backup og meta

5 Masalah Seks yang Paling Mengganggu Pria (Plus Cara Mengatasinya)

5 Masalah Seks yang Paling Mengganggu Pria (Plus Cara Mengatasinya)

Tak hanya para wanita, pria juga bisa gugup dan khawatir soal urusan percintaan di ranjang. Meskipun laki-laki tampaknya selalu bersemangat dan mudah bergairah karena seks, tetap saja ada beberapa masalah seks yang sering menghantui pikiran. Apa saja kira-kira masalah seks pria yang membuatnya khawatir  dan bagaimana cara menghadapinya? 

Masalah seks pria yang umum mengganggu

Meski tidak selalu tampak, sebenarnya tidak jarang kaum pria mengalami gangguan atau masalah saat berhubungan seks. Berikut beberapa diantaranya:

1. Penampilan kurang atletis

Biasanya kekhawatiran mengenai penampilan lebih banyak dialami wanita. Akan tetapi, ketika bercinta pria jadi lebih cemas soal penampilan dan bentuk tubuhnya. Pria kerap merasa khawatir kalau perutnya terlalu buncit, badannya terlalu gemuk, atau penampilan fisiknya kurang atletis. Banyak pria juga cemas kalau pasangannya akan merasa tertindih saat berhubungan seks.

Cara mengatasinya, ingatlah bahwa Anda tak perlu memiliki tubuh seperti aktor papan atas atau binaragawan untuk menikmati seks yang hebat bersama pasangan. Namun, apabila Anda benar-benar merasa tidak nyaman atau jika Anda memang kelebihan berat badan, tak ada salahnya untuk mengusahakan tubuh ideal. Caranya dengan berolahraga rutin dan menjaga pola makan seimbang.

2. Ejakulasi dini

Salah satu masalah seks yang paling banyak ditakutkan pria adalah ejakulasi dini. Kondisi ini disebabkan oleh berbagai hal, mulai dari kecemasan hingga gangguan kesehatan tertentu.

Jika Anda sering mengalami ejakulasi dini, cobalah untuk mencari tahu penyebabnya. Pikir-pikir lagi, apakah Anda sedang gugup, stres, atau depresi? Apakah ada masalah yang belum dibicarakan dengan pasangan? Jika penyebabnya adalah kondisi psikologis, tenangkan diri dulu dan komunikasikan masalahnya dengan pasangan. Bila perlu, Anda bisa berkonsultasi dengan terapis atau konseling pernikahan.

Namun, kalau segala cara sudah dilakukan tapi tidak berhasil juga, hubungi dokter Anda. Anda mungkin saja mengalami gangguan hormon atau kondisi medis tertentu. Dokter bisa meresepkan obat-obatan untuk membantu Anda mengendalikan ejakulasi.

3. Impotensi sebagai masalah seks pria yang mengganggu

Masalah seks lain yang dikhawatirkan pria adalah impotensi (disfungsi ereksi). Pasalnya, banyak pria mengganggap bahwa kemampuan ereksi adalah suatu kebanggaan dan bukti kejantanan seseorang. Padahal, ereksi penis tak ada hubungannya dengan status Anda sebagai seorang pria.

Jangan mudah percaya iklan pembesar penis! Produk-produk tersebut belum teruji klinis dan justru berisiko menyebabkan infeksi atau memperparah kondisi Anda. Untuk mengatasi impotensi, konsultasikan langsung dengan dokter Anda. Anda mungkin diresepkan obat-obatan tertentu atau diberi arahan untuk melakukan perubahan gaya hidup.

4. Ukuran penis terlalu kecil

“Apakah penis saya cukup besar?” Pertanyaan ini mungkin sering sekali mampir di pikiran laki-laki. Selama ini memang banyak orang percaya kalau ukuran penis menentukan kepuasan seksual dan kemampuan laki-laki di atas ranjang. Padahal, survei terbaru menunjukkan bahwa hanya 11,2 persen wanita yang menganggap ukuran penis itu penting. Sisanya tak menganggap ukuran penis seorang pria cukup penting saat berhubungan seks.

Daripada mencemaskan soal ukuran penis, fokuslah pada kenikmatan yang Anda rasakan ketika bercinta. Jika kurang percaya diri dengan organ intim Anda, manfaatkan anggota tubuh lain untuk menggoda pasangan, misalnya dengan tangan atau mulut.  

5. Kemampuan di ranjang

Masalah seks pria yang juga umum terjadi yaitu sering merasa takut kalau dirinya tak bisa membuat pasangannya puas atau orgasme. Ini karena banyak laki-laki merasa bahwa ia perlu membuktikan diri di ranjang.

Anda tak bisa menebak isi pikiran pasangan. Satu-satunya cara untuk mengetahui apakah Anda berhasil membuatnya terbang ke langit ketujuh adalah dengan menanyakan langsung pada pasangan. Pasalnya, setiap wanita memiliki selera dan hasrat yang berbeda-beda di ranjang. Dengan membuka komunikasi dengan pasangan, kualitas seks Anda berdua pun jadi lebih memuaskan.

[embed-health-tool-bmi]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Sexual Performance Anxiety. http://www.webmd.com/sexual-conditions/guide/sexual-performance-anxiety-causes-treatments#1 Diakses pada 15 Maret 2017.

Things Men Can Stop Worrying About In Bed. http://www.webmd.com/men/rm-quiz-mens-bedroom-worries Diakses pada 15 Maret 2017.

7 Sex Mistakes Men Make. http://www.webmd.com/men/guide/7-sex-mistakes-men-make#1 Diakses pada 15 Maret 2017.

Does Size Matter? https://www.dred.com/uk/does-size-matter/ Diakses pada 15 Maret 2017.

Versi Terbaru

22/02/2021

Ditulis oleh Irene Anindyaputri

Ditinjau secara medis oleh dr. Yusra Firdaus

Diperbarui oleh: Nanda Saputri


Artikel Terkait

Disunat dan Tidak: Apakah Ada Pengaruhnya Pada Seks?

Mengukur Mr. P dengan Jari, Bagaimana Caranya?


Ditinjau secara medis oleh

dr. Yusra Firdaus


Ditulis oleh Irene Anindyaputri · Tanggal diperbarui 22/02/2021

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan