Meski penyakit demam berdarah bukan suatu hal yang baru, tidak berarti Anda boleh meremehkannya.1 Nyatanya, pemeriksaan demam berdarah (DBD) sangat penting untuk dilakukan guna memastikan kesehatan Anda dan keluarga, serta mencegah kondisi demam berdarah yang lebih parah.
Sekilas tentang demam berdarah
Menurut World Health Organization (WHO), demam berdarah menjadi salah satu jenis penyakit yang ditularkan melalui nyamuk dengan penyebaran paling cepat di dunia. Bahkan, telah masuk dalam 10 besar ancaman kesehatan global.
Demam berdarah dengue atau DBD diakibatkan oleh infeksi virus dengue yang dibawa oleh nyamuk Aedes aegypti betina.2
Nyamuk Aedes biasanya akan menularkan virus hanya jika menggigit orang yang sudah terinfeksi.
Penyakit ini umumnya terjadi di negara-negara tropis dan subtropis, serta memiliki masa inkubasi selama 4-10 hari setelah gigitan nyamuk yang kemudian mulai disertai gejala.
Gejala demam berdarah bisa bervariasi pada setiap orang, tergantung pada fase DBD yang sedang dilewati.
Oleh karena itu, dibutuhkan pemeriksaan dengan tes demam berdarah untuk menentukan apakah Anda terjangkit virus demam berdarah.
Pentingnya melakukan pemeriksaan demam berdarah (DBD) sesegera mungkin
Oleh karena gejala demam berdarah dan penyakit lain (seperti flu) bisa sangat mirip, pemeriksaan awal perlu dilakukan agar dapat membantu memastikan adanya infeksi sehingga dapat segera ditangani dengan baik.
Hal ini penting mengingat bahwa tidak ada pengobatan untuk demam berdarah, dan pemulihannya hanya bergantung pada faktor-faktor seperti istirahat dan kebutuhan cairan yang tercukupi.
Meski demikian, penularan demam berdarah tetap dapat dicegah. Penyedia layanan kesehatan juga dapat memberi saran tentang cara untuk membatasi penularan penyakit.
Sebagai contoh, jika ada anggota keluarga yang terdiagnosis dini DBD, Anda bisa segera melakukan langkah pencegahan dengan menggunakan obat nyamuk.
Anda juga bisa membersihkan lingkungan, serta melakukan pemeriksaan demam berdarah (DBD). Hal ini bertujuan agar anggota keluarga lain tidak ikut tertular demam berdarah.
Pemeriksaan demam berdarah (DBD)
Dari sejumlah tes demam berdarah yang telah tersedia, kini ada pula jenis tes demam berdarah cepat yang disebut dengan rapid test demam berdarah.
Rapid test demam berdarah tersedia dan dikelola oleh profesional kesehatan yang tidak bisa dilakukan di rumah karena memerlukan personel yang terlatih secara medis untuk mengambil darah.
Dibandingkan dengan jenis tes demam berdarah lainnya yang biasanya memerlukan waktu setidaknya satu hingga dua hari agar hasilnya tersedia, rapid test demam berdarah terbilang cukup cepat.
Pasalnya, hasil rapid test demam berdarah hanya membutuhkan waktu sekitar 15-20 menit.
Tes demam berdarah sebagai pencegahan infeksi ulang
Jika Anda sudah pernah mengalami demam berdarah sebelumnya, jangan mengira bahwa Anda sudah bebas dan tidak akan mengalaminya lagi.
Pasalnya, penyakit demam berdarah dapat menyerang Anda kembali melalui infeksi ulang. Oleh karena itu, Anda tetap perlu melakukan pencegahan agar tidak terjadi infeksi ulang demam berdarah.2
Pencegahan infeksi ulang dapat dilakukan dengan melakukan tindakan seperti menggunakan kelambu, melakukan 3M (menutup, mengubur, menguras), serta tidak keluar rumah pada waktu nyamuk demam berdarah aktif.
Namun, jika infeksi ulang memang terjadi, melakukan diagnosis lebih awal dengan menggunakan tes demam berdarah dapat membantu pencegahan demam berdarah lebih parah.
Melakukan diagnosis lebih awal melalui tes demam berdarah dapat membantu pencegahan demam berdarah yang lebih parah. Jangan tunda diri Anda dan keluarga untuk melakukan tes demam berdarah!