backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan
Konten

Abufen C

Ditinjau secara medis oleh dr. Tania Savitri · General Practitioner · Integrated Therapeutic


Ditulis oleh Lika Aprilia Samiadi · Tanggal diperbarui 20/09/2022

Abufen C

Penggunaan

Apa fungsi Abufen C?

Abufen C adalah obat yang umumnya digunakan untuk mengatasi rasa sakit dan peradangan yang berkaitan dengan kelainan tulang, otot, dan sendi.

Abufen C dapat diresepkan untuk kegunaan lain; tanyakan dokter atau apoteker Anda untuk informasi lebih lanjut.

Bagaimana cara pakai Abufen C?

Tersedia dalam bentuk tablet untuk dikonsumsi melalui mulut, dengan atau tanpa makanan. Telan tablet dengan segelas air. Tanyakan pada dokter Anda pertanyaan apapun yang Anda miliki mengenai bagaimana mengkonsumsi obat ini.

Bagaimana cara menyimpan Abufen C?

Abufen C paling baik disimpan pada suhu ruangan, jauhkan dari cahaya langsung dan tempat yang lembap. Jangan disimpan di kamar mandi. Jangan dibekukan. Merek lain dari obat ini mungkin memiliki aturan penyimpanan yang berbeda. Perhatikan instruksi penyimpanan pada kemasan produk atau tanyakan pada apoteker Anda. Jauhkan semua obat-obatan dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.                            

Jangan menyiram obat-obatan ke dalam toilet atau ke saluran pembuangan kecuali bila diinstruksikan. Buang produk ini bila masa berlakunya telah habis atau bila sudah tidak diperlukan lagi. Konsultasikan kepada apoteker atau perusahaan pembuangan limbah lokal mengenai bagaimana cara aman membuang produk Anda.

Peringatan

Informasi yang diberikan bukanlah pengganti dari nasihat medis. SELALU konsultasikan pada dokter atau apoteker Anda sebelum memulai pengobatan.

Apa yang harus saya perhatikan sebelum menggunakan Abufen C?

Konsultasikan pada dokter atau apoteker apabila:

  • Anda hamil atau menyusui. Hal ini dikarenakan, ketika Anda sedang mengharapkan atau memberi makan bayi, Anda hanya boleh mengkonsumsi obat yang direkomendasikan dokter.
  • Anda mengkonsumsi obat-obatan lain. Termasuk juga obat yang dapat dibeli tanpa resep, seperti herbal dan obat tambahan.
  • Anda memiliki alergi terhadap bahan-bahan aktif atau non aktif dari Abufen C atau pengobatan lain.
  • Anda memiliki penyakit, kelainan, atau kondisi medis lainnya, seperti: bisul peptic aktif, sejarah dari hipersensitivitas pada komponen lain, kelainan perdarahan, asma bronchial, kelainan ginjal atau hati.

Apakah Abufen C aman untuk ibu hamil dan menyusui?

Mungkin dapat berbahaya jika digunakan saat hamil. Studi pada hewan menunjukkan efek negatif pada janin, namun, hanya ada sedikit studi pada manusia. Potensi manfaat obat ini mungkin lebih penting dari risikonya.

Pengaruh pada ASI tidak diketahui; gunakan dengan hati-hati.

Selalu konsultasikan pada dokter Anda jika ingin mengkonsumsi Abufen C saat hamil atau menyusui.

Efek Samping

Apa efek samping Abufen C yang mungkin terjadi?

Daftar ini bukan merupakan daftar lengkap dari efek samping yang dapat muncul. Hubungi dokter Anda untuk nasihat medis tentang efek samping.

Abufen C dapat menyebabkan efek samping seperti: gangguan pencernaan, panas perut, perdarahan gastrointestinal, ruam, serangan asma, thrombocytopenia, obat yang menyangkut bisul, rasa kantuk, hepatic necrosis, renal papillary necrosis, gangguan penglihatan, dan disorientasi; jarang sekali terjadi mual dan muntah.

Interaksi Obat

Obat apa saja yang tak boleh dikonsumsi bersamaan dengan Abufen C?

Abufen C dapat bereaksi dengan obat lain yang sedang Anda konsumsi, yang dapat mengubah cara kerja obat Anda atau meningkatkan risiko efek samping serius. Agar terhindar dari reaksi obat apapun, Anda harus menyimpan daftar dari seluruh obat yang Anda konsumsi (termasuk obat resep dan non-resep dan produk herbal) dan beritahukan kepada dokter dan apoteker Anda. Demi keamanan Anda jangan memulai, menghentikan, atau mengubah dosis dari obat tanpa persetujuan dokter.

Berikut adalah beberapa interaksi yang dapat terjadi ketika mengkonsumsi abufen C dengan obat lain:

  • Ibuprofen melawan efek dari furosemide & thiazides
  • Pethidine & propanthelene mengurangi penyerapan dari paracetamol
  • Aspirin dapat digantikan ibuprofen dari ikatan
  • Ibuprofen menumpulkan efek dari antihypertensives

Kafein pada Abufen C dapat menyebabkan interaksi dengan pengobatan berikut:

  • Fluconazole, Ketoconazole: menghasilkan peningkatan level kafein
  • Phenytoin, Fosphenytoin, Phenobarbital: menghasilkan penurunan level kafein
  • Dopamine, Dobutamine: dapat menyebabkan peningkatan detak jantung
  • Adenosine – Kafein menurunkan kemanjuran dari adenosine dengan menghambat peresap adenosine, untuk itu dosis tinggi adenosine dapat dianjurkan untuk cardioversion
  • Antibiotic (quinolone antibiotic): beberapa antibiotik dapat menurunkan dengan cepat level obat ini tubuh. Mengkonsumsi antibiotic bersama dengan acelamine dapat meningkatkan risiko efek samping termasuk kegugupan, sakit kepala, peningkatan detak jantung, dan efek samping lainnya
  • Cimetidine (Tagamet): Cimetidine (Tagamet) dapat menurunkan dengan cepat kafein tubuh. Mengkonsumsi cimetidine (Tagamet) bersama dengan obat ini dapat meningkatkan risiko efek samping kafein termasuk kegugupan, sakit kepala, peningkatan detak jantung, dan efek samping lainnya
  • Lithium: obat ini dapat meningkatkan kecepatan tubuh menyingkirkan lithium dari tubuh. Jika Anda mengkonsumsi produk yang mengandung kafein dan Anda juga mengkonsumsi lithium, berhenti mengkonsumsi produk kafein perlahan. Berhenti terlalu cepat juga dapat meningkatkan efek samping pada lithium.
  • Pil KB: pil KB dapat menurunkan kecepatan tubuh menyingkirkan obat ini. Mengkonsumsi Abufen C bersamaan dengan pil KB dapat menyebabkan kegugupan, sakit kepala, detak jantung cepat, dan efek samping lainnya.

Apakah ada makanan dan minuman yang tak boleh dikonsumsi saat menggunakan Abufen C?

Abufen C dapat berinteraksi dengan makanan atau alkohol dengan mengubah cara kerja obat atau meningkatkan risiko efek samping serius. Diskusikan dengan dokter atau apoteker Anda tentang makanan atau alkohol yang berpotensi menimbulkan interaksi obat.

Dosis

Informasi berikut ini tidak bisa dijadikan pengganti resep dokter. Anda HARUS berkonsultasi dengan dokter atau apoteker sebelum menggunakan Abufen C.

Berapa dosis Abufen C untuk orang dewasa??

1 tablet 3-4 kali/hari.

Berapa dosis Abufen C untuk anak?

Dosis belum ditentukan pada pasien anak-anak. Mungkin saja berbahaya untuk anak Anda. Sangatlah penting untuk selalu mengerti keamanan dari obat sebelum mengkonsumsinya. silakan konsultasikan pada dokter atau apoteker untuk informasi lebih lanjut.

Dalam bentuk apa saja Abufen C tersedia?

Abufen C tersedia dalam bentuk ABUFEN-C Tablet: Ibuprofen 400 mg, acetaminophen 500 mg, kafein 30 mg.

Apa yang harus saya lakukan dalam keadaan darurat atau overdosis?

Pada kasus gawat darurat atau overdosis, hubungi penyedia layanan gawat darurat lokal (119) atau segera ke unit gawat darurat rumah sakit terdekat.

Sangatlah penting untuk membawa daftar tertulis dari semua resep obat dan non resep yang sedang Anda konsumsi pada saat darurat.

Apa yang harus saya lakukan kalau saya lupa minum/pakai obat?

Apabila Anda melupakan satu dosis Abufen C, minum sesegera mungkin. Namun bila sudah mendekati waktu dosis berikutnya, lewati dosis yang terlupakan dan kembali ke jadwal dosis yang biasa. Jangan menggandakan dosis.

Hello Health Group tidak menyediakan nasihat medis, diagnosis, atau pengobatan.

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

Ditinjau secara medis oleh

dr. Tania Savitri

General Practitioner · Integrated Therapeutic


Ditulis oleh Lika Aprilia Samiadi · Tanggal diperbarui 20/09/2022

Apakah artikel ini membantu?

advertisement iconIklan
advertisement iconIklan