backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

Apa yang Terjadi Pada Tubuh Ketika Menjadi Korban Perselingkuhan?

Ditinjau secara medis oleh dr. Patricia Lukas Goentoro · General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


Ditulis oleh Winona Katyusha · Tanggal diperbarui 11/05/2020

    Apa yang Terjadi Pada Tubuh Ketika Menjadi Korban Perselingkuhan?

    Setiap insan pasti menginginkan kisah cinta yang bahagia tanpa hadirnya orang ketiga. Sayangnya, banyak orang yang gagal mempertahankan komitmen untuk selalu bersama. Berbagai hal dapat menjadi alasan seseorang berselingkuh, entah jenuh atau merasa pasangannya terlalu mengekang. Padahal, tindakan ini tidak hanya meninggalkan luka batin, tapi juga efek pada kesehatan tubuh orang yang diselingkuhi.

    Efek apa yang terjadi pada tubuh saat Anda diselingkuhi?

    Dikhianati pasangan yang berpaling pada orang ketiga adalah pengalaman menyakitkan. Terlebih ketika Anda mengingat momen-momen bahagia yang telah dilewati bersama pasangan.

    Rasa kecewa setelah mengetahui perasaan yang tak terbalas membuat Anda terus larut dalam kesedihan.

    Tak cuma emosi yang terkuras, tapi juga tubuh yang enggan diajak bergerak. Berikut adalah beberapa hal yang mungkin terjadi pada tubuh setelah Anda diselingkuhi oleh pasangan.

    1. Migrain

    mengatasi migrain saat traveling

    Migrain dapat timbul ketika seseorang merasakan suatu emosi yang sangat intens. Tidak hanya stres dan sedih, perasaan senang dan antusias yang tinggi juga kerap memunculkan gejala ini.

    Belum ada penyebab pasti apa yang membuat emosi dan migrain saling berhubungan satu sama lain. Namun, kemungkinan besar hal ini merupakan efek dari kadar hormon dan molekul dalam tubuh yang naik turun saat merasakan emosi yang intens, misalnya rasa sedih setelah diselingkuhi.

    Perubahan hormon tersebut akan berujung pada tekanan di otak yang menyebabkan sakit kepala. Seringnya, migrain justru baru muncul setelah emosi tersebut mulai mereda, bukan saat tingkat stres sedang tinggi-tingginya.

    2. Gangguan tidur

    night terrors

    Kesedihan yang dirasakan setelah diselingkuhi oleh pasangan juga bisa memberi efek pada kebiasaan tidur. Ronald A. Alexander, seorang psikoterapis di California, mengatakan dalam wawancara dengan Huffington Post bahwa masalah seperti insomnia sering kali dialami oleh mereka yang baru putus dengan pasangan.

    Rasa sedih akan memicu reaksi dalam otak dan saraf. Reaksi inilah yang akan membuat tubuh Anda mengalami sebuah keadaan bernama hyperarousal, di mana otak dan tubuh bekerja seolah-olah sedang dalam situasi waspada.

    Keadaan tersebut juga akan membuat Anda semakin sulit untuk rileks dan memejamkan mata. Terkadang, ingatan tentang hal yang tidak menyenangkan juga dapat muncul dalam mimpi dan membangunkan Anda dari tidur.

    3. Nyeri di dada

    sindrom marfan

    Seperti yang sudah diketahui, kesedihan yang mendalam bisa berujung pada stres. Pada saat itulah tubuh akan mengeluarkan hormon kortisol yang dapat membuat otot-otot saluran pernapasan dan pembuluh darah menyempit.

    Hormon yang ‘berlari’ ke dada akan menyebabkan dada menjadi terasa lebih berat dari biasanya. Kondisi ini juga terkadang diikuti dengan rasa nyeri seperti ditusuk-tusuk dan sesak nafas.

    Pada kasus yang parah, nyeri dada ini bisa saja mengakibatkan broken heart syndrome. Broken heart syndrome atau cardiomyopathy adalah sebuah kondisi yang mirip dengan serangan jantung. Bedanya dengan serangan jantung, arteri pada jantung tetap dalam keadaan yang baik-baik saja dan tidak tersumbat.

    Efek broken heart syndrome dapat menimpa seseorang yang mengalami kejadian menyedihkan seperti diselingkuhi atau ditinggal karena kematian.

    Bahkan, orang yang memiliki kondisi ini bersama dengan depresi memiliki risiko kematian lebih tinggi daripada orang yang hanya mengalami depresi atau hanya memiliki penyakit jantung.

    Menghindari efek gangguan kesehatan setelah patah hati diselingkuhi

    Mengobati sakit hati akibat diselingkuhi memang tidak memakan waktu yang sebentar, namun ingatlah bahwa kesehatan Anda tetap berharga. Meski sulit, menjaga kesehatan Anda tetaplah penting. Berikut adalah hal yang dapat Anda lakukan.

    • Makan makanan sehat dan teratur. Pemenuhan nutrisi yang baik akan membantu tubuh Anda merasa lebih baik meski masih berduka akibat efek diselingkuhi.
    • Lakukan olahraga ringan selama 30 menit. Berjalan-jalan di luar rumah juga bisa dilakukan.
    • Meditasi.
    • Istirahat yang cukup.
    • Habiskan waktu dengan keluarga dan orang-orang terdekat. Memang, Anda cenderung ingin menyendiri saat patah hati. Namun, orang-orang di sekitar Anda dapat menjadi sumber dukungan agar perasaan Anda membaik.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Patricia Lukas Goentoro

    General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


    Ditulis oleh Winona Katyusha · Tanggal diperbarui 11/05/2020

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan