🔥 Diskusi Menarik

Kulit iritasi dan berjerawat

Halo dok saya mau tanya kulitku kan memerah dan juga rentan berjerawat dan juga kalau muncul jerawat nanti muncul lagi, kalau kaya begitu bagusnya perbaiki skin barrier dulu atau hilangkan jerawat dulu?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
266
1
2

2 komentar

Hallo Sobat Sehat,

Terimakasih atas pertanyaannya.

Skin barrier merupakan pelindung kulit terluar yang penting untuk dijaga agar fungsinya berjalan dengan baik dan dapat dioptimalkan dengan perawatan kulit Anda.

Bila penghalang kulit tidak berfungsi dengan baik, kulit biasanya akan lebih rentan terhadap gejala dan kondisi kulit seperti:

  • kulit kering bersisik,
  • gatal-gatal,
  • perubahan warna kulit,
  • masalah jerawat,
  • kulit sensitif atau meradang, dan
  • infeksi bakteri, virus, atau jamur pada kulit.

Jika Anda mengalami salah satu atau lebih dari kondisi di atas, sebaiknya periksakan diri ke dokter kulit atau ahli dermatologi. Dengan begitu, Anda bisa mengetahui penyebab masalah tersebut dan bagaimana cara mengatasinya dengan tepat.

Namun, tak perlu khawatir. Anda bisa melakukan cara-cara berikut ini untuk menjaga kesehatan skin barrier:

  • Pilihlah produk perawatan kulit, seperti sabun, pelembap, sunscreen, dan losion, berbahan lembut serta tanpa alkohol dan pewangi.
  • Selain diproduksi secara alami oleh kulit, ceramide bisa ditemui di dalam produk pelembap, serum, maupun losion. Sejumlah penelitian telah membuktikan, produk perawatan kulit dengan kandungan ceramide dapat membantu mengurangi gejala akibat rusaknya skin barrier. Anda juga bisa memilih produk yang mengandung hyaluronic acid, glycerin, dan petrolatum. Kandungan-kandungan tersebut dapat mencegah dan memperbaiki kerusakan kulit serta menjaga kelembapan kulit.
  • Konsumsilah makanan bergizi tinggi, minum air putih sekitar 8 gelas sehari atau sesuai kebutuhan, berolahraga dengan rutin, dan tidur cukup setiap hari. Selain itu, karena kondisi psikologis juga bisa berdampak pada kulit, Anda harus pandai dalam mengelola stres.

Semoga bermanfaat.

Salam, dr. Syifa.

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Untuk mengatasi kulit iritasi dan berjerawat, penting untuk memperbaiki skin barrier terlebih dahulu sebelum menghilangkan jerawat. Skin barrier adalah lapisan pelindung kulit yang terdiri dari lemak, protein, dan air. Ketika skin barrier rusak, kulit menjadi lebih rentan terhadap iritasi dan infeksi, termasuk jerawat.

Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk memperbaiki skin barrier:

  1. Gunakan produk perawatan kulit yang lembut dan tidak mengiritasi. Pilihlah pembersih wajah yang bebas dari bahan-bahan keras dan alkohol. Hindari juga scrub atau produk eksfoliasi yang dapat menyebabkan iritasi pada kulit berjerawat.

  2. Gunakan pelembap yang cocok untuk kulit berjerawat. Pilihlah pelembap yang mengandung bahan-bahan seperti ceramide, niacinamide, atau hyaluronic acid. Bahan-bahan ini dapat membantu memperbaiki skin barrier dan menjaga kelembapan kulit.

  3. Lindungi kulit dari sinar matahari dengan menggunakan tabir surya setiap hari. Paparan sinar matahari dapat merusak skin barrier dan memperburuk kondisi kulit berjerawat.

  4. Hindari penggunaan produk perawatan kulit yang mengandung bahan-bahan yang dapat menyebabkan iritasi, seperti pewangi, pewarna, atau alkohol.

Setelah skin barrier Anda terjaga dengan baik, Anda dapat mulai mengatasi jerawat dengan langkah-langkah berikut:

  1. Gunakan produk perawatan kulit yang mengandung bahan-bahan seperti asam salisilat atau benzoyl peroxide. Bahan-bahan ini dapat membantu mengurangi produksi minyak berlebih, membersihkan pori-pori, dan mengurangi peradangan pada jerawat.

  2. Hindari memencet atau menggaruk jerawat, karena hal ini dapat menyebabkan infeksi dan memperburuk kondisi kulit.

  3. Jaga kebersihan kulit dengan rutin mencuci wajah dua kali sehari menggunakan pembersih yang sesuai untuk kulit berjerawat.

  4. Perhatikan pola makan Anda. Hindari makanan yang dapat memicu jerawat, seperti makanan berlemak, makanan tinggi gula, dan makanan olahan. Sebaliknya, konsumsi makanan yang kaya akan antioksidan dan nutrisi yang baik untuk kulit, seperti buah-buahan, sayuran, dan makanan tinggi serat.

Selalu konsultasikan dengan dokter kulit atau ahli kecantikan untuk mendapatkan saran yang lebih spesifik sesuai dengan kondisi kulit Anda.

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.