🔥 Diskusi Menarik

Menstruasi yang tidak teratur

Hallo dok, Selamat Malam

Sebelumnya saya mau konsultasi dok, sekarang ini udah masuk 5 bulan saya belum mens dok. Terakhir saya mens pertengahan bulan mei dok, tapi setiap bulan itu ada bercak warna kecoklatan seperti keputihan dalam 4-5 hari dok.

Sebelumnya juga sering telat haid dalam dua bulan itu saya haid satu kali, habis itu bulan berikutnya lancar. Tapi sekarang udah masuk 5 bulan belum haid dok, kebetulan saya belum berumah tangga dok

Semoga dokter bisa membalas

Terimakasih atas kesempatannya ya dok🙏

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
5
2

2 komentar

Hallo Tasya Wulandari, terima kasih atas pertanyaan nya.

Jika Anda sudah tidak mengalami menstruasi selama 5 bulan dan hanya keluar bercak coklat seperti keputihan selama beberapa hari setiap bulan, kondisi ini disebut **amenorea** (tidak menstruasi selama lebih dari 3 bulan) dan bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Berikut beberapa penyebab yang mungkin terjadi:


### 1. **Ketidakseimbangan Hormon:**

- **Polycystic Ovary Syndrome (PCOS)**: PCOS adalah kondisi yang sering menyebabkan siklus menstruasi tidak teratur atau bahkan berhenti. Selain itu, bisa muncul gejala seperti kelebihan berat badan, pertumbuhan rambut berlebihan, atau jerawat.

- **Gangguan Tiroid**: Hipotiroidisme atau hipertiroidisme dapat menyebabkan menstruasi menjadi tidak teratur atau berhenti sama sekali. Fungsi tiroid yang terganggu bisa mempengaruhi kadar hormon yang mengatur siklus menstruasi.

- **Prolaktin yang Tinggi**: Kadar hormon prolaktin yang tinggi (sering disebabkan oleh tumor kecil di kelenjar pituitari yang disebut prolaktinoma) bisa menghambat ovulasi dan menyebabkan tidak adanya menstruasi.


### 2. **Stres atau Perubahan Gaya Hidup:**

- Stres yang berat, olahraga berlebihan, atau penurunan atau peningkatan berat badan yang signifikan bisa memengaruhi siklus haid dan menyebabkan amenorea.

- Nutrisi yang kurang atau pola makan yang tidak seimbang juga dapat berperan dalam menghentikan menstruasi.


### 3. **Penggunaan Kontrasepsi atau Obat-Obatan:**

- Jika Anda pernah menggunakan alat kontrasepsi hormonal seperti pil KB, suntikan KB, atau implan, terkadang efek sampingnya bisa menyebabkan menstruasi tidak teratur atau berhenti setelah pemakaian.

### 4. **Kondisi Kesehatan Lainnya:**

- **Gangguan pada Rahim**: Adanya masalah pada lapisan rahim seperti jaringan parut atau polip juga bisa menghambat menstruasi.

- **Perimenopause**: Jika Anda mendekati usia 40-an, meskipun jarang, perimenopause (fase menjelang menopause) bisa terjadi lebih awal dan menyebabkan siklus menstruasi menjadi tidak teratur atau berhenti.


### Apa yang Sebaiknya Anda Lakukan:

1. **Konsultasi ke Dokter**: Disarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter kandungan atau spesialis endokrinologi untuk mengevaluasi lebih lanjut. Pemeriksaan hormon, USG ovarium dan rahim, serta tes tiroid mungkin diperlukan untuk mengetahui penyebab pastinya.

2. **Tes Darah atau Pemeriksaan Hormon**: Dokter mungkin akan merekomendasikan tes darah untuk memeriksa kadar hormon seperti estrogen, progesteron, prolaktin, atau hormon tiroid.


3. **Pantau Siklus Menstruasi**: Catat setiap perubahan atau gejala lain yang mungkin Anda alami, seperti perubahan berat badan, pertumbuhan rambut berlebihan, atau kelelahan.


Mengatasi amenorea bisa tergantung pada penyebabnya. Dengan diagnosis yang tepat, dokter bisa memberikan solusi seperti penyesuaian gaya hidup, pengobatan hormon, atau tindakan medis lainnya untuk mengembalikan siklus haid Anda.

1 bulan yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya kurang paham dengan pertanyaan Anda. Bisa tolong berikan informasi lebih lanjut?
1 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan