backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

Cara Membuat Teh Daun Pepaya dan Manfaatnya untuk Kesehatan

Ditinjau secara medis oleh dr. Carla Pramudita Susanto · General Practitioner · Klinik Laboratorium Pramita


Ditulis oleh Maria Amanda · Tanggal diperbarui 18/12/2020

    Cara Membuat Teh Daun Pepaya dan Manfaatnya untuk Kesehatan

    Tidak hanya buahnya saja yang bisa dikonsumsi, ternyata daun pepaya juga dapat dibuat menjadi teh yang memiliki manfaat baik untuk kesehatan. Daun pepaya memiliki banyak komponen penting yang membantu tubuh untuk melawan beragam penyakit. Minuman tersebut menyimpan banyak manfaat kesehatan yang wajib Anda ketahui.

    Manfaat kesehatan di balik daun pepaya

    manfaat daun pepaya

    Pernahkah Anda makan daun pepaya? Meskipun rasanya pahit, tetapi daun pepaya memiliki antioksidan yang tinggi yang mampu menangkal radikal bebas. Bila daun pepaya dikonsumsi menjadi teh, dapat mendatangkan banyak keuntungan untuk kesehatan Anda.

    Berikut beberapa manfaat daun pepaya yang bisa Anda peroleh.

    1. Meningkatkan sistem imunitas

    Daun pepaya juga membantu meningkatkan daya tahan tubuh Anda dalam melawan beragam penyakit, termasuk kanker.

    Sebuah penelitian dari Universitas Tokyo, ekstrak daun pepaya secara tradisional mampu meningkatkan sistem imunitas tubuh, terutama pada penderita kanker. Ekstrak daun pepaya memiliki sifat anti-tumor, sehingga mampu mencegah penyakit kanker dan berbagai alergi. 

    2. Meningkatkan trombosit

    Daun pepaya dapat meningkatkan trombosit pada manusia. Biasanya ekstrak daun pepaya ini digunakan sebagai obat tradisional untuk memulihkan jumlah trombosit pada penderita demam berdarah.

    Bila Anda menderita demam berdarah, pengobatan dapat dibantu melalui konsumsi ekstrak dan teh daun pepaya secara rutin untuk membantu meningkatkan trombosit dan melawan virus demam berdarah.

    3. Antidepresan alami 

    Minum teh selalu memberikan sensasi yang menenangkan, termasuk teh daun pepaya. Alkoloid merupakan komponen alami yang dapat ditemukan dalam beragam tumbuhan, salah satunya daun pepaya.

    Alkoloid memberikan efek antidepresan alami. Secara efisien, alkoloid dalam daun pepaya mampu memberikan ketenangan pada orang yang mengalami depresi. Bila sewaktu-waktu dilanda kecemasan, Anda bisa mengonsumsi teh daun pepaya untuk menenangkan diri.

    4. Mengatasi malaria 

    Selain penyakit demam berdarah, daun pepaya juga bermanfaat sebagai pengobatan alami malaria. Daun pepaya memiliki senyawa karpain yang memiliki sifat antimalaria dan antiplasmodial.

    Senyawa karpain memiliki kemampuan untuk melawan parasit penyebab penyakit yang mempengaruhi sistem saraf pusat. Maka dari itu, daun pepaya yang dikonsumsi dalam bentuk teh juga mendukung sistem pertahanan tubuh untuk mencegah Anda dari serangan penyakit.

    5. Mencegah infeksi bakteri

    Secangkir daun teh pepaya juga memberikan proteksi dari beragam infeksi bakteri yang terkait dengan sistem pencernaan. Menurut studi dalam A Multifaceted Journal in the field of Natural Products and Pharmacognosy, daun pepaya memiliki sifat antibakteri. 

    Daun pepaya mampu melawan bakteri Escherichia coli, Salmonella typhi, Pseudomonas aeruginosa, Staphylococcus aureus, dan Bacillus cereus. Dengan demikian, konsumsi daun pepaya ini dapat menangkal penyakit tipes, pneumonia, meningitis, diare, dan lainnya.

    Cara mudah membuat teh daun pepaya

    efek minum teh kebanyakan

    Secangkir teh daun pepaya hangat setiap pagi bisa mengawali hari Anda sebelum memulai aktivitas. Selain dapat meningkatkan daya tahan tubuh, minuman tersebut memberikan sensasi yang menenangkan Anda ketika sedang dikejar deadline.

    Ingin menikmati minuman herbal ini? Anda bisa mencoba resep cara membuat teh daun pepaya sebagai berikut.

    Bahan yang dibutuhkan:

    • Bubuk teh daun pepaya yang sudah dikeringkan
    • Air secukupnya
    • Madu dan lemon

    Cara membuat:

  • Didihkan air dan masukkan 1 sendok teh bubuk teh daun pepaya
  • Tunggu 10 menit sampai bubuk teh terserap betul dengan air panas
  • Saring air teh dan pisahkan dengan bubuknya
  • Anda bisa menambahkan lemon atau madu sesuai selera, agar rasa tidak terlalu pahit
  • Anda bisa menyeduh teh ini setiap hari satu cangkir untuk melindungi tubuh dari infeksi penyakit.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Carla Pramudita Susanto

    General Practitioner · Klinik Laboratorium Pramita


    Ditulis oleh Maria Amanda · Tanggal diperbarui 18/12/2020

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan