2. Operasi endometriosis dengan pengangkatan rahim
Histerektomi dan ooforektomi (pengangkatan indung telur) adalah prosedur yang melibatkan pengangkatan organ repoduksi pada wanita guna mengobati endometriosis. Karena melibatkan pengangkatan rahim, prosedur ini hanya dilakukan bagi wanita penderita endometriosis yang sudah tidak memiliki rencana untuk hamil lagi.
Histerektomi
Histerektomi adalah prosedur pengangkatan rahim yang dilakukan di bawah bius umum. Ada beberapa jenis histerektomi yang dapat dilakukan, di antaranya:
- Histerektomi total, meliputi pengangkatan rahim dan serviks.
- Supraservikal atau histerektomi sebagian, meliputi pengangkatan rahim bagian atas namun serviks tetap dibiarkan pada tempatnya.
- Histerektomi radikal, meliputi histerektomi total yang juga mengangkat struktur di sekitar rahim. Ini biasanya dilakukan jika terdapat perkembangan kanker di sekitar rahim.
Histerektomi dapat dilakukan dengan berbagai cara, yaitu melalui vagina, perut, atau dengan laparoskopi, tergantung pada kondisi pasien.
Histerektomi vaginal adalah pengangkatan rahim yang dilakukan melalui vagina. Prosedur ini tidak dapat dilakukan pada wanita yang memiliki perlengketan dari operasi sebelumnya atau memiliki rahim yang berukuran besar. Histerektomi vagina menyebabkan komplikasi yang lebih sedikit dan waktu penyembuhannya relatif lebih cepat daripada histerektomi perut atau laparoskopi.
Histerektomi perut adalah pengangkatan rahim yang dilakukan melalui sayatan di perut bagian bawah. Kebalikan dari histerektomi vagina, histerektomi perut mungkin dilakukan pada wanita yang mengalami perlengketan atau memiliki rahim yang besar. Namun, risiko komplikasinya lebih besar, yaitu dapat menimbulkan infeksi luka, perdarahan, pembekuan darah, dan kerusakan saraf dan jaringan. Ini sebabnya, masa pemulihan histerektomi perut cenderung lebih lama dibandingkan dua prosedur histerektomi lainnya.
Histerektomi laparoskopi hanya membutuhkan beberapa sayatan kecil, sekitar empat sentimeter, di bagian perut untuk mengangkat rahim. Dibandingkan dua prosedur histerektomi lainnya, histerektomi laparoskopi memberikan lebih sedikit rasa sakit maupun komplikasi sehingga pemulihannya pun lebih singkat. Anda mungkin dapat kembali beraktivitas normal lebih cepat.
Akan tetapi, hati-hati dengan kemungkinan risiko komplikasi yang mungkin terjadi, seperti cedera pada saluran kemih dan organ lain. Oleh karena itu, lakukan kontrol rutin dengan dokter untuk mengawasi hasil operasi Anda.
Ooforektomi
Ooforektomi adalah prosedur pengangkatan indung telur (ovarium) guna mengobati endometriosis. Ketika kedua indung telur diangkat, maka prosedur pembedahannya disebut dengan ooforektomi bilateral. Sedangkan bila hanya dilakukan pengangkatan pada salah satu indung telur, ini dsebut sebagai ooforektomi unilateral.
Ooforektomi dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu pembedahan perut atau bedah laparoskopi. Pembedahan perut dilakukan dengan membuat sayatan di perut dan memisahkan otot perut secara hati-hati, baru kemudian ovarium diangkat. Sedangkan pada bedah laparoskopi membutuhkan bantuan laparoskop untuk melihat dan mengangkat ovarium.
Ooforektomi dapat membantu mengurangi rasa sakit dalam jangka panjang akibat endometriosis. Namun, setelah ovarium diangkat, efek sampingnya dapat membuat kadar estrogen yang rendah menjadi lebih parah. Hal ini juga membuat risiko osteoporosis meningkat saat Anda mulai memasuki menopause dini. Untuk menyiasatinya, Anda dapat berkonsultasi dengan dokter untuk melakukan prosedur tertentu guna melindungi tulang Anda.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar