🔥 Diskusi Menarik

Terlambat menstruasi kurang lebih 3 bulan

Hallo dok..

Saya sudah kurang lebih 3 bulan tidak haid,sebelumnya lancar lancar saja,tapi dbulan juni sampai skr belum haid juga, kenaikan bb juga naik, dan tidak ada juga yang drasakan slma tdk haid,hanya kenaikan bb saja,tolong penjelasannya dok. Obat apa yg mestu saya konsumsi. Thx

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
22
2
1

1 komentar

Hallo, Dhyynadin.

Terima kasih atas pertanyaannya.

Kami memahami kekhawatiran Anda.

Sebaiknya baik, tidak menyepelekan haid yang tidak teratur apalagi hingga lebih dari 3 bulan bahkan 3 tahun.


Ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan telat haid. Mulai dari pola makan, stres sampai olahraga berlebihan. Namun, yang harus Anda waspadai adalah penyakit yang menyebabkan telat haid.

Berikut beberapa penyakit yang ditandai dengan telat datang bulan:

  • Gangguan Tiroid: Telat datang bulan bisa disebabkan oleh gangguan tiroid. Di dalam tubuh kelenjar ini berperan dalam mengatur metabolisme tubuh. Nah, andaikan kelenjar tiroid terganggu dan tidak bekerja dengan baik, salah satu imbasnya adalah siklus menstruasi dapat terganggu.
  • Sindrom Ovarium Polikistik (PCOS): PCOS juga bisa memicu siklus menstruasi terlambat PCOS merupakan adanya kelainan pada hormon dan sistem metabolisme tubuh sehingga fungsi indung telur terganggu. Terganggunya indung telur ini kemudian membuat seorang wanita mengalami telat datang bulan atau menstruasi terhambat.
  • Amenorrhea: Amenorrhea adalah salah satu gangguan reproduksi pada wanita. Gejalanya ditandai dengan tidak terjadinya menstruasi pada suatu periode atau masa menstruasi. Amenorrhea terdiri dari dua jenis, yaitu primer dan sekunder.

Primer ini merupakan kondisi ketika seseorang belum pernah mengalami menstruasi ketika usia sudah lewat dari 16 tahun.

Sedangkan sekunder bila seorang wanita di usia subur (tidak sedang hamil), tapi tidak mendapatkan haid kembali setelah 3-6 bulan dari haid terakhir.


Terkait hal keluhan Anda, sebaiknya dapat dikonsultasikan ke Dokter Sp.OG agar dilakukan pemeriksaan penunjang lebih lanjut misalnya USG atau pemeriksaan hormon, untuk mencari penyebabnya.

Untuk pengobatannya perlu menyesuaikan dengan penyebabnya, dapat diberikan terapi hormonal dan modifikasi lifestyle agar lebih komprehensif. Demikianlah penjelasan saya, semoga bermanfaat.

Salam, dr. Syifa.

2 tahun yang lalu
Suka
Balas
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan