hallo dok..
saya pernah keguguran dok di bulan april,,tetapi kenapa setelah kejadian itu haid saya tidak lancar,bahkan smpe sebulan 3kali,tapi bau darahnya tidak sperti bau darah haid?tolong kasib solusinya dok..
2 komentar
Terbaru
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Halo Lina Fatmawati, terima kasih atas pertanyaannya.
Haid atau menstruasi tidak lancar merupakan kondisi haid tidak sesuai dengan siklus yang seharusnya, mungkin memanjang atau memendek.
Siklus haid umumnya setiap 21-35 hari sekali, dengan durasi 3-7 hari bisa memendek atau memanjang tergantung kondisi tiap individu.
Apabila haid sampai 3x sebulan maka peru dicaritahu apakah itu darah haid atau bukan, dan perlu dievaluasi dulu apakah saat keguguran dahulu sempat diperiksakan ke dokter hingga dilakukan kuretase dan memastikansudah selesai masalahnya atau tidak. perlu konsultasi langsung terkait hal ini
Kondisi haid tidak lancar atau tidak teratur dan memanjang dipicu oleh berbagai faktor seperti:
- faktor kejiwaan misalnya stress
- ketidakseimbangan hormon
- berat badan yang terlalu rendah atau berat badan berlebih
- ada sebab lainnya misal kista dan lain sebagainya.
- penggunaan alat kontrasepsi atau KB. penggunaan KB pil atau KB suntik yang bersifat hormonal dapat menyebabkan keluarnya flek memanjang
Dan sebagainya.
saran silakan evaluasi faktor lain seperti stress dan kelelahan yang anda rasakan, lalu apakah menggunakan KB atau tidak, karena penggunaan KB akan mengganggu siklus mens.
Selanjutnya silakan memeriksakan ke dokter spesialis kandungan di fasilitas kesehatan terdekat. Terimakasih
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Setelah keguguran, perdarahan yang tidak lancar dan bau darah yang tidak seperti haid mungkin menunjukkan adanya masalah. Ada beberapa kemungkinan penyebab perdarahan yang tidak lancar setelah keguguran, seperti infeksi, sisa jaringan di dalam rahim, atau masalah hormonal. Saya sarankan Anda untuk berkonsultasi dengan dokter kandungan untuk mendapatkan pemeriksaan dan diagnosis yang tepat. Dokter mungkin akan melakukan pemeriksaan fisik dan tes tambahan seperti USG untuk mengetahui penyebab perdarahan dan memberikan pengobatan yang sesuai. Semoga membantu!Related content