backup og meta

Cuci Muka Tak Selalu Harus Pakai Sabun, Ini Alasannya

Cuci Muka Tak Selalu Harus Pakai Sabun, Ini Alasannya

Mencuci muka wajib untuk Anda yang gampang berkeringat, rutin memakai makeup, dan sering beraktivitas di luar ruangan. Namun, Anda mungkin pernah mendengar bahwa bahan tertentu dalam sabun bisa merusak kulit wajah. Inilah mengapa terdapat anjuran untuk mencuci muka tanpa sabun.

Sebenarnya, apakah ada perbedaan antara mencuci muka dengan dan tanpa sabun?  Simak jawabannya dalam ulasan ini.

Bolehkah Anda mencuci muka tanpa sabun?

Mencuci muka merupakan langkah yang tidak boleh terlewatkan dari rutinitas skin care harian.

Anda sendiri mungkin sudah akrab dengan berbagai produk sabun muka, baik yang berbentuk gel, busa, atau lainnya

Sabun memang ampuh menghilangkan sel-sel kulit mati serta membuang minyak dan kotoran.

Akan tetapi, penggunaan sabun secara rutin juga bisa menimbulkan dampak negatif bagi kesehatan kulit Anda.

Ini karena selain menyingkirkan kotoran, sabun juga membuang minyak alami di wajah (sebum) dan bakteri yang secara alamiah hidup pada kulit Anda.

Padahal, keduanya berperan penting dalam menjaga kelembapan, kekuatan, dan pertahanan kulit dari penyakit.

Anda justru dianjurkan mencuci muka tanpa sabun sesekali untuk memelihara kondisi alami kulit.

Tiap beberapa hari sekali, Anda bisa kembali membersihkan muka dengan sabun untuk menyingkirkan kotoran yang menempel bersama minyak. 

Apa efeknya jika tidak cuci muka dengan sabun?

cuci muka pria

Cuci muka tanpa sabun justru memiliki manfaat tersendiri, berikut beberapa contohnya.

1. pH kulit tetap seimbang

Nilai keasaman (pH) kulit berkisar antara 4-6,5 yang berarti sedikit asam.

Sementara itu, studi dalam Indian Journal of Dermatology menunjukkan bahwa sabun memiliki sifat basa dengan pH tinggi yang sangat berlawanan dengan sifat alami kulit.

Jika Anda terlalu sering menggunakan sabun cuci muka, pH alami kulit akan terganggu sehingga wajah menjadi rentan terkena masalah kulit.

Sebaliknya, mencuci muka tanpa sabun bisa menjaga keseimbangan pH kulit dan kesehatannya secara menyeluruh.

2. Kulit tetap lembap

Meski Anda memiliki kulit berminyak, tidak berarti Anda wajib menggunakan sabun tiap kali mencuci muka.

Penggunaan sabun secara berlebihan justru bisa mengangkat habis minyak alami kulit sehingga muka jadi terasa lebih kencang dan kering.

Sesekali, cobalah cuci muka dengan air dingin tanpa menggunakan sabun.

Aliran air sudah cukup untuk membuang sebagian besar kotoran, tapi minyak alami kulit Anda tidak akan banyak hilang sehingga wajah pun tetap lembap.

3. Kulit terlindung dari iritasi

Mencuci muka tanpa sabun dapat mengurangi gesekan pada kulit.

Berbeda dengan sabun yang bisa berinteraksi dengan kulit, sifat air juga cenderung lebih lembut tanpa menimbulkan efek tertentu. Jadi, wajah akan terlindung dari iritasi kulit.

Sementara itu, penggunaan produk pembersih muka yang salah justru dapat membuat kulit tampak kusam, lusuh, dan berkerut.

Untuk menghindari ini, Anda harus betul-betul lihai memilih produk pembersih wajah yang cocok dengan kulit Anda.

Cara mencuci muka tanpa sabun

pria cuci muka sehari

Kelembapan kulit Anda tidak datang dari luar, melainkan dari dalam tubuh. Lapisan kulit bagian atas berperan penting dalam hal ini.

Namun, bila Anda sering menggosok wajah dengan sabun, lapisan ini lama-kelamaan bisa mengalami kerusakan.

Untuk mencegah hal tersebut, cobalah mencuci muka tanpa sabun dengan mengikuti tips berikut.

1. Gunakan suhu air yang tepat

Gunakanlah air bersuhu suam-suam kuku, sebab air yang terlalu panas atau terlalu dingin bisa menjadi penyebab kulit wajah kering.

Rebus air hingga mendidih dan diamkan beberapa saat. Setelah suhunya pas, baru gunakan untuk mencuci muka.

2. Tambahkan sedikit garam ke dalam air

Garam merupakan antibakteri alami yang mampu membersihkan kulit dari kotoran dan bakteri penyebab jerawat.

Cukup masukkan satu sendok teh ke dalam satu baskom air, lalu basuhkan pada wajah Anda. Hati-hati, jangan sampai air masuk ke dalam mata.

3. Gunakan kain berbahan lembut

Bila memungkinkan, bersihkan wajah Anda menggunakan kain berbahan lembut atau mikrofiber yang menyerap air.

Hal ini bisa mengurangi gesekan dan membuat kulit tetap bersih, bahkan ketika Anda mencuci muka tanpa sabun sama sekali.

4. Cermati kondisi kulit

Ada kekurangan dari membersihkan muka tanpa sabun, yakni minyak bisa menumpuk dan menyumbat pori-pori.

Jika pori-pori Anda tampak tersumbat atau muncul komedo, mungkin sudah saatnya Anda kembali mencuci muka dengan sabun.

Sabun memang bisa membuang seluruh kotoran dan bakteri yang dapat menyebabkan jerawat. Namun, sesekali cuci muka Anda tanpa sabun wajah supaya kelembapan alami kulit tetap terjaga.

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Buijze, G. A., Sierevelt, I. N., van der Heijden, B. C., Dijkgraaf, M. G., & Frings-Dresen, M. H. (2016). The Effect of Cold Showering on Health and Work: A Randomized Controlled Trial. PloS one, 11(9), e0161749. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0161749

Prakash, C., Bhargava, P., Tiwari, S., Majumdar, B., & Bhargava, R. K. (2017). Skin Surface pH in Acne Vulgaris: Insights from an Observational Study and Review of the Literature. The Journal of clinical and aesthetic dermatology, 10(7), 33–39.

Mooventhan, A., & Nivethitha, L. (2014). Scientific evidence-based effects of hydrotherapy on various systems of the body. North American journal of medical sciences, 6(5), 199–209. https://doi.org/10.4103/1947-2714.132935

Face Washing 101. (2021). Retrieved 13 September 2023, from http://www.aad.org/public/everyday-care/skin-care-basics/care/face-washing-101

Tarun, J., Susan, V., Susan, J., Suria, J., & Criton, S. (2014). Evaluation of pH of bathing soaps and shampoos for skin and hair care. Indian Journal Of Dermatology, 59(5), 442. doi: 10.4103/0019-5154.139861

 

Versi Terbaru

13/09/2023

Ditulis oleh Diah Ayu Lestari

Ditinjau secara medis oleh dr. Andreas Wilson Setiawan, M.Kes.

Diperbarui oleh: Fidhia Kemala


Artikel Terkait

4 Perbedaan Tretinoid vs Retinol dalam Perawatan Kulit

5 Langkah Mudah Merawat Kulit Wajah Agar Tetap Sehat (Untuk Semua Jenis Kulit!)


Ditinjau secara medis oleh

dr. Andreas Wilson Setiawan, M.Kes.

Magister Kesehatan · None


Ditulis oleh Diah Ayu Lestari · Tanggal diperbarui 13/09/2023

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan