Perubahan menstruasi
Sore dok...mau tanya saya perempuan usia 31 tahun sudah menikah dan punya 1 anak yang lahir pada tahun 2014 dan pernah kuret 2 kali yang pertama tahun 2013 sebelum anak saya lahir dan kedua pada tahun 2021.setahun yang lalu menstruasi mulai tidak normal karena keluar banyak dan lama setelah 3 bulan kunjungan ke dokter kandungan saya dikasih terapi obat hormon semacam pil kb dan karena mau punya anak saya ikut promil 2 bulan nah setelah saya berhenti ke dokter bulan kemarin menstruasi masih keluar banyak kok yang bulan ini jadi sedikit dan kalau malam malah tidak keluar bahkan sampe 2 minggu belum bersih.kira kira apakah saya masih bisa hamil lagi?
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Berdasarkan informasi yang Anda berikan, ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi perubahan menstruasi Anda. Pertama, penggunaan pil KB dapat mengubah siklus menstruasi dan mengakibatkan perdarahan yang tidak teratur. Selain itu, riwayat kuret yang Anda alami juga dapat mempengaruhi siklus menstruasi Anda.:Namun, perubahan menstruasi yang Anda alami juga dapat disebabkan oleh faktor lain seperti perdarahan uterus disfungsional (DUB) atau gangguan hormon. DUB adalah penyebab umum dari menstruasi yang lama dan tidak normal. Jika Anda mengalami perdarahan yang berlebihan dan lama, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter kandungan Anda untuk evaluasi lebih lanjut.
Tentang keinginan Anda untuk hamil lagi, masih ada kemungkinan untuk hamil meskipun Anda mengalami perubahan menstruasi. Namun, perubahan menstruasi yang tidak normal dapat mempengaruhi kesuburan Anda. Saya sarankan Anda untuk berkonsultasi dengan dokter kandungan Anda untuk mengevaluasi kondisi Anda dan mendapatkan saran yang lebih spesifik mengenai peluang kehamilan Anda.
Penting untuk diingat bahwa saya hanya dapat memberikan informasi umum berdasarkan konteks yang Anda berikan. Untuk penilaian yang lebih akurat dan rekomendasi yang tepat, disarankan untuk berkonsultasi langsung dengan dokter kandungan Anda.
Related content