backup og meta

Memakai Behel Mengubah Bentuk Wajah, Mitos atau Fakta?

Memakai Behel Mengubah Bentuk Wajah, Mitos atau Fakta?

Tujuan utama penggunaan behel yaitu merapikan struktur gigi yang tidak teratur. Namun, beberapa orang ternyata juga merasakan adanya perubahan wajah setelah pakai behel. Bagaimana hal tersebut bisa terjadi?

Perubahan wajah setelah pakai behel

perubahan wajah setelah pakai behel bisa membuat pipi terlihat tirus

Behel tidak hanya membuat gigi menjadi lebih rapi. Penggunaanya diketahui dapat mengubah beberapa bagian pada wajah, seperti rahang, mulut hingga bibir.

Perubahan pada setiap penggunanya bisa berbeda. Beberapa mungkin mengalami perubahan drastis, tetapi tidak sedikit yang bentuk wajahnya tetap sama seperti sebelum pakai behel.

Berikut sejumlah perubahan yang dapat terjadi pada wajah setelah pemakaian kawat gigi.

1. Mempertegas garis rahang

Memakai behel dapat merubah bentuk wajah bagian rahang. Penggunaannya diketahui bisa membuat garis rahang menjadi lebih tegas.

Hasilnya, pipi akan terlihat menjadi lebih tirus. Meski begitu, beberapa orang mungkin tidak akan merasakan adanya perubahan pada garis rahang mereka setelah pakai behel.

Untuk semakin mempertegas garis rahang, beberapa perawatan bisa Anda tambahkan. Anda bahkan bisa melakukan operasi rahang untuk mendapatkan hasil yang lebih maksimal.

2. Bibir menjadi lebih tipis atau tebal

Perubahan wajah setelah pakai behel juga bisa berpengaruh pada ketebalan bibir. Pada beberapa orang, bibir akan terlihat lebih tebal, tetapi ada juga yang bibirnya menjadi terlihat tipis.

Perubahan pada tingkat ketebalan bibir bergantung pada kesejajaran gigi depan. Namun, tak sedikit juga pengguna behel yang tidak mengalami perubahan pada bibir mereka.

3. Mulut lebih mudah menutup sepenuhnya

Pada beberapa orang, struktur gigi yang tidak teratur terkadang membuat mulut susah untuk ditutup. Penggunaan behel dapat membantu memperbaiki kondisi tersebut.

Ketika Anda selesai memakai behel, struktur gigi menjadi lebih rapi. Dengan merapikan gigi yang berantakan, Anda tidak akan lagi kesulitan dalam menutup mulut sepenuhnya.

Tips merawat gigi setelah pakai behel

Obat gusi berdarah

Perawatan gigi tidak hanya sebatas ketika Anda memakai behel. Saat behel sudah dilepas, sejumlah perawatan lanjutan perlu dilakukan.

Jika tidak, perubahan yang terjadi pada gigi dan wajah Anda setelah memakai behel bisa saja kembali seperti sebelumnya. Berikut tips merawat gigi setelah pakai behel.

1. Menghindari makanan dengan tekstur keras dan lengket

Jika gigi terasa nyeri usai lepas behel, hindari makanan bertekstur keras dan lengket. Anda harus menghindari kedua jenis makanan tersebut setidaknya hingga rasa nyeri hilang.

Sejumlah makanan yang sebaiknya dihindari, antara lain:

  • roti bertekstur keras seperti baguette
  • popcorn
  • permen, dan 
  • sayuran mentah.

2. Sikat gigi secara rutin

Untuk menjaga gigi tetap sehat, pastikan Anda menyikatnya secara rutin. Paling tidak, menyikat gigi harus dilakukan dua kali sehari, setelah makan dan sebelum tidur.

Selain itu, pastikan Anda menyikat gigi dengan benar. Sikat gigi dengan cara yang salah dapat meningkatkan risiko kerusakan pada gigi.

3. Memakai retainer

Retainer merupakan alat yang digunakan untuk menjaga posisi gigi. Alat ini biasa diberikan setelah Anda melepas behel.

Dilansir dari Cleveland Clinic, tidak menggunakan retainer dapat membuat posisi gigi kembali seperti semula. Akibatnya, perubahan pada gigi dan wajah setelah pakai behel pun tidak lagi terlihat.

Jika hal ini terjadi, Anda mungkin perlu memakai behel lagi untuk membuat struktur gigi menjadi rapi kembali.

4. Flossing

Flossing dilakukan dengan cara membersihkan sisa-sisa makanan di sela gigi menggunakan benang khusus. Kotoran pada sela gigi dapat menyebabkan kerusakan jika tidak segera dibersihkan.

5. Berkumur menggunakan mouthwash

berkumur

Berkumur dengan mouthwash dapat mengurangi perubahan warna pada gigi akibat pemakaian behel. Selain itu, pemakaiannya juga membantu membersihkan gigi secara menyeluruh.

Beberapa jenis obat kumur juga mengandung mineral yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut. Napas pun akan terasa lebih segar setelah Anda menggunakannya.

6. Pemeriksaan rutin ke dokter gigi

Pemeriksaan rutin ke dokter gigi perlu dilakukan setelah pelepasan behel. Dengan pemeriksaan rutin, dokter bisa mengidentifikasi perubahan yang terjadi pada struktur gigi sedini mungkin.

Dengan begitu, penanganan bisa dilakukan sebelum posisi gigi kembali seperti semula. Dokter mungkin juga akan melakukan pembersihan untuk memastikan kesehatan gigi tetap terjaga.

Jika Anda mendapati struktur gigi kembali tidak rapi setelah lepas behel, segera berkonsultasi dengan dokter. Penanganan sedini mungkin mencegah kondisi Anda bertambah parah.

Kesimpulan

Perubahan wajah setelah pakai behel terjadi pada bibir, rahang, dan mulut. Namun, perlu diingat jika perubahan yang terjadi pada masing-masing orang dapat berbeda.

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

How braces can change the shape of your face. (2019). Retrieved 20 September 2022, from https://orthodonticsaustralia.org.au/3-ways-braces-change-your-appearance/

Braces – American Dental Association . (2022). Retrieved 20 September 2022, from https://www.mouthhealthy.org/en/az-topics/b/braces

Frequently Asked Questions. (2022). Retrieved 20 September 2022, from https://www.aaoinfo.org/_/frequently-asked-questions/

Teeth Retainer: How it Works, Types & Uses. (2022). Retrieved 20 September 2022, from https://my.clevelandclinic.org/health/treatments/10899-teeth-retainer

Taking Care of Your Teeth and Mouth. Retrieved 20 September 2022, from https://my.clevelandclinic.org/health/treatments/10899-teeth-retainer

How to Take Care of Your Teeth (for Kids) – Nemours KidsHealth. (2022). Retrieved 20 September 2022, from https://kidshealth.org/en/kids/teeth-care.html

Versi Terbaru

14/10/2022

Ditulis oleh Bayu Galih Permana

Ditinjau secara medis oleh dr. Nurul Fajriah Afiatunnisa

Diperbarui oleh: Angelin Putri Syah


Artikel Terkait

Lepas Behel Tanpa Memakai Retainer Gigi? Ini Risikonya!

Ingin Pasang Behel Saat Hamil, Adakah Risikonya bagi Kesehatan Ibu dan Janin?


Ditinjau secara medis oleh

dr. Nurul Fajriah Afiatunnisa

General Practitioner · Universitas La Tansa Mashiro


Ditulis oleh Bayu Galih Permana · Tanggal diperbarui 14/10/2022

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan