Kebiasaan sehari-hari dapat memengaruhi kesehatan tubuh Anda. Salah satu kebiasaan yang menjadi perhatian adalah postur berdiri dan duduk yang kerap kali salah dipraktikan. Lantas, seperti apa postur tubuh yang buruk? Apa saja masalah yang bisa ditimbulkan?
Cari tahu jawabannya di bawah ini agar Anda bisa memahami lebih dalam bahwa kebiasaan ini tidak baik untuk kesehatan.
Seperti apa postur tubuh yang buruk?
Semasa bangku sekolah atau ketika Anda mengikuti ekstrakurikuler bela diri atau paskibra, Anda pasti sering mendengar perintah untuk duduk maupun berdiri dengan tegak.
Perintah tersebut ternyata diterapkan tidak secara asal, tapi bertujuan untuk membangun kebiasaan dalam diri Anda untuk menerapkan sikap tubuh yang baik.
Pasalnya, postur tubuh yang buruk tak hanya memengaruhi penampilan, tetapi juga berpotensi memicu masalah kesehatan.
Berikut penjelasan mengenai masing-masing postur yang kurang tepat serta risiko kesehatan yang ditimbulkannya.
1. Berdiri membungkuk
Sebagian orang memiliki kebiasaan berjalan atau berdiri dengan sedikit membungkuk.
Kebiasaan ini tentunya tidak terjadi tanpa sebab. Ada yang tidak sadar karena terlalu sering melihat gawai elektronik saat berdiri atau berjalan.
Berjalan dengan postur tubuh tidak normal, seperti membungkuk, berpotensi buruk bagi kesehatan Anda dalam jangka panjang.
Tak hanya mengubah penampilan dan menimbulkan rasa tidak percaya diri, berdiri membungkuk juga berisiko menyebabkan sakit punggung dan pinggang dalam jangka panjang.
2. Duduk membungkuk
Selain berdiri, kebiasaan duduk membungkuk berpotensi meningkatkan risiko terkena berbagai masalah kesehatan, seperti gangguan pencernaan dan sembelit.
Harvard Health Publishing menyebutkan posisi duduk yang buruk, seperti pada kursi atau toilet yang tidak sesuai, dapat memberi tekanan pada perut dan menyebabkan naiknya asam lambung, terutama pada penderita GERD.
Selain itu, duduk dengan lutut lebih rendah dari panggul saat di toilet dapat memperlambat gerakan usus, membuat feses menjadi keras dan sulit dikeluarkan.
Postur tubuh yang buruk juga memberi tekanan berlebihan pada kandung kemih dan otot dasar panggul, yang berisiko menyebabkan inkontinensia urine, terutama saat batuk atau tertawa.
3. Sering bersandar
Duduk bersandar memang terasa nyaman, tapi posisi ini, terutama pada permukaan yang terlalu landai, dapat memaksa otot tubuh menegang.
Akibatnya, punggung akan terasa lebih sering nyeri, apalagi bila Anda melakukannya secara berulang dalam jangka waktu yang lama.
Selain itu, bersandar terlalu miring berpotensi menambah tekanan pada tiga bagian tulang yang membentuk punggung Anda, khususnya pada bagian leher dan punggung bawah.
Hal ini tentu dapat berakibat buruk pada kesehatan tulang punggung Anda.
4. Duduk terlalu lama
Contoh postur tubuh buruk lainnya, yaitu kebiasaan duduk terlalu lama. Duduk terlalu lama dapat menyebabkan nyeri punggung dan leher, terutama bagi mereka yang sering duduk berjam-jam atau mengangkat benda dengan postur yang salah.
Posisi tubuh yang tidak normal ini menimbulkan stres dan tekanan berlebihan pada otot-otot tubuh, sehingga nantinya Anda akan mengalami nyeri terutama pada punggung maupun leher.
Bahkan menurut Mayo Clinic, kebiasaan duduk terlalu lama bisa memicu tekanan darah tinggi, gula darah tinggi, kelebihan kadar lemak pada pinggang, serta peningkatan kolesterol.
Kebiasaan duduk terlalu lama juga bisa meningkatkan risiko seseorang untuk terkena penyakit jantung dan kanker.
5. Terlalu condong ke depan
Tahukah Anda jika salah satu faktor risiko dari kelainan tulang belakang adalah memiliki postur tubuh yang buruk?
Itu artinya, penyakit ini bisa saja Anda alami di kemudian hari akibat postur tubuh yang kurang sesuai.
Ini terjadi karena postur tubuh tersebut mengarahkan tulang Anda ke arah yang tidak seharusnya.
Hal ini bisa membuat tulang terlalu condong ke depan atau membentuk huruf S. Kondisi ini Anda kenal dengan sebutan kifosis dan skoliosis.
Mencegah penyakit akibat postur tubuh yang buruk
Cara terbaik untuk menghindari dampak negatif dari postur tubuh yang tidak sehat adalah membiasakan diri untuk duduk dan berdiri dengan posisi tubuh yang benar.
Kuncinya adalah dengan konsisten untuk memosisikan postur tubuh yang baik ketika melakukan aktivitas.
Cobalah untuk berdiri dengan tegak saat berjalan, bukan membungkukkan kepala maupun bahu ke depan.
Kemudian, pastikan Anda juga duduk dengan posisi tegak dan tidak terlalu membungkuk ke depan, belakang, atau condong ke samping.
Ketimbang menekukkan punggung Anda ketika mengambil barang yang berat, lebih baik menekuk lutut Anda dan menggapai barang tersebut dengan tangan.
Jangan lupa untuk melakukan peregangan dan istirahat sejenak jika Anda harus duduk atau berdiri dalam waktu yang lama.
Mengubah kebiasaan ini dan tetap konsisten bisa membantu Anda menjaga kesehatan tulang serta terhindar dari masalah kesehatan terkait postur tubuh yang buruk atau tidak normal.
Kesimpulan
- Kebiasaan postur tubuh yang buruk, baik saat berdiri, duduk, atau melakukan aktivitas lainnya, dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan jangka panjang, seperti nyeri punggung, gangguan pencernaan, dan kelainan tulang belakang.
- Beberapa postur tubuh tidak normal yang dapat menimbulkan risiko kesehatan di antaranya berdiri membungkuk, duduk membungkuk, sering bersandar, duduk terlalu lama, dan terlalu condong ke depan.
- Untuk mencegah dampak negatif tersebut, penting untuk membiasakan diri dengan posisi tubuh yang benar, seperti berdiri tegak, duduk dengan posisi yang baik, serta menghindari kebiasaan seperti duduk atau berdiri terlalu lama.
[embed-health-tool-bmi]