Suhu yang tinggi dan demam ini pun dapat menyebabkan seseorang mengalami keringat yang berlebihan, terutama pada malam hari.
2. Kelelahan atau gejala anemia
Selain memproduksi sel darah putih abnormal yang terlalu banyak, leukemia juga dapat merusak kemampuan sumsum tulang dalam memproduksi sel darah merah yang dibutuhkan tubuh.
Adapun sel darah merah bertugas membawa oksigen ke seluruh tubuh. Bila tubuh tidak memiliki sel darah yang merah yang cukup, Anda bisa mengalami gejala anemia, seperti rasa lelah yang tidak kunjung hilang meski sudah istirahat dan tidur, sesak napas, atau kulit tampak pucat yang tidak biasa.
3. Memar atau berdarah
Gejala atau ciri-ciri leukemia lainnya yang kerap terjadi pada orang dewasa, yaitu ruam atau bintik-bintik merah di kulit, memar, atau pendarahan secara tiba-tiba dan tidak diketahui penyebabnya. Pendarahan bisa terjadi dari hidung (mimisan) atau gusi, pendarahan yang berkepanjangan dari luka, menstruasi yang berat, atau darah di dalam urin atau kotoran.
Kondisi ini bisa terjadi karena leukemia dapat mengganggu kemampuan sumsum tulang untuk memproduksi trombosit yang dibutuhkan tubuh. Adapun trombosit yang cukup di tubuh dapat membantu darah membeku dari kondisi pendarahan.
4. Nyeri tulang atau sendi
Leukemia terjadi ketika sel-sel darah putih abnormal terbentuk di sumsum tulang dan mulai membelah tanpa terkendali. Adapun sumsum tulang merupakan jaringan spons yang berada di dalam tulang dan mengandung sel induk yang berkembang menjadi semua jenis sel darah.
Ketika leukemia terjadi, penumpukan sel darah putih abnormal menyebabkan sumsum tulang membesar dan memberi tekanan pada saraf di dalam jaringan tulang, sehingga menimbulkan rasa nyeri. Gejala penyakit leukemia ini paling sering dirasakan di tulang panjang lengan dan kaki atau di tulang rusuk dan tulang dada.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar