dok sebelumnya saya berhubungan sex 1 minggu dari situ saya haid,,tapi selesai haid saya mual sama sakit perut itu gejala hamil atau gerd? kebetula
... Lihat Lainnya
Anonim
2 bulan yang lalu
Ruam vagina
Hallo dok saya mau bertanya tentang ruam sekitar vagina akibat pemakain pembalut,saya merasa gatal dan dihari kemudian sekitar vagina saya jadi lecet kemerahan dan ada seperti kulit mengelupas.
Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
5
2
2 komentar
Terbaru
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Hallo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaan nya.
Ruam dan iritasi di sekitar vagina akibat penggunaan pembalut adalah hal yang umum terjadi dan bisa disebabkan oleh beberapa faktor, seperti reaksi alergi terhadap bahan pembalut, gesekan, atau kelembapan yang berlebihan. Gejalanya bisa berupa:
- Gatal
- Kemerahan
- Lecet
- Kulit mengelupas
Berikut adalah beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mengatasi dan mencegahnya:
1. **Hindari Penggunaan Pembalut dengan Bahan yang Iritatif**: Beberapa pembalut mengandung pewangi, bahan kimia, atau bahan sintetis yang dapat menyebabkan iritasi. Coba pilih pembalut yang bebas pewangi dan terbuat dari bahan katun yang lebih lembut.
2. **Jaga Area Tetap Kering**: Kelembapan yang berlebihan di sekitar vagina dapat memperburuk iritasi. Gantilah pembalut secara teratur setiap 4-6 jam, atau lebih sering jika merasa lembab.
3. **Hindari Menggaruk**: Meskipun terasa gatal, menggaruk area yang terkena bisa memperparah iritasi dan menyebabkan lecet. Sebagai alternatif, gunakan kompres dingin untuk meredakan rasa gatal.
4. **Gunakan Salep atau Krim Pelembap**: Oleskan krim yang mengandung zinc oxide atau petroleum jelly untuk melindungi kulit dan mempercepat penyembuhan. Jika infeksi jamur dicurigai (misalnya jika ada keputihan abnormal), dokter mungkin akan meresepkan krim antijamur.
5. **Pakaian Longgar dan Bernapas**: Kenakan pakaian dalam berbahan katun yang memungkinkan kulit untuk bernapas dan mengurangi gesekan pada area yang iritasi.
6. **Cuci dengan Air Bersih**: Cuci area vagina dengan air bersih dan keringkan dengan lembut, hindari penggunaan sabun dengan bahan kimia keras.
Jika gejala tidak membaik dalam beberapa hari, atau jika area yang terkena menjadi lebih parah, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter. Ini penting untuk memastikan tidak ada infeksi atau kondisi lain yang memerlukan penanganan medis lebih lanjut.
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Saya memahami bahwa Anda mengalami masalah dengan ruam dan iritasi di sekitar area vagina akibat penggunaan pembalut. Ini adalah kondisi yang cukup umum dan bisa sangat mengganggu. Mari kita bahas lebih dalam mengenai gejala yang Anda alami dan cara mengatasinya.Ruam yang Anda sebutkan, disertai rasa gatal, kemerahan, dan kulit yang mengelupas, sering kali merupakan tanda iritasi. Iritasi ini bisa disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk bahan kimia dalam pembalut, seperti pewangi atau pemutih, yang dapat memicu reaksi alergi. Selain itu, kelembapan yang terperangkap di area tersebut akibat penggunaan pembalut dalam waktu lama juga dapat menyebabkan pertumbuhan bakteri dan jamur, yang berkontribusi pada iritasi.
Untuk mengatasi iritasi ini, ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan:
Kompres Dingin: Tempelkan kompres dingin di area yang teriritasi untuk meredakan rasa nyeri dan gatal. Pastikan untuk membungkus es dengan kain bersih sebelum menempelkannya pada kulit, dan lakukan selama 10-15 menit beberapa kali sehari.
Krim Kortikosteroid: Anda bisa menggunakan salep atau krim kortikosteroid satu kali sehari untuk mengurangi peradangan. Gunakan krim ini selama 7-10 hari hingga iritasi membaik. Namun, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan obat ini.
Menjaga Kebersihan: Selalu jaga kebersihan area intim Anda, terutama saat menstruasi. Ganti pembalut secara teratur, idealnya setiap 3-4 jam, untuk mencegah kelembapan berlebih.
Pilih Pembalut yang Tepat: Gunakan pembalut yang bebas dari pewangi dan bahan kimia. Pembalut yang terbuat dari bahan alami dan memiliki daya serap yang baik dapat membantu mengurangi risiko iritasi.
Alternatif Pembalut: Jika iritasi berlanjut, Anda bisa mempertimbangkan untuk menggunakan pembalut kain atau menstrual cup, yang mungkin lebih nyaman dan tidak menyebabkan iritasi.
Jika gejala Anda tidak membaik setelah melakukan langkah-langkah di atas, atau jika Anda mengalami nyeri yang parah, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut. Mereka dapat memberikan diagnosis yang tepat dan perawatan yang sesuai.
Saya harap informasi ini membantu Anda merasa lebih baik dan mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang kondisi yang Anda alami. Jangan ragu untuk mencari bantuan medis jika diperlukan.
Related content