Bagaimana Posisi Bab Yang Baik Pasca Operasi Caesar?
Posisi BAB dan BAK pasca operasi caesar perlu disesuaikan dengan kondisi kita setelah operasi tersebut. Pada umumnya, jongkok untuk BAB atau BAK pasca operasi caesar bukan hal yang dilarang oleh dokter. Yang ingin saya tanyakan bagaimana posisi BAB dan BAK yang baik pasca operasi caesar? Saya baru selesai operasi caesar di hari sabtu lalu, Saya masih ragu posisi yang baik untuk BAB dan BAK apa yah dok? Saya takut kalau enggak dilakukan dengan tepat, bisa mengakibatkan jahitan saya menjadi terbuka dok. Terima kasih.
Hallo Anonim, terima kasih atas pertanyaan nya.
penyembuhan luka luar umumnya akan berlangsung selama kurang dar 2-4 minggu. Penyembuhan luka ini ditandai dengan luka yang mulai menyatu, mengering, dan tidak lagi muncul tanda peradangan hebat, seperti nyeri, bengkak, berdarah, apalagi bernanah. Akan tetapi, meski luka luar bekas sesar Anda sudah sembuh, aktifitas fisik yang berat tetap perlu Anda batasi hingga setidaknya 1-3 bulan ke depan. Hal ini dimaksudkan supaya rahim dan jaringan lain yang menyokongnya lebih cepat pulih. Adapun aktifitas yang perlu dibatasi utamanya ialah yang melibatkan kontraksi atau regangan berlebih otot sekitar perut dan panggul.
Saat buang air besar, otot sekitar perut Anda akan berkontraksi cukup kuat ketika mengejan. Hal ini, jika dilakukan berlebihan pada saat luka bekas sesar belum benar-benar sembuh, jelas bisa semakin menghambat penyembuhan Anda. Sejatinya, tidak ada posisi BAB yang diwajibkan bagi ibu yang habis melahirkan secara sesar. Akan tetapi, dengan posisi duduk, maka akan lebih minim tekanan yang diterima oleh otot sekitar perut Anda. Namun, BAB dengan posisi jongkok pun tidak juga dilarang asalkan sudah tidak ada lagi keluhan berat yang Anda rasakan di sekitar bekas operasi Anda. Yang tidak kalah pentingnya, Anda perlu memastikan bahwa feses Anda tidak keras sehabis sesar. Sebab, yang menyebabkan Anda harus mengejan berlebihan, selain karena posisi BAB-nya, adalah fesesnya yang keras. Karenanya, disarankan untuk memperbanyak minum, makan makanan berserat tinggi, serta jangan gemar menahan BAB agar tidak terjadi sembelit.
Sebaiknya lakukan posisi duduk saat bab secara perlahan.