backup og meta

7 Manfaat Wedang Uwuh untuk Kesehatan Tubuh

7 Manfaat Wedang Uwuh untuk Kesehatan Tubuh

Wedang uwuh merupakan minuman tradisional atau jamu khas D.I. Yogyakarta, tepatnya dari Imogiri. Dulunya, minuman ini menjadi sajian herbal untuk raja-raja menjamu tamunya. Hingga saat ini, minuman dengan campuran berbagai rempah ini masih dilestarikan.

Selain karena memiliki nilai budaya, wedang uwuh memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh.

Berbagai kandungan wedang uwuh

Wedang uwuh terbuat dari berbagai campuran rempah yang terdiri dari, kayu manis kering, cengkih, jahe, gula batu, serutan kayu secang kering, serai, kapulaga, dan pala kering. 

Dalam rempah-rempah ini terdapat berbagai kandungan fitokimia yang memiliki khasiat untuk kesehatan. Berikut daftarnya.

  • Gingerol.
  • Shogaol.
  • Sitral.
  • Zingiberene.
  • Eugenol.
  • Geraniol.
  • Limonene.
  • Citronellol.
  • Brazilin.
  • Saponin.

Daftar manfaat wedang uwuh

wedang jahe sebagai pertolongan pertama alami

Berikut ini berbagai khasiat wedang uwuh yang sering dimanfaatkan sebagai obat herbal.

1. Menghangatkan tubuh

Manfaat wedang uwuh yaitu dapat menghangat tubuh. Hal ini karena kandungan gingerol dan shogaol dalam jahe. Kedua senyawa ini memberikan rasa hangat pada tenggorokan dan tubuh ketika diminum.

Selain itu, kandungan eugenol dalam cengkih juga dapat memberikan sensasi hangat. Efek menghangatkan ini juga diperoleh dari kandungan sitral dari sereh yang ada pada wedang uwuh.

Senyawa-senyawa ini berinteraksi dengan reseptor panas di mulut dan tenggorokan sehingga menyebabkan sensasi hangat atau sedikit pedas. 

2. Menghilangkan masuk angin

Wedang uwuh merupakan salah satu minuman yang dikonsumsi masyarakat ketika masuk angin.

Rempah-rempah, seperti jahe, kayu manis, cengkih, dan sereh memang memiliki berbagai kandungan untuk meredakan gejala masuk angin.

Dalam jahe, terdapat kandungan zingiberene dan shogaol yang bersifat antiradang dan mengurangi rasa sakit pada tenggorokan. Kayu manis mengandung eugenol yang meredakan gejala saluran pernapasan saat masuk angin.

Sementara itu, cengkih mengandung tanin yang dapat mengurangi peradangan di saluran pernapasan. Serai dalam wedang uwuh juga mengandung geraniol dan limonene yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga ampuh mengobati masuk angin.

3. Menghilangkan pegal-pegal

laki-laki pegal karena kekurangan vitamin C

Wedang uwuh juga berkhasiat untuk meredakan pegal-pegal. Hal ini karena kandungan gingerol pada jahe memiliki sifat penghilang rasa sakit.

Selain itu, kandungan citronellol dan geraniol pada serai dapat mengurangi ketegangan dan kekakuan pada otot. 

Wedang uwuh juga mengandung cengkih yang mengandung senyawa eugenol yang membantu mengurangi rasa sakit pada area yang pegal.

Cengkih juga meningkatkan aliran darah sehingga lebih banyak oksigen dan zat gizi ke otot yang tegang untuk membantu pemulihan.

4. Mengurangi kolesterol

Manfaat wedang uwuh lainnya yaitu dapat menurunkan kadar kolesterol jahat.

Studi dalam jurnal Current Pharmaceutical Design mengatakan bahwa mengonsumsi jahe secara rutin dapat mengurangi trigliserida dan kolesterol LDL. 

Jahe mengandung senyawa antioksidan, seperti gingerol dan zingiberene, yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan oksidatif.

Efek ini juga bisa didapatkan dari kayu secang pada wedang yang mengandung antioksidan, yaitu brazilin dan saponin.

Manfaat antioksidan

Komponen antioksidan diketahui dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan oksidatif dan peradangan yang berkontribusi menyebabkan kolesterol tinggi.

5. Memperlancar peredaran darah

Wedang uwuh juga dapat melancarkan aliran darah. Hal ini karena kandungan cengkih dan jahe yang ada di dalamnya.

Senyawa eugenol dalam cengkih memiliki sifat vasodilator, yang berarti dapat membantu merelaksasi dinding pembuluh darah, sehingga melancarkan aliran darah.

Selain itu, jahe memiliki sifat antiplatelet. Artinya, manfaat jahe membantu mencegah pembentukan gumpalan darah dengan menghambat penggumpalan trombosit.

6. Mengatasi radang tenggorokan

air hangat untuk sakit tenggorokan

Apabila sedang terkena radang tenggorokan, Anda dapat mengonsumsi wedang uwuh untuk meredakannya.

Rempah-rempah dalam wedang uwuh memiliki kandungan antiradang, antiseptik, dan penghilang nyeri.

Jahe dapat meredakan radang tenggorokan karena memiliki kandungan antivirus dan antibakteri. Baik virus maupun bakteri sering menjadi penyebab radang tenggorokan.

Sementara itu, kapulaga memiliki sifat antiradang dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga radang tenggorokan cepat sembuh.

7.  Mengurangi risiko kanker

Wedang uwuh juga dapat mengurangi risiko kanker. Hal ini karena kandungan antioksidan yang ada dalam rempah-rempah yang dikandungnya.

Senyawa aktif dalam jahe yaitu gingerol dan parasol memiliki sifat antioksidan, antiinflamasi, dan antikanker yang membantu melawan pertumbuhan sel-sel kanker dan kerusakan sel akibat radikal bebas.

Dalam kapulaga terdapat eugenol yang memiliki efek serupa. Cengkih mengandung cinnamaldehyde yang juga bersifat antikanker.

Aturan minum dan resep wedang uwuh

Anda dapat membuat jamu ini di rumah dan meminumnya ketika cuaca dingin, sedang meriang, masuk angin, atau tidak enak badan. Wedang uwuh juga cocok sebagai pereda mabuk perjalanan.

Cukup mudah untuk membuat wedang uwuh di rumah. Berikut bahan-bahan dan tahapan meracik ramuannya.

Bahan-bahan

  • 1 batang kayu manis.
  • 5-6 buah cengkih.
  • 2-3 biji kapulaga.
  • 1 ruas jahe, iris tipis atau memarkan.
  • 5 lembar serutan kayu secang.
  • 3 biji kapulaga.
  • 1 batang sereh.
  • 3 buah pala kering.
  • Gula sesuai selera atau bisa diganti madu.

Cara membuat

  • Siapkan panci dan masukkan semua bahan rempah-rempah.
  • Tuangkan 1 liter air ke dalam panci dan panaskan di atas api sedang.
  • Rebus bahan-bahan rempah-rempah dan daun dalam air selama sekitar 15 – 20 menit. Biarkan rebusan mendidih hingga rempah-rempah dan daun melepaskan aroma yang harum.
  • Matikan kompor dan wedang uwuh siap dinikmati selagi hangat.

Terdapat juga produk wedang uwuh kemasan yang bisa langsung Anda seduh atau rebus dengan air panas.

Nah, itu tadi manfaat wedang uwuh untuk kesehatan dan cara membuatnya.

Selain wedang uwuh, Anda tentu bisa mencoba jamu lainnya, seperti beras kencur atau kunir asem, untuk meningkatkan kesehatan Anda.

[embed-health-tool-bmi]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Kajian Minuman Tradisional Wedang Uwuh Dalam Upaya Pengembangan Kesehatan Tradisional di DIY. (2023). Retrieved 7 August 2023, from https://dinkes.jogjaprov.go.id/berita/detail/kajian-minuman-tradisional-wedang-uwuh-dalam-upaya-pengembangan-kesehatan-tradisional-di-diy

Wedang Uwuh : Efek Samping yang Perlu Diperhatikan – Wedang Uwuh Nusantara. (2022). Retrieved 7 August 2023, from https://sibakuljogja.jogjaprov.go.id/blog/wedang-uwuh-nusantara/efek-samping-wedang-uwuh/ 

Ginger Benefits. (2022). Retrieved 7 August 2023, from https://www.hopkinsmedicine.org/health/wellness-and-prevention/ginger-benefits 

Mao, Q. Q., Xu, X. Y., Cao, S. Y., Gan, R. Y., Corke, H., Beta, T., & Li, H. B. (2019). Bioactive Compounds and Bioactivities of Ginger (Zingiber officinale Roscoe). Foods (Basel, Switzerland), 8(6), 185. https://doi.org/10.3390/foods8060185.

Ginger as Anti-Inflammatory. (2019). Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 2(3). doi: 10.37287/jppp.v2i3.144.

Rondanelli, M., Fossari, F., Vecchio, V., Gasparri, C., Peroni, G., Spadaccini, D., Riva, A., Petrangolini, G., Iannello, G., Nichetti, M., Infantino, V., & Perna, S. (2020). Clinical trials on pain lowering effect of ginger: A narrative review. Phytotherapy research : PTR, 34(11), 2843–2856. https://doi.org/10.1002/ptr.6730.

Asghari-Jafarabadi, M., & Khalili, L. (2022). The Effect of Ginger (Zingiber officinale) on Improving Blood Lipids and Body Weight; A Systematic Review and Multivariate Meta-analysis of Clinical Trials. Current pharmaceutical design, 28(35), 2920–2943. https://doi.org/10.2174/1381612828666220926093847.

Syamsunarno, M. R. A., Safitri, R., & Kamisah, Y. (2021). Protective Effects of Caesalpinia sappan Linn. and Its Bioactive Compounds on Cardiovascular Organs. Frontiers in pharmacology, 12, 725745. https://doi.org/10.3389/fphar.2021.725745.

Citronberg, J., Bostick, R., Ahearn, T., Turgeon, D. K., Ruffin, M. T., Djuric, Z., Sen, A., Brenner, D. E., & Zick, S. M. (2013). Effects of ginger supplementation on cell-cycle biomarkers in the normal-appearing colonic mucosa of patients at increased risk for colorectal cancer: results from a pilot, randomized, and controlled trial. Cancer prevention research (Philadelphia, Pa.), 6(4), 271–281. https://doi.org/10.1158/1940-6207.CAPR-12-0327.

Versi Terbaru

23/08/2023

Ditulis oleh Annisa Nur Indah Setiawati

Ditinjau secara medis oleh dr. Patricia Lukas Goentoro

Diperbarui oleh: Angelin Putri Syah


Artikel Terkait

Mengupas Manfaat Kayu Manis untuk Diabetes, Benarkah Efektif?

Mengulik Ragam Manfaat Jahe Merah untuk Kesehatan


Ditinjau secara medis oleh

dr. Patricia Lukas Goentoro

General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


Ditulis oleh Annisa Nur Indah Setiawati · Tanggal diperbarui 23/08/2023

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan