backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

5 Manfaat Baca Buku untuk Tumbuh Kembang Anak

Ditinjau secara medis oleh dr. Damar Upahita · General Practitioner · None


Ditulis oleh Atifa Adlina · Tanggal diperbarui 03/03/2021

    5 Manfaat Baca Buku untuk Tumbuh Kembang Anak

    Tidak hanya sebagai jendela dunia, membaca buku mempunyai peran penting sejak anak masih di usia balita. Hal ini menjadi salah satu kebiasaan yang sebaiknya dilatih agar terbiasa dan menjadi hobi positif untuk masa depannya kelak. Mengapa orangtua harus memperkenalkan anak membaca? Ini manfaat baca buku untuk anak yang perlu diketahui.

    Manfaat baca buku untuk anak

    Membaca merupakan kegiatan positif bagi siapa pun, termasuk anak-anak. Itulah sebabnya banyak orangtua yang mulai memperkenalkan kebiasaan membaca buku pada anak sejak bayi hingga memasuki masa balita.

    Dikutip dari Kids Health, saat Anda mengajarkan balita dengan membaca buku tertentu, itu merupakan salah satu cara anak belajar bahasa.

    Walaupun mengajarkan anak membaca buku akan ada tantangannya, manfaat yang didapatkan jauh lebih besar.

    Mengajarkannya sejak dini dapat mencegah anak mengalami masalah membaca saat ia masuk sekolah.

    Tidak hanya menyerap bahasa, berikut beberapa manfaat membaca buku untuk anak, yaitu:

    1. Meningkatkan kemampuan otak anak

    manfaat baca buku untuk anak

    Ada banyak manfaat baca buku untuk anak di masa perkembangan balita, salah satunya adalah membantu meningkatkan kemampuan otak.

    Termasuk ketika anak belum bisa membaca dan masih dibacakan buku oleh orangtua.

    Buku yang terdiri dari rangkaian kata, angka, dan gambar. Kombinasi dari unsur tersebut mampu mengaktifkan bagian otak yang memproses kata dan membentuk makna.

    Ini memengaruhi bagaimana cara mereka berbicara, memecahkan masalah, menulis, bahkan memperoleh pengalaman nantinya.

    Dikutip dari Northfield Hospital Clinics, 90% perkembangan otak terjadi saat bayi baru lahir hingga usia 5 tahun.

    Membaca secara teratur dapat membangun keterampilan bahasa, huruf, serta perkembangan sosial-emosional anak.

    2. Meningkatkan ikatan antara anak dan orangtua

    Orangtua yang sibuk sering melewatkan momen spesial dengan anak. Kondisi ini bahkan bisa membuat anak merasa kurang perhatian.

    Jangan khawatir karena salah satu manfaat dari baca buku untuk anak yang cukup menyenangkan adalah membangun ikatan antara Anda dengan buah hati.

    Bukan sekadar membangun ikatan, membaca juga menjadi cara orangtua untuk mengajari anak.

    Sebagai contoh, Anda mengajari berbagai pengetahuan, informasi, dan aspek-aspek kehidupan di dalam buku yang dibaca.

    3. Mendukung masa depan

    punya anak di usia 40

    Anak-anak yang sudah terbiasa membaca buku biasanya memiliki keinginan atau cita-cita yang lebih terarah di masa depan.

    Ini karena dengan membaca buku, banyak informasi baru yang ia dapatkan termasuk soal profesi yang ada.

    Maka dari itu, manfaat membaca buku untuk anak lainnya adalah mereka jadi terpacu untuk mengetahui lebih dalam mengenai hal-hal yang disukai.

    Apabila anak terus teringat dengan keinginannya di masa kecil, saat remaja nanti ia sudah fokus mencari tahu lebih dalam akan profesi yang diinginkannya.

    Tidak menutup kemungkinan ia akan mempraktikkan hal-hal apa saja yang bisa dilakukan sesuai cita-cita mereka dari buku yang dibacanya.

    Selain itu, membaca juga memberi mereka pemahaman tentang tanggung jawab dan risiko dari suatu perbuatan atau perilaku.

    4. Melatih konsentrasi

    Walaupun belum lancar membaca huruf dan hanya melihat gambarnya, membaca melatih konsentrasi si kecil.

    Begitu juga saat orangtua membacakan buku, pelan-pelan ia akan duduk diam, tenang, dan fokus terhadap cerita walaupun hanya dalam jangka waktu sebentar.

    Oleh karena itu, manfaat lainnya dari membaca buku untuk anak adalah melatih konsentrasinya yang sangat berguna ketika ia sekolah nanti.

    5. Melatih imajinasi

    manfaat baca buku untuk anak

    Secara tidak sadar, membaca buku dapat melatih otak untuk membayangkan karakter, tempat, gambaran benda, dan lain-lainnya dari cerita.

    Tidak hanya itu saja, anak juga bisa merasakan bagaimana perasaan karakter saat membaca.

    Melatih imajinasi anak lewat membaca buku membantu mengasah perkembangan emosinya.

    Bahkan, anak-anak yang menyukai buku-buku fiksi cenderung mengenali emosinya, memiliki imajinasi tinggi dan ide-ide kreatif.

    Sementara anak-anak yang sering membaca buku-buku nonfiksi bisa membangun citra diri yang kuat, percaya diri, dan berwawasan tinggi.

    Cara agar anak terbiasa membaca buku

    manfaat baca buku untuk anak

    Sudah tahu, kan, apa saja manfaat baca buku untuk anak? Untuk itu, sayang jika ibu melewatkannya begitu saja.

    Ibu bisa memperkenalkan kebiasaan membaca buku sejak ia bayi, balita, hingga masuk sekolah agar ia dapat merasakan manfaatnya setelah dewasa.

    Berikut beberapa cara yang bisa ibu lakukan agar balita terbiasa dan merasakan manfaat dari baca buku, di antaranya adalah:

    • Bacalah buku apa pun yang diminta anak walaupun itu buku yang sama.
    • Coba membaca buku dengan perlahan agar ia mengerti ceritanya.
    • Bacalah secara ekspresif serta suara yang berbeda sesuai karakter.
    • Ajak anak untuk ikut berperan menjadi salah satu karakter
    • Variasikan dengan menyanyi bersama.
    • Tanyakan pada si kecil karakter kesukaannya dan minta ia menjelaskan alasannya.
    • Tanyakan pula kepada anak kelanjutan cerita yang dia inginkan seperti apa.

    Selain hal di atas, coba untuk posisikan anak di pangkuan atau duduk persis di sebelah Anda dengan buku di depannya.

    Cara ini membantu anak merasa dekat, bisa mendengar suara lebih jelas, dan memperhatikan buku dengan lebih baik.

    Saat perhatiannya teralih dan mulai melompat-lompat atau berlari, biarkan saja dan tak perlu memarahinya. Seiring berjalannya waktu, rentang perhatian balita akan meningkat.

    Anda juga perlu menunjukkan gambar, menekankan kata-kata, bahkan juga mengulanginya beberapa kali. Ini dilakukan untuk membantu balita mengenal huruf, kata, serta kalimat baru.

    Lalu, di usia 2 sampai 5 tahun, Anda bisa mengajak anak pergi ke toko buku dan membiarkannya memilih buku bacaan yang disukai.

    Anak yang bisa menghargai buku nantinya akan termotivasi untuk terus membaca hingga ia merasakan manfaat dari baca buku itu sendiri.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Damar Upahita

    General Practitioner · None


    Ditulis oleh Atifa Adlina · Tanggal diperbarui 03/03/2021

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan