backup og meta

Sebenarnya, Kapan Pertumbuhan Tulang Paling Pesat?

Sebenarnya, Kapan Pertumbuhan Tulang Paling Pesat?

Semasa kecil, Anda mungkin sering disarankan untuk minum susu sebelum tidur oleh orangtua Anda supaya badan cepat tinggi. Memang, sih, susu merupakan salah satu sumber kalsium yang baik untuk pertumbuhan tulang. Tapi, mengapa harus diminum sebelum tidur? Ternyata, ini ada hubungannya dengan pertumbuhan tulang manusia di malam hari.

Memahami saat pertumbuhan tulang terjadi 

Sebuah penelitian dalam Journal of Pediatric Orthopedics membuktikan bahwa tulang akan mengalami pertumbuhan pada malam hari. Penelitian tersebut menjawab “nasihat’ orangtua yang sering mengakatan bahwa anak-anak tumbuh lebih tinggi dalam semalam, biasanya orangtua akan menyuruh anaknya untuk minum susu sebelum tidur.

Dalam penelitian tersebut, peneliti menempatkan sensor pada tulang kaki anak domba untuk memantau pertumbuhan tulang pada hewan. Sembilan puluh persen pertumbuha terjadi saat hewan tidur atau sedang beristirahat.

Peneliti mengamati pola pertumbuhan tulang yang benar-benar hanya tumbuh ketika anak domba sedang berbaring atau istirahat. Sedangkan saat anak domba berdiri atau bergerak,  tulang tidak bertambah.

Hal ini disebabkan oleh tulang rawan antara tulang akan tertekan ketika berdiri, duduk atau melakukan kegiatan lain yang dilakukan sepanjang hari. Pada akhirnya ini dapat menghambat tulang bertumbuh optimal. Saat berbaring atau tidur, tulang rawan akan meregang dan tidak tertekan, yang membuat tulang mudah memanjang.

Penelitian ini juga menunjukkan bahwa pertumbuhan bukanlah suatu hal yang berkelanjutan terus-menerus. Lonjakan pertumbuhan mungkin terjadi dalam kehidupan sehari-hari pada anak domba dan juga manusia. Namun, cepat lambatnya tulang bertumbuh juga dipengaruhi oleh asupan gizi dari makanan Anda sehari-hari.

Makanan apa saja yang membantu pertumbuhan tulang?

Susu adalah salah satu sumber protein dan kalsium yang dapat membantu pertumbuhan tulang. Selain susu, ada beberapa makanan lain yang juga bermanfaat untuk perkembangan tulang, antara lain:

Sayuran hijau

Ada beberapa sayuran hijau mengandung kalsium yang dibutuhkan tulang, seperti brokoli dan  bokchoy. Selain mengandung kalsium, sayuran hijau juga mengandung vitamin K, yang berperan dalam pengaturan kalsium dan pembentukan tulang.

Namun, tidak semua sayuran berdaun hijau baik untuk tulang. Seperti bayam, walaupun mengandung kalsium, tetapi juga mengandung asam oksalat yang dapat menghambat penyerapan kalsium. Sebaiknya hindari makan makanan sumber kalsium dan bayam dalam waktu bersamaan.

Buah-buahan

Beberapa jenis buah-buahan dapat membantu pertumbuhan dan perkembangan tulang. Pepaya, jeruk, nanas, dan strawberi mengandung vitamin C. Vitamin C ini berfungsi dalam sintesis kolagen, yaitu protein utama dalam tulang.

Daging merah

Daging merah mengandung fosfor dan magnesium yang dibutuhkan tulang. Lebih dari setengah massa tulang dibentuk oleh mineral fosfor. Kekurangan fosfor dapat mengganggu mineralisasi tulang. Selain itu, mineral magnesium juga dibutuhkan untuk pembentukan tulang. Magnesium dapat membantu meningkatkan kekuatan tulang dan berperan dalam banyak metabolisme mineral. Sumber makanan lain yang mengandung fosfor adalah seafood, kacang-kacangan, kentang dan gandum. Sedangkan sumber makanan yang mengandung magnesium adalah gandum, kacang-kacangan, seperti almond dan kacang mede.

[embed-health-tool-bmi]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Journal of Pediatric Orthopaedics [online] Available at: http://journals.lww.com/jpo-b/Abstract/2001/10040/Histomorphometric_Study_of_Growth_Plate_Subjected.13.aspx Accessed 29 September 2017.

Foods That Promote Bone Growth [online] Available at: http://www.livestrong.com/article/408998-foods-that-promote-bone-growth/ Accessed 29 September 2017.

Calcium: What’s Best for Your Bones and Health? [online] Available at:

Versi Terbaru

01/04/2021

Ditulis oleh Andisa Shabrina

Ditinjau secara medis oleh dr. Yusra Firdaus

Diperbarui oleh: Ririn Sjafriani


Artikel Terkait

Polymyositis

Tak Hanya Susu, Ini 11 Makanan yang Tinggi Kalsium


Ditinjau secara medis oleh

dr. Yusra Firdaus


Ditulis oleh Andisa Shabrina · Tanggal diperbarui 01/04/2021

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan