backup og meta

Anti-Dna Antibody

Definisi

Apa itu anti-dna antibody?

Tes  Antibodi  Anti‐DNA  dapat  digunakan  untuk  mendiagnosis  dan  mengamati  penyakit systemic lupus erythematosus (SLE). Antibodi ditemukan 65% ‐ 80% pada pasien dengan penyakit  SLE  yang  jarang  ditemukan  bersamaan  dengan  penyakit  lain.  Ciri  utama  dari systemic  lupus  erythematosus  adalah  tingginya  konsentrasi  antibodi.  Namun,  jika konsentrasi antibodi menengah atau rendah, bukan berarti Anda menderita systemic lupus erythematosus. Beberapa penyakit autoimun lainnya juga dapat menyebabkan konsentrasi antibodi ke tingkatan rendah dan sedang.

Kapan saya harus menjalani anti-dna antibody?

Dokter Anda akan mengajukan tes jika Anda mengalami gejala‐gejala penyakit lupus atau Anda mendapatkan hasil positif pada tes ANA. Berikut adalah beberapa gejala dari SLE:

● nyeri otot

● demam sedang

● kelelahan

● rambut rontok dan penurunan berat badan

● kulit sensitif terhadap cahaya

● nyeri pada sendi seperti arthritis, nyeri sendi dan tidak adanya luka

● mati rasa atau seperti ditusuk jarum pada tangan dan kaki

Tes ini juga digunakan untuk mengamati dan mengidentifikasi lupus tahap lanjut.

Pencegahan & peringatan

Apa yang harus saya ketahui sebelum menjalani anti-dna antibody?

Anda  harus  berhati‐hati  terhadap  faktor‐faktor  berikut  yang  dapat  mempengaruhi  hasiltes:

● jika Anda menggunakan radioactive imaging 1 minggu sebelum tes

● obat‐obatan seperti hydralazine dan procainamide dapat meningkatkan konsentrasi antibodi DNA dan menghasilkan hasil yang tidak akurat

● kadang  Anda  mendapatkan  hasil  positif  jika  Anda  memiliki  penyakit  lain  seperti hepatitis  kronis,  liver  cirrhosis,  primary  biliary  statis  dan  peningkatan  infeksi mononucleosis

Penting  untuk  Anda  pahami  peringatan  di  atas  sebelum  menjalankan  tes  ini.  Jika  Anda memiliki  pertanyaan,  konsultasikan  dengan  dokter  Anda  untuk  informasi  dan  instruksi lebih lanjut.

Proses

Apa yang harus saya lakukan sebelum menjalani anti-dna antibody?

Dokter  Anda  akan  menjelaskan  proses  tes  kepada  Anda.  Tes  ini  adalah  tes  darah.  Anda tidak perlu melakukan persiapan khusus, selain berhenti makan atau minum sebelum tes. Anda  dianjurkan  untuk  menggunakan  pakaian  dengan  lengan  pendek  untuk  membantu proses pengambilan darah.

Bagaimana proses anti-dna antibody?

Tenaga  medis  yang  bertugas  mengambil  darah  Anda  akan  melakukan  langkah‐langkah sebagai berikut:

● melilitkan  sabuk  elastis  di  sekitar  lengan  bagian  atas  Anda  untuk  menghentikan aliran darah. Hal ini membuat pembuluh darah di bawah ikatan membesar sehingga memudahkan untuk menyuntikkan jarum ke dalam pembuluh

● membersihkan bagian yang akan disuntikkan dengan alkohol

● menyuntikkan jarum ke dalam pembuluh darah. Mungkin diperlukan lebih dari satu jarum.

● memasangkan tabung ke jarum suntik untuk diisi dengan darah

● melepaskan ikatan dari lengan Anda ketika pengambilan darah dirasa sudah cukup

● menempelkan  kain  kasa  atau  kapas  pada  bagian  yang  disuntik,  setelah  selesai disuntik

● memberi tekanan pada bagian tersebut dan kemudian memasang perban

Dokter akan menyimpan sampel darah dalam tabung tutup merah.

Apa yang harus saya lakukan setelah menjalani anti-dna antibody?

Dokter  atau  perawat  akan  mengambil  sampel  darah  Anda.  Rasa  sakit  tergantung  oleh keterampilan perawat, kondisi pembuluh darah dan sensitivitas Anda terhadap rasa sakit. Setelah proses pengambilan darah, Anda dianjurkan untuk membalut dengan perban dan menekan  dengan  ringan  pembuluh  darah  Anda  untuk  menghentikan  pendarahan. Anda dapat beraktivitas seperti biasa setelah menjalani tes. Jika Anda memiliki pertanyaan tentang proses tes ini, konsultasikan dengan dokter untuk memahami lebih lanjut.

Penjelasan dari Hasil Tes

Apa arti hasil tes yang saya dapat?

Hasil normal: Negatif:  <5 international unit / mL

Hasil abnormal: Netral: 5‐9 international unit / mL

● positif:  10 international unit/ml

● peningkatan konsentrasi

● penyakit circuit collagen (systemic lupus erythematosus)

● hepatitis kronis

● biliary cirrhosis

● Mononucleosis berinfeksi

Hasil  tes  anti‐DNA  antibody  dapat  berbeda‐beda,  tergantung  pada  laboratorium.  Konsultasikan dengan dokter apabila Anda memiliki pertanyaan mengenai hasil tes.

[embed-health-tool-bmi]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Pagana, Kathleen D, and Timothy J. Pagana. Mosby’s Manual of Diagnostic and Laboratory Tests. St. Louis, Mo: Mosby/Elsevier, 2010. Cetak. Halaman 76 – 77
Anti-dsDNA. http://labtestsonline.org/understanding/analytes/anti-dsdna/tab/sample 26/10/2015

Versi Terbaru

08/01/2021

Ditulis oleh Lika Aprilia Samiadi

Ditinjau secara medis oleh dr. Tania Savitri

Diperbarui oleh: Satria Aji Purwoko


Artikel Terkait

Lupus

Mengenal 15 Jenis Penyakit Autoimun yang Paling Umum


Ditinjau secara medis oleh

dr. Tania Savitri

General Practitioner · Integrated Therapeutic


Ditulis oleh Lika Aprilia Samiadi · Tanggal diperbarui 08/01/2021

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan