Kebiasaan tidur larut dapat menurunkan hormon testosteron pada pria. Pasalnya, hormon testosteron akan diproduksi di setiap malam, ketika Anda tertidur. Jika kebiasaan tidur suami tidak teratur, maka produksi hormon testosteron tentu jadi terhambat.
Seperti yang mungkin sudah Anda ketahui, hormon testosteron adalah hormon seks pria yang menghasilkan sperma. Ketika jumlah testosteron rendah, maka kuantitas dan kualitas sperma tentu akan ikut menurun. Entah dari segi jumlah, bentuk, hingga pergerakannya yang kurang optimal. Akibatnya, sperma suami tidak mampu menembus sel telur dengan baik dan menggagalkan pembuahan.
Suami kebanyakan tidur juga punya efek yang sama

Meskipun pria yang kebiasaan tidur larut alias kurang tidur bisa jadi faktor penyebab sulit hamil, tapi ini bukan berarti para suami bisa balas dendam dengan tidur sesering mungkin. Pasalnya, kebanyakan tidur juga bisa memberikan efek yang sama, lho.
Masih dari penelitian yang sama, pria yang tidur lebih dari 9 jam setiap malam terbukti dapat menurunkan peluang kehamilan – sama seperti saat mereka kurang tidur. Bukannya membuat tubuh terasa segar, tidur terlalu lama justru membuat badan cepat lelah dan tidak bertenaga.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar