backup og meta

7 Manfaat Susu Soya untuk Tumbuh Kembang dan Kesehatan si Kecil

7 Manfaat Susu Soya untuk Tumbuh Kembang dan Kesehatan si Kecil

Bunda, si Kecil minum susu apa? Selain susu sapi, tersedia juga beberapa jenis susu lain yang dijual di pasaran. Salah satunya, yaitu susu soya. Susu soya biasanya menjadi alternatif asupan susu untuk si Kecil yang punya alergi susu sapi. Apalagi, susu soya memiliki manfaat untuk si Kecil yang tidak kalah dengan susu lainnya.

Jadi, apa saja manfaatnya? Untuk lebih jelasnya, simak penjelasannya melalui artikel di bawah ini.

Berbagai manfaat susu soya untuk si Kecil

Susu soya yang berbahan utama kedelai dapat mendukung berbagai aspek perkembangan si Kecil.

Meski sering jadi pengganti susu sapi untuk si Kecil yang alergi, susu soya juga bisa dikonsumsi oleh si Kecil yang tidak memiliki alergi apa pun.

Berikut adalah beberapa aspek perkembangan si Kecil yang bisa didukung oleh manfaat susu soya.

1. Mendukung pertumbuhan dan perkembangan umum

tumbuh kembang balita

Banyak susu soya yang diperkaya dengan nutrisi penting, seperti vitamin A, vitamin B12, dan zat besi, yang memiliki manfaat untuk pertumbuhan dan perkembangan si Kecil.

Vitamin A penting untuk kesehatan mata dan fungsi sistem kekebalan tubuh, sedangkan vitamin B12 penting untuk fungsi saraf dan produksi sel darah merah.

Selain itu, zat besi diperlukan untuk pembentukan hemoglobin yang membawa oksigen dalam darah.

Susu soya juga mengandung isoflavon, sejenis antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan oleh radikal bebas.

Antioksidan ini berperan dalam menjaga kesehatan sel-sel tubuh dan dapat membantu dalam pencegahan penyakit.

2. Mendukung pertumbuhan tulang dan gigi

Susu soya diperkaya dengan vitamin dan mineral yang bisa membantu dalam perkembangan tulang dan gigi si Kecil.

Kalsium dalam susu soya sangat penting untuk memastikan tulang dan gigi tumbuh kuat dan sehat. Tanpa asupan kalsium yang cukup, pertumbuhan tulang si Kecil dapat terganggu dan giginya mudah rapuh.

Selain itu, melansir Centers for Disease Control and Prevention, banyak produk susu soya diperkaya dengan vitamin D.

Vitamin D sangat penting karena membantu penyerapan kalsium dari usus ke dalam darah, yang kemudian digunakan untuk membangun dan memelihara tulang yang kuat pada si Kecil.

Sementara kekurangan vitamin D dapat menyebabkan gangguan pada perkembangan tulang, seperti rakitis pada si Kecil.

Susu soya juga mengandung magnesium, mineral yang berperan penting dalam kesehatan tulang. Magnesium membantu penyerapan kalsium ke dalam tulang dan berperan dalam aktivitas enzim yang mengatur pertumbuhan dan pemeliharaan tulang.

3. Menjaga kesehatan jantung

Susu soya juga mengandung lemak tak jenuh tunggal dan ganda yang dikenal dapat memberikan manfaat untuk kesehatan jantung si Kecil.

Lemak tak jenuh ini dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dalam darah. Jika dibiarkan tinggi, kolesterol ini dapat meningkatkan risiko penyakit jantung pada kemudian hari.

Bukan hanya itu, jenis lemak ini bisa mendukung perkembangan sistem peredaran darah yang sehat pada si Kecil.

Bahkan, susu soya secara alami juga bebas kolesterol, berbeda dengan beberapa produk susu sapi yang mengandung kolesterol.

Konsumsi susu soya dapat membantu menjaga kadar kolesterol darah tetap rendah, yang baik untuk kesehatan jantung si Kecil.

4. Menjaga sistem pencernaan

protein susu soya

Mungkin sudah banyak yang mengetahui bahwa susu soya bebas laktosa, sehingga dapat memberikan manfaat untuk si Kecil yang memiliki intoleransi laktosa.

Intoleransi laktosa pada si Kecil dapat menyebabkan gejala seperti diare, kembung, dan sakit perut.

Dengan mengonsumsi susu soya, si Kecil yang intoleran terhadap laktosa dapat menikmati manfaat susu tanpa mengalami masalah pencernaan.

Selain itu, susu soya mengandung serat yang bermanfaat bagi sistem pencernaan. Serat membantu menjaga pergerakan usus yang teratur dan mencegah sembelit pada si Kecil.

Serat juga membantu mendukung pertumbuhan bakteri baik dalam usus, yang penting untuk kesehatan pencernaan secara keseluruhan.

5. Mendukung pengembangan otot

Protein yang terkandung dalam susu soya merupakan sumber protein nabati yang baik, yang memiliki manfaat untuk pertumbuhan dan pengembangan otot pada si Kecil.

Bukan hanya itu, protein bisa membantu dalam memperbaiki sel-sel tubuh dan mendukung pertumbuhan yang sehat.

Protein dalam susu soya terdiri dari semua asam amino esensial yang diperlukan tubuh, meskipun kadarnya mungkin lebih rendah daripada sumber protein hewani.

Selain itu, susu soya mengandung asam amino seperti arginin dan glutamin yang sangat penting untuk sintesis protein otot.

Arginin membantu meningkatkan aliran darah ke otot, sedangkan glutamin berperan dalam pemulihan otot dan mendukung sistem kekebalan tubuh.

6. Menjaga kesehatan kulit

Bagi si Kecil yang alergi terhadap protein susu sapi, susu soya tidak menyebabkan reaksi alergi yang dapat memengaruhi kulit, sehingga bisa menjadi pilihan susu yang aman.

Manfaat susu soya untuk si Kecil ini juga membantu mencegah masalah kulit yang berhubungan dengan alergi, seperti eksim dan dermatitis.

Banyak produk susu soya yang diperkaya dengan vitamin E, yang dikenal karena manfaatnya bagi kulit.

Vitamin E membantu menjaga kelembapan kulit, melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UV, dan mempercepat penyembuhan luka.

Susu soya juga mengandung asam lemak esensial, seperti omega-3 dan omega-6, yang penting untuk menjaga kesehatan membran sel kulit.

Asam lemak ini membantu menjaga kulit tetap lembap, elastis, serta mencegah kekeringan dan iritasi.

7. Mendukung pertumbuhan dan perkembangan otak

Susu soya mengandung asam lemak omega-3 dan omega-6, seperti asam alfa-linolenat (ALA) dan asam linoleat.

Asam lemak pada susu soya ini memiliki manfaat penting untuk perkembangan otak dan fungsi kognitif, terutama pada masa pertumbuhan si Kecil.

Omega-3 membantu dalam pembentukan sel-sel otak dan mendukung komunikasi antar neuron, yang penting untuk perkembangan mental dan kognitif.

Beberapa susu soya juga diperkaya dengan DHA (asam docosahexaenoat) dan EPA (asam eicosapentaenoat), yaitu dua jenis asam lemak omega-3 yang sangat penting untuk perkembangan otak si Kecil.

DHA khususnya dikenal memiliki peran yang signifikan dalam pembentukan struktur dan fungsi sel-sel otak.

Untuk mendapat manfaatnya dan agar si Kecil memperoleh gizi yang lengkap dan seimbang, penting bagi Bunda untuk memilih susu soya yang diperkaya dengan nutrisi tambahan.

Konsultasi kepada dokter atau ahli gizi juga dianjurkan untuk memastikan bahwa susu soya memenuhi kebutuhan nutrisi si Kecil.

Perlu diketahui!

Meski susu soya terbukti memiliki manfaat, perlu diingat bahwa bahwa beberapa orang mungkin memiliki alergi terhadap kedelai. Jadi, penting untuk memantau reaksi si Kecil terhadap susu soya. Selalu konsultasikan kepada dokter atau ahli gizi sebelum membuat perubahan pada pola makan, seperti memberikan susu soya untuk si Kecil, untuk memastikan keamanannya dan mengetahui apakah si Kecil memiliki alergi terhadap soya.

[embed-health-tool-vaccination-tool]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Children and Soy Milk – Harvard Health Publications. (2009). Retrieved 21 May 2024, from https://www.health.harvard.edu/newsletter_article/By-the-way-doctor-Children-and-soy-milk

Food Tips. (n.d.). Retrieved 21 May 2024, from https://www.healthxchange.sg/food-nutrition/food-tips/soy-vs-cow-milk-which-is-better

9, J. (2017). Soymilk and Growth in Children. Retrieved 21 May 2024, from https://sniglobal.org/soymilk-and-growth-in-children/Soymilk

Growing Strong: Non-Dairy Solutions for Children’s Essential Nutrients. (n.d.). Retrieved 21 May 2024, from https://www.eatright.org/food/food-groups/dairy-and-alternatives/dairy-alternatives-for-kids-who-wont-or-cant-drink-milk

Cow’s Milk and Milk Alternatives. (2022). Retrieved 21 May 2024, from https://www.cdc.gov/nutrition/infantandtoddlernutrition/foods-and-drinks/cows-milk-and-milk-alternatives.html

Dairy for Young Children. (N.d.). Retrieved 21 May 2024, from https://healthykids.nsw.gov.au/downloads/file/campaignsprograms/DairyforYoungChildren.pdf

Is All “Milk” Created Equal for Kids? (2024). Retrieved 21 May 2024, from https://www.columbiadoctors.org/news/all-milk-created-equal-kids

Kader, H. (2023). Children’s Soy Consumption Linked to Increased Kawasaki Disease Risk. Retrieved 21 May 2024, from https://pulse.seattlechildrens.org/researcher-links-childrens-soy-consumption-to-increased-kawasaki-disease-risk/

Brusati M, Baroni L, Rizzo G, Giampieri F, Battino M. Plant-Based Milk Alternatives in Child Nutrition. Foods. 2023 Apr 6;12(7):1544. https://doi.org/10.3390/foods12071544

Battle of the Milks: Are plant-based milks appropriate for children? (2018). Retrieved 21 May 2024, from https://www.mcgill.ca/oss/article/health-and-nutrition/battle-milks-are-plant-based-milks-appropriate-children

Recommended Drinks for Children Age 5 & Younger. (n.d.). Retrieved 21 May 2024, from https://www.healthychildren.org/English/healthy-living/nutrition/Pages/recommended-drinks-for-young-children-ages-0-5.aspx

Soy and Cancer: Myths and Misconceptions. (N.d.). Retrieved 21 May 2024, from https://www.aicr.org/resources/blog/soy-and-cancer-myths-and-misconceptions/

Houghton, T. “Sam.” (2019). Soy Myths vs Facts: Is Soy Healthy or Not? Retrieved 21 May 2024, from https://nutritionstudies.org/soy-myths-vs-facts-is-soy-healthy-or-not/

New Research Disputes the Biggest Soy Myths. (n.d.). Retrieved 21 May 2024, from https://www.pcrm.org/news/health-nutrition/new-research-disputes-biggest-soy-myths

Messina, M., Duncan, A., Messina, V., Lynch, H., Kiel, J., & Erdman, J. W. (2022). The health effects of soy: A reference guide for health professionals. Retrieved 21 May 2024, from https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC9410752/

Healthy Beverage Quick Reference Guide. (N.d.). Retrieved 21 May 2024, from https://downloads.aap.org/AAP/PDF/HealthyBeverageQuickReferenceGuideDownload.pdf

Verduci E, Di Profio E, Cerrato L, Nuzzi G, Riva L, Vizzari G, D’Auria E, Giannì ML, Zuccotti G, Peroni DG. Use of Soy-Based Formulas and Cow’s Milk Allergy: Lights and Shadows. Front Pediatr. 2020 Nov 17;8:591988. https://doi.org/10.3389/fped.2020.591988

What should your baby or child be drinking? Health groups now agree. (2023). Retrieved 21 May 2024, from https://www.heart.org/en/news/2019/09/18/what-should-your-baby-or-child-be-drinking-health-groups-now-agree

Versi Terbaru

22/05/2024

Ditulis oleh Reikha Pratiwi

Ditinjau secara medis oleh dr. Carla Pramudita Susanto

Diperbarui oleh: Ihda Fadila


Artikel Terkait

Apakah Susu Soya Hanya untuk Anak Alergi Susu Sapi?

Susu untuk Tumbuh Kembang si Kecil? Pastikan Ada Kandungan Nutrisi Ini!


Ditinjau secara medis oleh

dr. Carla Pramudita Susanto

General Practitioner · Klinik Laboratorium Pramita


Ditulis oleh Reikha Pratiwi · Tanggal diperbarui 22/05/2024

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan