Aerola mengelupas berair dan perih

Dok semenjal sya hmil 6 bulan aerola sebelah kiri saya mengelupas berair dn memerah dibiarkan lama kelamaaan tmbh melebar dan perihhh ,solusinya gimna ya supaya lekas membaik lagi soalnya sngat mengganggu selalu nempel di bra dan bajuuu,trimkasih dok

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
951
2

2 komentar

Hallo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaan nya.

Luka yang terjadi di area areola dapat disebabkan oleh beberapa kemungkinan, diantaranya adalah:

  1. eksim atau dermatitis atopik di area areola
  2. kulit areola yang terlalu kering (bisa disebabkan karena pengaruh kehamilan juga)
  3. dermatitis kontak (misalnya karena alergi atau iritasi terhadap sabun yang anda gunakan ataupun deterjen yang anda gunakan untuk mencuci bra)
  4. penggunaan bra yang terlalu ketat atau bahan bra yang terlalu kasar
  5. trauma/cedera pada areola payudara
  6. tumor/kanker payudara

Mengenai berbahaya atau tidaknya luka anda, kami belum bisa menentukannya karena harus diketahui terlebih dahulu penyebab pastinya. Namun demikian, sebagian besar luka di areola payudara hanya disebabkan oleh eksim ataupun perawatan payudara yang kurang baik sehingga pada sebagian besar kasus, luka semacam ini tidak berbahaya. Berikut ini adalah beberapa hal yang bisa anda coba lakukan untuk sementara waktu:

  1. Cobalah menghindari penggunaan sabun yang terlalu keras di sekitar area payudara, bersihkan area areola payudara dengan air hangat dan gosok perlahan saja dengan tangan yang bersih
  2. Cobalah untuk mencuci bra anda dengan deterjen yang lembut (seperti deterjen untuk mencuci baju bayi) dan jangan gunakan pewangi atau pelembut saat mencuci bra
  3. Gunakan bra yang ukurannya sesuai untuk payudara anda, pilih bra dari bahan yang lembut

Dan lakukan pemeriksaan lebih lanjut ke dokter spesialis kulit

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat,

Mohon maaf, informasi yang diberikan belum cukup untuk menentukan penyebab pasti dari kondisi aerola yang mengelupas berair dan perih pada ibu hamil 6 bulan. Namun, kondisi ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor seperti infeksi jamur, dermatitis, atau kondisi kulit lainnya. Sebaiknya ibu hamil berkonsultasi dengan dokter kulit atau dokter kandungan untuk mendapatkan diagnosis yang tepat dan pengobatan yang sesuai. Selain itu, hindari menggaruk atau menggosok area yang terkena dan gunakan bra yang nyaman dan tidak terlalu ketat untuk menghindari iritasi lebih lanjut.
1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan