Anda mungkin pernah melihat ada makanan dihinggapi lalat. Hal ini tentunya bisa sangat mengganggu. Apalagi, makanan yang dihinggapi lalat bisa mengandung kuman dan bakteri yang dibawa oleh lalat. Untuk mengatasi masalah ini, Anda bisa menggunakan tumbuhan atau tanaman pengusir lalat sebagai cara membasmi lalat di rumah.
Jadi, tumbuhan apa yang bisa mengusir lalat? Simak di bawah ini untuk tahu daftarnya.
Jenis-jenis tanaman pengusir lalat
Agar rumah tetap bersih dan terhindar dari lalat mengganggu, Anda bisa meletakkan tanaman tertentu di dalam rumah Anda.
Beberapa tanaman yang dikenal efektif mengusir lalat, di antaranya sebagai berikut.
1. Lavender
Lavender (Lavandula spp.) dikenal memiliki sifat yang dapat mengusir lalat dan serangga lainnya karena aroma lavender yang menenangkan ternyata tidak disukai oleh lalat, termasuk lalat hijau.
Penelitian dalam jurnal International Journal of Dermatology dilakukan untuk mendeteksi toksisitas dan efek dari minyak esensial lavender terhadap lalat rumah (Musca domestica).
Hasilnya menunjukkan bahwa minyak lavender memiliki toksisitas sedang terhadap telur dan larva lalat rumah, dengan tingkat kematian larva mencapai 38% dalam uji kontak.
2. Basil
Selain sebagai bumbu dapur, basil (Ocimum basilicum) memiliki aroma yang kuat yang dapat menjadi daun pengusir lalat
Hal ini berdasarkan penelitian yang diterbitkan di Journal of Medical Entomology terkait efektivitas minyak esensial dari tujuh tanaman, termasuk basil, dalam menghalau lalat.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa minyak esensial basil mampu mengusir lebih dari 75% lalat pada area yang diobati selama 6 hingga 8 jam pada sapi yang digembalakan dan sapi yang dipelihara di dalam ruangan.
3. Mint
Aroma menthol dari daun mint (Mentha spp.) juga termasuk tanaman bebauan yang tidak disukai lalat.
Terdapat penelitian dalam Journal of Insect Science yang meneliti kemampuan minyak esensial Mentha longifolia dalam mengusir serangga.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa minyak esensial dari tanaman ini bisa digunakan sebagai insektisida ramah lingkungan karena kemampuannya membunuh beberapa jenis kumbang.
4. Rosemary
Rosemary (Salvia rosmarinus) memiliki aroma kamper yang dapat mengusir lalat.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Medical Entomology menguji efek minyak esensial rosemary sebagai pengusir nyamuk Aedes aegypti.
Hasilnya menunjukkan bahwa minyak esensial rosemary memiliki efek repelan (pengusir) terhadap nyamuk tersebut. Hal ini pun bisa mendukung potensi rosemary sebagai tumbuhan pengusir lalat.
5. Lemongrass
Lemongrass (Cymbopogon citratus) mengandung minyak citronella yang dikenal sebagai pengusir serangga alami, termasuk lalat buah.
Sebuah penelitian yang diterbitkan di Journal of Medical Entomology meneliti efektivitas minyak esensial serai sebagai pengusir lalat kandang (Stomoxys calcitrans).
Hasilnya menunjukkan bahwa minyak serai efektif sebagai pengusir lalat di dalam laboratorium.
6. Marigold
Bunga marigold (Tagetes spp.) dikenal efektif dalam mengusir berbagai jenis serangga, termasuk lalat.
Penelitian yang diterbitkan di Journal of Vector Ecology memeriksa efek dari minyak esensial Tagetes minuta (marigold Meksiko) terhadap lalat pasir (Phlebotomus duboscqi).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa minyak esensial marigold ampuh terhadap lalat pasir, dengan tingkat perlindungan yang tinggi pada konsentrasi rendah.
7. Tansy
Tansy (Tanacetum vulgare) telah lama digunakan sebagai pengusir lalat alami karena memiliki bau yang tidak disukai lalat.
Uap dari daun segar dan bunga tansy diketahui mengandung kadar kamper dan umbelulon yang tinggi, dan sangat efektif mengusir kumbang kentang Colorado (Leptinotarsa decemlineata).
Namun, bukan hanya kumbang, tanaman ini juga diketahui efektif dalam mengusir semut, lalat, kutu labu, cacing pemotong, serta kupu-kupu kecil putih dan kupu-kupu kubis putih.
8. Chives
Aroma kuat dari daun kucai atau chives (Allium schoenoprasum) dapat menghalau lalat dan serangga lainnya.
Kucai diketahui efektif dalam mengusir lalat wortel (Psila rosae), yang merupakan hama umum pada tanaman wortel.
Melansir dari Roundhay Environmental Action Project, aroma kucai bisa membuat lalat kesulitan mencium aroma wortel, sehingga bingung dan tidak bisa menemukan tempat di mana wortel disimpan.
Cara memilih dan meletakkan tanaman pengusir lalat
Memilih dan menempatkan tanaman pengusir lalat dengan tepat dapat membantu mengurangi keberadaan lalat di rumah Anda.
Anda bisa pilih jenis tanaman dengan aroma yang kuat agar penciuman lalat terganggu, sehingga tidak bisa mencium bau makanan.
Selain jenisnya, tempat menyimpan tanaman penting untuk diperhatikan.
Beberapa tempat yang dianjurkan untuk menyimpan tumbuhan pengusir lalat, yaitu sebagai berikut.
- Dekat pintu dan jendela. Tempatkan tanaman seperti basil atau lavender di ambang jendela atau dekat pintu masuk untuk mencegah lalat masuk ke dalam rumah.
- Area berkumpul. Letakkan pot tanaman pengusir lalat di area tempat Anda sering berkumpul, seperti teras atau balkon, untuk menciptakan zona bebas lalat.
- Dekat tempat sampah. Tempatkan tanaman seperti mint atau marigold di sekitar tempat sampah untuk membantu mengurangi daya tarik lalat ke area tersebut.
- Taman atau kebun. Tanam marigold di sekitar tanaman sayuran sebagai pengusir alami bagi lalat dan serangga hama lainnya.
Dengan memilih jenis tanaman pengusir lalat yang tepat dan menempatkannya di tempat tertentu, Anda dapat memanfaatkan sifat alami tanaman tersebut untuk mengusir lalat yang mengganggu di sekitar rumah demi menjaga kebersihan rumah Anda.
Kesimpulan
- Beberapa jenis tanaman diketahui bisa menjadi pengusir lalat seperti basil, lavender, mint, marigold, serai, rosemary, tansy, dan kucai karena memiliki sifat alami yang dapat mengurangi keberadaan lalat di sekitar rumah.
- Efektivitasnya berasal dari aroma kuat dan senyawa aktif yang bersifat repelan terhadap serangga.
- Cukup tempatkan tanaman tersebut di area tertentu seperti dekat pintu, jendela, tempat sampah, dan ruang berkumpul untuk membantu mengusir lalat dari rumah.
[embed-health-tool-bmr]
