Sperma yang terkena tangan

Dok saya ingin bertanya, Minggu lalu saya dan pacar saya melakukan petting dengan masih menggunakan pakaian, namun ada moment dimana pacar saya melakukan masturbasi dengan tangan nya dan dibantu oleh tangan saya juga disebelah saya tanpa menggunakan celana dan saat itu juga cairan sperma yg keluar dari penis pacar saya terkena telapak tangan saya dan pacar saya, lalu kami lap cairan sperma nya dengan celana panjang yang dia pakai, apakah sperma itu sudah mati dan mengering? Setelah melakukan masturbasi itu, tangan pacar saya yg sudah terkena sperma menyentuh paha bawah saya, tapi saya masih memakai celana, apakah sperma itu bisa tembus ke dalam?, Dan setelah itu saya duduk di pangkuan pacar saya menghadap depan dengan kondisi celana nya terkena sperma, tapi saya masih menggunakan celana, apakah petting seperti itu dapat menyebabkan kehamilan?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
110
1

1 komentar

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya akan mencoba menjawab pertanyaan Anda dengan sebaik mungkin berdasarkan informasi yang Anda berikan.:

Dalam situasi yang Anda deskripsikan, kemungkinan kehamilan sangat rendah. Sperma membutuhkan kondisi yang optimal untuk bertahan hidup dan bergerak menuju sel telur. Sperma yang terkena tangan dan kemudian dilap dengan celana panjang biasanya akan mati dan mengering dalam waktu singkat di luar tubuh.

Sperma juga tidak dapat menembus kain atau menyeberangi celana dengan mudah. Jadi, kemungkinan sperma tembus ke dalam vagina melalui paha bawah atau celana sangat rendah.

Namun, penting untuk diingat bahwa tidak ada metode kontrasepsi yang 100% efektif kecuali abstain dari hubungan seksual atau sterilisasi. Jika Anda khawatir tentang kemungkinan kehamilan, disarankan untuk menggunakan metode kontrasepsi yang efektif seperti kondom atau pil KB.

Jika Anda memiliki kekhawatiran lebih lanjut atau ingin mendapatkan informasi yang lebih akurat, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau profesional kesehatan yang dapat memberikan saran yang tepat berdasarkan situasi Anda secara lebih rinci.

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan