Kelenjar tiroid

Benjolan di kelenjar tiroid yang sudah berlangsung 8 tahun dan sekarang muncul benjolan di kedua rahang perlu diperiksakan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pastinya. Benjolan di leher bisa disebabkan oleh berbagai kondisi, termasuk gangguan tiroid, infeksi, atau bahkan tumor:

Meskipun banyak benjolan di leher tidak berbahaya, penting untuk mendapatkan diagnosis yang tepat dari dokter. Beberapa benjolan berpotensi menjadi kanker. Deteksi dini melalui tes pencitraan seperti USG atau biopsi dapat meningkatkan peluang kesembuhan. Beberapa kemungkinan penyebab benjolan di leher Anda meliputi:

• Nodul tiroid: Benjolan pada kelenjar tiroid yang bisa jinak atau ganas.
• Pembesaran kelenjar tiroid (gondok): Bisa disebabkan oleh kekurangan yodium atau kondisi medis lainnya.
• Infeksi: Pembengkakan kelenjar getah bening akibat infeksi bakteri atau virus.
• Kista: Kantung berisi cairan yang bisa tumbuh di leher.
• Tumor: Pertumbuhan abnormal yang bisa jinak atau ganas. Gejala yang perlu diwaspadai meliputi benjolan yang keras, tidak mudah bergerak, semakin besar, suara serak, sakit tenggorokan, sakit leher, kesulitan menelan, kesulitan bernapas, atau batuk tanpa flu. Untuk mengetahui penyebab pasti benjolan di leher Anda, dokter mungkin akan melakukan pemeriksaan fisik, tes darah, USG, atau biopsi. Pengobatan akan tergantung pada penyebabnya, seperti antibiotik untuk infeksi, terapi hormon untuk gangguan tiroid, atau pembedahan untuk benjolan yang dicurigai kanker. Saya sarankan Anda segera berkonsultasi dengan dokter, idealnya dokter spesialis endokrin atau bedah onkologi, untuk evaluasi lebih lanjut dan penanganan yang tepat.