Dok apakah boleh berhubungan dengan menggesekan penis diantara payudara? apakah

Dok apakah boleh berhubungan dengan menggesekan penis diantara payudara? apakah bisa hamil jika sampai keluar meskipun tidak terkena kemaluan wanita?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
498
1
2

2 komentar

Hallo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaan nya.

Berhubungan dengan cara menggesekkan penis di antara payudara, yang dikenal sebagai **intercourse non-penetratif**, **tidak akan menyebabkan kehamilan**. Berikut adalah alasannya:


### **Mengapa Tidak Bisa Hamil?**

1. **Tidak Ada Kontak Langsung dengan Vagina**

Kehamilan hanya bisa terjadi jika sperma berhasil mencapai sel telur melalui saluran reproduksi wanita. Dalam situasi ini, sperma tidak masuk ke vagina, sehingga tidak ada peluang untuk kehamilan.


2. **Sperma Tidak Bisa Bertahan di Luar Tubuh**

Sperma yang keluar di permukaan kulit, seperti pada payudara, tidak dapat bertahan lama. Begitu sperma terpapar udara atau permukaan yang kering, kemampuannya untuk membuahi akan berkurang secara drastis.


### **Hal yang Perlu Diperhatikan**

- Jika sperma secara tidak sengaja **terkena area vagina**, meskipun kecil kemungkinannya, ada peluang sperma bisa masuk jika kondisi mendukung (misalnya, sperma masih segar dan cair).


### **Kesimpulan**

Hubungan intim yang hanya melibatkan gesekan penis di antara payudara **tidak akan menyebabkan kehamilan**, selama tidak ada sperma yang mengenai atau masuk ke area vagina.


Namun, jika Anda belum siap untuk hamil atau ingin menghindari risiko lain, selalu gunakan perlindungan atau lakukan aktivitas dengan cara yang aman.

4 bulan yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Menggesekan penis di antara payudara, atau yang sering disebut sebagai "breast sex," tidak akan menyebabkan kehamilan. Kehamilan terjadi ketika sperma berhasil mencapai sel telur, yang biasanya hanya mungkin melalui penetrasi vagina. Meskipun ada kemungkinan sperma bisa berpindah ke area genital wanita jika ada kontak langsung setelah ejakulasi, risiko ini sangat kecil.:

Namun, penting untuk diingat bahwa meskipun tidak ada risiko kehamilan, hubungan seksual yang tidak aman dapat meningkatkan risiko penularan infeksi menular seksual (IMS). Jika ejakulasi terjadi di area payudara, ada kemungkinan sperma bisa berpindah ke tangan atau jari, dan jika tangan tersebut kemudian menyentuh vagina, ada risiko kecil untuk hamil. Oleh karena itu, jika Anda ingin menghindari kehamilan atau penularan IMS, disarankan untuk menggunakan kondom atau metode kontrasepsi lainnya. Selalu penting untuk berkomunikasi dengan pasangan mengenai batasan dan metode perlindungan yang digunakan selama aktivitas seksual. Jika ada kekhawatiran lebih lanjut tentang kehamilan atau kesehatan seksual, sebaiknya konsultasikan dengan profesional kesehatan.

4 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan