3. Pembesaran rahim
Rahim bisa dibilang cukup fleksibel sebagai tempat tumbuh kembang janin. Setelah melahirkan, ukuran rahim kemungkinan akan bertambah besar.
Selain kehamilan, adanya fibroid atau tumor juga bisa memperbesar ukuran rahim dan menambah tekanan pada ligamen dan otot. Jika ligamen dan otot tidak sanggup menahan, rahim bisa bergeser ke belakang atau ke depan.
4. Adanya luka atau sesuatu yang melekat di panggul
Operasi yang melibatkan rahim atau panggul bisa meninggalkan jaringan parut dan menggeser posisi rahim. Selain itu, endometriosis atau tumbuhnya jaringan yang melekat pada rahim atau panggul juga bisa membuat rahim bergeser.
Adakah cara untuk mengatasi rahim miring?

Untuk mengatasi anteverted uterus, hanya prosedur pembedahan yang bisa Anda lakukan. Tidak ada obat-obatan yang dapat mengembalikan posisi rahim kembali normal. Operasi yang disebut dengan suspensi uterus dilakukan untuk membenarkan posisi rahim yang miring. Prosedur ini juga bisa dilakukan untuk wanita dengan retroverted uterus.
Wanita dengan rahim miring ke belakang juga bisa melakukan senam khusus untuk memperkuat otot panggul dan mendorong kembali rahim ke posisi normal. Bisa juga dengan mengikuti prosedur pemasangan alat kecil yang disebut pessary di vagina untuk menegakkan rahim kembali.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar