Ketika seseorang semakin bertambah umur, maka banyak perubahan tubuh yang terjadi termasuk perubahan warna rambut. Rambut beruban biasanya terjadi saat seseorang memasuki usia lanjut. Munculnya rambut uban sudah dimulai ketika Anda memasuki usia 30-40 tahunan. Jangan khawatir, perubahan warna rambut ini sangat wajar terjadi.
Tapi apakah Anda pernah membayangkan jika rambut beruban tak hanya pada rambut kepala saja? Ternyata semua rambut yang ada di tubuh Anda berubah menjadi keputihan. Bagaimana bisa?
Rambut uban tak hanya tumbuh di kepala saja
Rambut beruban atau rambut berubah warna menjadi putih sebenarnya terjadi akibat pigmentasi yang semakin lama semakin berkurang seiring dengan bertambahnya usia. Jadi begini, di dalam tubuh ada yang namanya sel melanosit yang berfungsi untuk mengantarkan pigmen ke rambut dan bulu-bulu di tubuh. Ketika Anda mengalami proses penuaan, maka sel-sel melanosit tersebut mati satu per satu, sehingga pigmen ke bagian rambut berkurang. Dan akhirnya rambut beruban secara perlahan.
Mungkin selama ini Anda hanya berpikir jika rambut kepala saja yang akan beruban. Tetapi ternyata semua rambut dan bulu-bulu halus Anda akan berubah perlahan-lahan. Pada tubuh manusia terdapat beberapa bagian tubuh yang ditumbuhi oleh rambut dan bulu-bulu halus. Semua bagian tersebut tentunya akan mengalami perubahan warna, sebab warna tersebut yang mengatur adalah sel melanosit tersebut.
Lalu bagian tubuh mana saja yang akan ditumbuhi rambut beruban? Rambut kemaluan dan rambut di ketiak Anda juga bisa mengalami perubahan warna tersebut. Jadi jangan kaget jika suatu saat nanti melihat tiba-tiba rambut bagian tubuh tersebut sudah berubah warna.
Bahkan pada pria, bulu dada dan jenggotnya juga akan mengalami perubahan warna. Mungkin Anda sering melihat seorang pria tua yang memiliki jenggot yang berwarna abu-abu dan sudah tidak hitam lagi. Hal tersebut diakibatkan oleh penuaan yang ia alami.
Lalu apakah rambut beruban bisa dicegah?
Jika hal tersebut diakibatkan oleh penuaan, maka tidak ada hal yang dapat mencegahnya. Mau tidak mau, Anda akan mengalami fase tersebut di kemudian hari. bahkan penurunan jumlah melanin di dalam tubuh, tidak hanya mengakibatkan perubahan warna rambut saja. tetapi juga warna mata dan kulit Anda juga akan berubah – jika Anda perhatikan dengan seksama. Namun memang perubahan yang paling nyata terlihat hanya di bagian rambut saja.
Saat ini telah banyak penelitian yang berusaha untuk ‘mengakali’ gen agar tidak membuat sel melanosit rusak dan mati. Namun sampai saat ini belum ada yang berhasil melakukannya. Mungkin di kemudian hari nanti ada obat atau terapi yang bisa memperlambat kemunculan rambut ubanan tersebut.