Pada masa kehamilan, tubuh membutuhkan asupan gizi yang lebih banyak untuk menunjang tumbuh kembang-janin. Salah satu cara memenuhi kebutuhan gizi ibu hamil yaitu dengan makan sayur bayam. Apa sajakah manfaat sayur bayam untuk kesehatan ibu hamil dan janin?
Apakah ibu hamil boleh mengonsumsi bayam?
Pada dasarnya, ibu hamil boleh makan sayur bayam, baik itu bayam hijau (Spinacia oleracea) maupun bayam merah (Amaranthus tricolor).
Kedua jenis bayam ini sama-sama baik dikonsumsi selama masa kehamilan karena mengandung protein, serat, zat besi, magnesium,kalium, vitamin A, vitamin C, dan asam folat.
Terlebih lagi, pada bayam merah terdapat antosianin. Ini merupakan antioksidan yang banyak terkandung dalam buah dan sayuran berwarna gelap.
Meski termasuk sayuran yang baik untuk ibu hamil, Anda juga perlu lebih berhati-hati. Konsumsi bayam yang terlalu banyak dapat meningkatkan risiko batu ginjal pada sebagian orang.
Ini karena bayam memiliki kandungan oksalat yang menjadi faktor pemicu terbentuknya batu ginjal.
Oleh karena itu, Anda tidak boleh mengonsumsi bayam secara berlebihan. Paling tidak, asupan bayam matang tidak boleh lebih dari setengah cangkir atau 15 gram (g) setiap harinya.
Untuk lebih jelasnya, Anda dapat berkonsultasi dengan ahli gizi atau dokter kandungan masing-masing.
Ragam manfaat sayur bayam untuk ibu hamil dan janin
Berdasarkan kandungan gizinya, berikut ini adalah beberapa manfaat bayam hijau dan merah untuk kesehatan ibu hamil dan janin.
1. Mencegah cacat lahir
Asam folat adalah salah satu kandungan gizi utama dalam sayur bayam, baik hijau maupun merah.
Ibu hamil sangat membutuhkan asupan asam folat untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin, terutama perkembangan organ dan sarafnya.
Bahkan, konsumsi makanan yang mengandung folat ini sejak awal kehamilan dapat mencegah cacat lahir, terutama pada otak maupun sumsum tulang belakang.
2. Mencegah anemia
Bayam juga termasuk sayuran yang kaya zat besi. Dikutip dari FoodData Central, 100 g bayam mentah memiliki kandungan zat besi sebesar 2,71 miligram (mg).
Kebutuhan zat besi yang terpenuhi akan mendukung produksi sel darah merah, terutama pada ibu hamil yang rentan mengalami anemia.
Sel darah merah yang sehat dan jumlahnya cukup akan membawa oksigen dan zat gizi ke seluruh tubuh ibu dan janin. Dengan demikian, ibu hamil juga terhindar dari anemia.
3. Meningkatkan kekebalan tubuh
Salah satu manfaat sayur bayam untuk ibu hamil yaitu membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Ini karena sayur bayam memiliki kandungan vitamin untuk ibu hamil, meliputi vitamin A dan vitamin C yang juga berperan sebagai antioksidan kuat.
Kekebalan tubuh cenderung menurun saat hamil sehingga Anda akan lebih mudah jatuh sakit. Itu sebabnya ibu hamil sangat membutuhkan sistem kekebalan tubuh yang kuat.
4. Menjaga kesehatan tulang dan gigi
Salah satu mineral yang bisa Anda peroleh dari bayam adalah kalsium. Mineral ini bisa membantu menguatkan tulang dan gigi serta menjaga kesehatan sistem saraf, otot, dan peredaran darah.
Ibu hamil membutuhkan sekitar 1.200 mg kalsium setiap harinya. Kalsium untuk ibu hamil juga bisa dipenuhi dari makanan lain, seperti susu, yoghurt, atau keju.
5. Menjaga kesehatan mata
Tidak hanya meningkatkan kekebalan tubuh secara menyeluruh, vitamin A dalam sayur bayam juga membantu menjaga kesehatan mata selama masa kehamilan.
Anda bisa mendapatkan manfaat tersebut dengan mengonsumsi wortel, mangga, ubi jalar, serta buah-buahan untuk ibu hamil yang berwarna merah dan kuning.
6. Mencegah sembelit
Kandungan lain pada bayam yang tidak kalah penting untuk ibu hamil adalah serat. Dalam 100 g bayam mentah, terkandung 2,2 g serat.
Serat untuk ibu hamil sangat dibutuhkan untuk menjaga kesehatan pencernaan. Tak hanya itu, serat juga bisa mencegah sembelit yang sering menjadi keluhan pada ibu hamil.
Tahukah Anda?
Sekitar 11–40% ibu hamil mengalami sembelit atau konstipasi. Menurut American Pregnancy Association, masalah susah BAB saat hamil bisa dipengaruhi faktor gaya hidup, kondisi hormon, dan perubahan fisik selama kehamilan. 7. Mengontrol tekanan darah
Kalsium dan kalium yang ada dalam bayam penting untuk mengontrol tekanan darah ibu hamil. Tekanan darah saat masa kehamilan penting untuk terus dipantau dengan benar.
Pasalnya, ibu hamil sangat rentan mengalami preeklampsia. Kondisi tersebut umumnya terjadi akibat tekanan darah tinggi saat hamil yang akhirnya memengaruhi pertumbuhan janin.
8. Menjaga kesehatan mental ibu hamil
Manfaat bayam lainnya adalah menjaga kesehatan mental ibu hamil, termasuk mengurangi risiko depresi dan gangguan kecemasan.
Manfaat ini berasal dari kandungan vitamin B kompleks yang baik untuk suasana hati ibu hamil, terutama folat.
Vitamin B kompleks berperan dalam pembentukan zat kimia otak yang memengaruhi mood. Kekurangan vitamin B12, B6, dan folat diketahui berkaitan dengan risiko depresi.
Tips mengolah sayur bayam untuk ibu hamil
Untuk mendapatkan manfaat bayam secara optimal, Anda bisa mengolahnya menjadi jus, salad, tumisan, atau sayur bening.
Ketika membuat jus, Anda bisa mencampur bayam mentah dengan buah yang segar atau manis, misalnya lemon.
Anda pun bisa mencampurkan bayam dengan bahan makanan lainnya sebagai campuran salad, seperti keju atau kacang-kacangan.
Hanya saja, Anda harus memastikan bahwa bayam yang akan Anda konsumsi masih segar dan sudah dicuci bersih.
Hal ini bertujuan untuk mengurangi kemungkinan kontaminasi kotoran atau bakteri yang mungkin saja masih menempel pada bayam.
Kesimpulan
- Sayuran bayam, baik bayam hijau maupun bayam merah, punya banyak manfaat untuk kesehatan ibu hamil dan janin.
- Manfaat bayam untuk ibu hamil antara lain membantu mencegah cacat lahir, meningkatkan kekebalan tubuh, dan mengontrol tekanan darah.
- Konsumsi bayam secara berlebihan bisa meningkatkan risiko batu ginjal pada sebagian orang.
- Itu sebabnya, ibu hamil dianjurkan untuk mengonsumsi bayam tidak lebih dari 15 gram per hari atau berkonsultasi dengan ahlinya untuk mengetahui porsi makan yang tepat.
[embed-health-tool-pregnancy-weight-gain]