Suatu penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Strength and Cnnditioning Research, diikuti oleh 10 pria yang menyelesaikan 3 jenis latihan berbeda:
- Melakukan latihan beban saja
- Melakukan latihan beban lalu lari
- Melakukan latihan lari lalu latihan beban
Hasilnya menunjukan bahwa, efek pembakaran kalori terbesar ditemukan saat melakukan latihan lari diikuti dengan latihan beban. Penelitian ini juga menemukan bahwa latihan lari akan lebih sulit dijalani setelah tubuh melakukan latihan beban terlebih dahulu, apalagi jika latihan bebannya dilakukan untuk melatih kekuatan otot kaki.
Oleh karena itu, jika latihan beban dahulu lalu latihan lari, maka Anda akan lebih cepat merasa lelah karena sebelumnya sudah mengangkat beban dahulu yang memakan tenaga.

Jika dilakukan dalam waktu berdekatan mungkin tak akan efektif
Sebuah penelitian yang juga dipublikasikan dalam Journal Strength and Conditioning Research menemukan bahwa melakukan olahraga kardio diikuti dengan latihan kekuatan tidak mengubah kekuatan otot atau daya tahan otot, jelas penelitian yang dilakukan selama 3 bulan ini.
Dilansir dalam laman Livestrong, penelitian lain dalam Jurnal Medicine and Science in Sports and Exercise menemukan bahwa latihan kardio dalam bentuk latihan aerobik intensitas ringan-sedang sebelum latihan angkat beban memiliki sedikit efek pada cara otot berkontraksi. Namun, efek ini sangat kecil hingga tidak dapat memengaruhi kemampuan fisik tubuh melakukan sesi latihan berikutnya.
Oleh karena itu, bagi Anda yang menargetkan latihan untuk pembuatan otot, tidak perlu terlalu khawatir akan efek latihan kardio terhadap performa latihan Anda selanjutnya. Akan tetapi, mulailah sesuai dengan tujuan Anda agar tenaga yang dikeluarkan maksimal.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar