seperti infeksi saluran kemih atau penyakit menular seksual, dapat mempengaruhi pola haid.

  3. Gangguan tiroid: Gangguan tiroid, seperti hipotiroidisme atau hipertiroidisme, dapat mempengaruhi siklus haid.

  4. Polip atau fibroid rahim: Polip atau fibroid rahim adalah pertumbuhan jinak yang dapat mempengaruhi pola haid.

  5. Efek samping kontrasepsi: Penggunaan kontrasepsi hormonal atau perubahan dalam metode kontrasepsi dapat mempengaruhi pola haid.

Untuk mengetahui penyebab pasti dari perubahan pola haid yang Anda alami, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau profesional medis. Mereka dapat melakukan pemeriksaan fisik, menanyakan riwayat kesehatan Anda, dan mungkin melakukan tes tambahan jika diperlukan untuk menentukan penyebabnya.

Jika Anda mengalami gejala lain seperti nyeri hebat, perdarahan yang berlebihan, atau gejala yang mengganggu, segera hubungi dokter Anda untuk mendapatkan evaluasi lebih lanjut.

Harap dicatat bahwa jawaban ini hanya berdasarkan informasi yang Anda berikan dan tidak dapat menggantikan konsultasi medis langsung.

2 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan