Payudara ngerangkain tapi asi blm keluar

Payudara terasa bengkak atau 'ngerangkain' meskipun ASI belum keluar adalah kondisi yang umum terjadi setelah melahirkan, termasuk setelah operasi caesar. Pembengkakan ini disebabkan oleh peningkatan aliran darah dan getah bening sebagai persiapan produksi ASI, bahkan sebelum ASI keluar sepenuhnya:

Untuk mengatasi pembengkakan dan membantu merangsang produksi ASI, Anda bisa melakukan beberapa hal berikut:

1. Kompres Payudara: Gunakan kompres hangat sebelum menyusui atau memerah untuk membantu melancarkan aliran, dan kompres dingin setelahnya untuk mengurangi bengkak dan nyeri.
2. Pijat Payudara: Lakukan pijatan lembut pada payudara, terutama di area yang terasa keras atau bengkak, untuk membantu melancarkan saluran ASI dan mengurangi sumbatan. Pijatan drainase limfatik juga bisa membantu.
3. Susui atau Pompa ASI Secara Rutin: Meskipun ASI belum keluar banyak, tetap susui bayi sesering mungkin (setiap 1,5-2 jam) atau pompa ASI secara teratur. Stimulasi ini sangat penting untuk memberi sinyal pada tubuh agar memproduksi lebih banyak ASI.
4. Kontak Kulit ke Kulit (Skin-to-Skin): Lakukan kontak kulit langsung dengan bayi Anda. Ini dapat membantu merangsang hormon oksitosin yang berperan dalam pengeluaran ASI.
5. Gunakan Bra yang Tepat: Pastikan bra yang Anda gunakan tidak terlalu ketat agar tidak menekan payudara dan memperparah pembengkakan.
6. Konsumsi Obat Pereda Nyeri: Jika nyeri sangat mengganggu, Anda bisa mengonsumsi obat pereda nyeri seperti paracetamol atau ibuprofen (sesuai anjuran dokter, terutama jika Anda sedang menyusui). ASI yang belum keluar setelah operasi caesar bisa dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti penggunaan cairan infus atau obat-obatan selama operasi. Namun, dengan stimulasi yang tepat dan rutin, produksi ASI biasanya akan meningkat. Jika pembengkakan tidak membaik, nyeri semakin parah, atau ASI tetap tidak keluar setelah beberapa hari, sangat disarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter atau konsultan laktasi. Mereka dapat memberikan evaluasi lebih lanjut dan penanganan yang sesuai.