Setiap orang bisa memiliki pengalaman kehamilan yang berbeda, termasuk pada perubahan ukuran perut. Lantas, kapan perut ibu hamil terlihat mulai membesar?
Kapan perut ibu hamil mulai membesar?
Perut wanita yang baru pertama kali hamil akan mulai membesar atau menonjol saat memasuki usia 12–16 minggu kehamilan.
Meski demikian, Anda tidak perlu khawatir jika perut Anda membesar lebih cepat atau lebih lambat saat hamil.
Ada ibu hamil yang perutnya membuncit dengan cepat, tetapi banyak pula yang baru mengalaminya di tengah masa kehamilan.
Selama dokter menyatakan bahwa janin Anda sehat, tak perlu khawatir dengan ukuran perut Anda yang mungkin terlihat berbeda dari ibu hamil lainnya.
Pasalnya, perubahan ukuran perut selama kehamilan memang bisa dipengaruhi oleh berbagai faktor.
Hal-hal yang memengaruhi perut ibu hamil yang membesar
Selain pertanyaan kapan perut ibu hamil membesar, perbedaan bentuk dan ukuran perut ibu hamil juga kerap menimbulkan keresahan.
Lagi-lagi, Anda tidak perlu mencemaskannya. Beberapa ibu hamil mungkin memiliki perut yang lebih kecil dari yang lain, begitu pula sebaliknya.
Selain itu, ada pula ibu hamil yang perutnya lebih bisa dikatakan melebar dibandingkan membesar. Berikut ini adalah beberapa faktor yang berperan di dalamnya.
1. Kali kehamilan
Semakin sering Anda hamil, semakin besar pula perubahan yang bisa terlihat pada perut Anda.
Pasalnya, otot rahim yang sudah meregang pada kehamilan pertama akan lebih mudah meregang pada kehamilan selanjutnya.
Oleh karena itu, perubahan perut pada kehamilan kedua dan seterusnya biasanya terlihat lebih cepat, mungkin kurang dari usia kehamilan ke-12 minggu.
Setelah itu, perut akan semakin membesar sesuai perkembangan janin. Pusar Anda biasanya akan terlihat menonjol ketika kehamilan memasuki 20 minggu.
2. Usia ibu hamil
Perbedaan perubahan ukuran perut saat hamil juga bisa disebabkan oleh faktor usia Anda.
Umumnya, ibu hamil yang lebih tua menunjukkan perkembangan perut yang lebih cepat dibandingkan ibu hamil yang usianya lebih muda.
Kondisi tersebut terjadi karena otot perut ibu hamil yang cenderung lebih kuat saat masih muda.
Semakin kencang otot perut Anda, semakin kuat pula kemampuannya untuk menahan tubuh janin yang kian membesar. Alhasil, perubahan perut saat hamil tidak akan cepat terlihat.
3. Keturunan
Gen atau keturunan juga dinilai sebagai alasan mengapa setiap ibu hamil bisa memiliki ukuran perut yang berbeda.
Jadi, jika perut Anda cepat membesar saat hamil, ibu Anda mungkin merasakan pengalaman yang sama saat mengandung Anda dahulu.
Meski begitu, hubungan antara faktor genetik dan perubahan perut saat hamil belum diketahui secara pasti.
Bisa jadi Anda dan ibu Anda memiliki pengalaman yang berbeda saat hamil. Maka dari itu, tidak perlu khawatir jika perut Anda tampak lebih kecil.
4. Berat badan
Laman University of Rochester Medical Center menyebutkan bahwa seberapa besar peningkatan berat badan ibu hamil bisa menjadi faktor kapan perut mereka membesar.
Pasalnya, peningkatan berat badan selama kehamilan juga bisa berpengaruh pada ukuran janin. Jika kenaikan berat badan Anda cukup drastis, janin Anda mungkin memiliki bobot yang besar.
Walau begitu, perut ibu hamil yang besar tidak selalu disebabkan oleh pertumbuhan janin. Untuk mengetahui kondisi yang sebenarnya terjadi di dalam perut Anda, periksakan diri Anda ke dokter.
5. Letak rahim
Mengutip buku Gestational Age Assessment oleh Naidu dan Fredlund, retroverted uterus bisa menjadi alasan mengapa perut ibu hamil membesar dalam waktu yang beragam.
Retroverted uterus adalah kondisi ketika posisi rahim sedikit miring sehingga fundus (bagian atasnya) cenderung mengarah ke rektum alih-alih perut.
Kondisi ini umumnya tidak mengganggu perkembangan janin. Hanya saja, perubahan ukuran perut mungkin terlihat lebih lambat.
6. Ketersediaan cairan ketuban
Kelebihan cairan ketuban (polihidramnion) bisa membuat perut ibu hamil terlihat lebih besar. Sebaliknya, kekurangan cairan ketuban (oligohidramnion) bisa membuat perut ibu hamil terlihat lebih kecil.
Polihidramnion dan oligohidramnion sering kali membaik dengan sendirinya sehingga tidak membutuhkan penanganan.
Namun, ada pula ibu hamil yang membutuhkan perawatan dari dokter. Dokter bisa menunjukkan kondisi cairan ketuban Anda melalui pemeriksaan USG.
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa perbedaan waktu perut yang membesar saat hamil merupakan hal yang wajar.
Meski begitu, jika Anda masih memiliki kekhawatiran terkait ukuran perut saat hamil, jangan ragu untuk menanyakannya ke dokter kandungan.
Kesimpulan
[embed-health-tool-pregnancy-weight-gain]