Bolehkah Antasida untuk Ibu Hamil?

Hallo Camelia Putri, terima kasih atas pertanyaan nya.

Ya, antasida umumnya aman digunakan saat hamil, terutama jika digunakan dalam jangka pendek dan sesuai dosis yang dianjurkan dokter. Banyak ibu hamil mengalami keluhan perih di lambung, nyeri ulu hati (heartburn), atau gejala maag, karena perubahan hormon dan tekanan dari rahim yang membesar.

Jenis Antasida yang Aman untuk Ibu Hamil:

Antasida yang mengandung bahan berikut biasanya dianggap aman:

• Kalsium karbonat (misalnya: Promag, Tums)
• Magnesium hidroksida / magnesium oksida
• Aluminium hidroksida (dalam jumlah terbatas)

Namun, tetap hindari antasida yang mengandung:

• Bismuth subsalisilat (misalnya: Pepto-Bismol) – bisa berdampak buruk pada janin.
• Natrium bikarbonat (baking soda) – bisa menyebabkan penumpukan natrium dan mengganggu keseimbangan asam-basa tubuh.
• Magnesium trisilikat – tidak dianjurkan karena risiko efek samping pada janin.

Alternatif Aman Selain Antasida:

Jika kamu ragu menggunakan obat, berikut pilihan lain yang bisa dicoba:

1. Perubahan gaya hidup:

• Makan dalam porsi kecil tapi sering.
• Hindari makan sebelum tidur (beri jeda 2–3 jam).
• Hindari makanan pemicu: pedas, asam, gorengan, kopi, soda.
• Tidur dengan posisi kepala sedikit lebih tinggi.

2. Obat lain yang sering diresepkan dokter untuk ibu hamil:

• Ranitidin atau Famotidin (jenis antihistamin H2) – relatif aman pada trimester 2 dan 3.
• Omeprazole / Lansoprazole (penghambat pompa proton) – digunakan jika gejala berat, dan hanya atas resep dokter.

Antasida boleh digunakan oleh ibu hamil jika sesuai dosis dan tidak mengandung bahan berisiko. Namun, sebaiknya tetap konsultasi ke dokter kandungan atau bidan sebelum minum obat apa pun, termasuk antasida, agar disesuaikan dengan usia kehamilan dan kondisi kamu secara menyeluruh.