Setelah mengetahui hal ini, mungkin Anda akan bertanya-tanya kenapa hal ini bisa terjadi. Sebenarnya tekanan darah setiap orang akan selalu berubah-ubah. Polanya akan mulai tinggi pada pagi hingga siang hari kemudian mencapai puncaknya pada sore dan kemudian kembali turun pada malam hari.
Pola perubahan tekanan darah ini sangat berkaitan dengan jam biologis tubuh alias ritme sirkadian. Jam biologis tubuh mengatur kerja setiap organ tubuh manusia berdasarkan jadwal tertentu dalam rentang waktu 24 jam atau satu hari.
Tekanan darah dikatakan normal bila berada di bawah 120/80 mm Hg. Waspadai saat angka atas berada di rentang 120-139 dan angka bawah 80-89, dapat dikatakan bahwa Anda memiliki risiko hipertensi. Jika tekanan darah Annda berbeda, coba ingat kembali apakah Anda memiliki faktor-faktor risiko berikut.
- Merokok dan hobi ngopi. Kebiasaan merokok dan minum kopi bisa membuat risiko tekanan darah akan meningkat di pagi hari menjadi semakin besar.
- Obat-obatan. Beberapa obat-obatan yang Anda konsumsi juga dapat memengaruhi kenaikan tekanan darah. Misalnya pada obat asma, obat kulit dan alergi, serta obat flu.
- Kerja larut malam. Bila Anda sering begadang atau bekerja pada shift malam, ini dapat berperan menyebabkan perbedaan tekanan darah sehingga pada pagi hari tekanan darah akan meningkat.
- Stres berlebihan. Kecemasan maupun stres yang berlebih, seiring berjalannya waktu dapat menurunkan kinerja sistem jantung dan pembuluh darah Anda sehingga kemudian menyebabkan masalah tekanan darah permanen.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar